* Chapter 6 *

1K 59 3
                                    

Revan membalik badan caramel dan menghapus air mata caramel .

" lu gak usah takut mel selagi ada gua di sisi lu gua gak akan biarin siapapun nyakiti lu " kata Revan sambil menatap mata Carmel .

" lu janji kan akan selalu ada buat gua dan gak akan ninggalin gua sendirian " kata Caramel meminta  Revan berjanji pada nya .

" iya gua janji gua bakal selalu ada buat lu dan gak akan ninggalin lu sendirian " balas Revan .

" Promise ? " kata Caramel .

" Promise " kata Revan .

  -----------------

Aku melihat cinta di kejauhan indah tatapnya , indah senyuman nya ku kira dia akan datang nyatanya hanya menaruh angan . Hatiku diam meratap takdir yang ku genggam , ku tenun harapan tapi tuhan yang punya ketentuan .

-----------------

" yaudah sekarang lu pulang bareng gua ya " kata Revan .

"  Tapi gimana sama Taxi nya ? " kata Caramel .

" Bentar gua bayar dulu Taxinya " kata Revan .

Revan pun membayar Taxi yang dinaiki caramel tadi dan segera mengantarkan Caramel pulang dengan menggunakan mobil Ferari nya yang berwarna Putih .

" mel ? " kata Revan .

" iya kenapa van " jawab caramel .

" salah gak sih kalau gua sayang  sama lu melebihi temen ? " kata Revan .

" hmm...apa sih maksud lu gua gak ngerti " kata Caramel .

" hmm...mel gua sayang sama lu bukan sebagai temen tapi gua mau kita punya hubungan lebih mel " kata Revan sambil memberhentikan mobilnya .

" hmm...entah lah gua bingung mau jawab apa , kita jalanin aja dulu van gimana kedepannya itu urusan yang di atas " kata Caramel .

" lu gak jawab sekarang gak apa-apa kok gua bakal tunggu jawaban lu kapan pun lu siap " balas Revan .

" Lu gak marah kan van sama gua" kata caramel.

" engga kok gua gak marah " kata Revan sambil mengelus pipi Caramel .

*********

# hai guys jangan lupa ya comment & like cerita aku biar lebih semangat bikin nya 😉😊 #

# coming soon Good Girl vs Bad Boy😉#




TEMEN RASA PACARTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang