"Mommy! Maam maam~" celoteh Taehwan saat tengah dipakaikan baju oleh ibunya.
Bayi itu sedari tidak bisa diam, mulutnya terus berceloteh banyak yang terkadang tidak dapat dimengerti orang dewasa. Jungkook hanya tersenyum, sesekali mengecup pipi tembam Taehwan yang selalu berceloteh riang.
"Jyungiee! Mommy jyungieee!" ucap Taehwan lagi setelah ia selesai diberikan parfum khusus bayi.
Saat ini bayi yang hari ini juga tepat berumur satu tahun itu sudah rapi dan tentunya wangi. Jungkook kini tengah memainkan topi berwarna biru dongker pada Taehwan, tapi begitu sudah dipakai, bayi itu malah melepaskannya.
"Aniio!~" tolaknya sambil melepaskan topi itu lalu melemparnya.
Jungkook memandang gemas ke arah Taehwan, ia pun kembali memakaikan topi itu lagi. Sedikit jahil memaksa Taehwan memakainya sampai raut wajah bayi itu tampak kesal.
"Aniooo! Mommy!" tolaknya berusaha melepaskan topi itu.
Dan begitu berhasil, Taehwan langsung menyembunyikannya di balik badannya yang menurutnya agar ibunya tidak bisa mengambilnya.
"Hwanie kan jadi tampan kalau pakai topi itu," ucap Jungkook yang membuat bayi itu menatapnya dalam diam.
Ia pun kembali mengambil topi itu dari anaknya, kembali memakaikan pada Taehwan yang masih saja memberontak. Baiklah, kali ini Jungkook mengalah. Taehwan memang sedikit sulit diatur apalagi jika masalah pakaian dan mainannya sendiri.
"Hwanie mau makan?"
"Nyaaaa ne! Mommy ndongg (re: gendong)." Taehwan mengulurkan kedua tangannya pertanda ia meminta digendong.
Jungkook pun menggendongnya, kemudian berjalan ke arah kasur. Di atas sana masih ada dua orang yang sedang terlelap dengan nyaman.
Di sana ada Taehyung dan Junghwan yang masih terlelap. Mereka saling berhadapan dengan tubuh yang sedikit meringkuk seolah tidak ingin diganggu.
"Bangunkan daddy dan Jungie dulu baru kita makan, bagaimana?" ucap Jungkook pada Taehwan yang balik menatapanya.
Jungkook pun menaruhnya di dekat Taehyung, bayi itu berjalan di atas kasur sembari dipegangi ibunya. Kedua tangannya berusaha meraih kepala sang ayah sampai.
"Aaakhh! A-aduh sshh sakit ...." Suara berat itu terdengar serak, kedua mata tajam itu perlahan terbuka dan ia meringis saat merasa sebuah tarikan yang cukup kencang di rambut kecokelatannya.
"Daddy~"
Kedua mata itu terbuka setengah, Taehyung menoleh hendak mencari suara itu dan begitu ia menemukannya. Senyumnya mengembang dengan bebasnya, Taehwan kali ini menepuk bibir dan pipi ayahnya dengan raut wajah senang.
"Nyaaa~ daddy ngun!"
Taehyung terkekeh pelan, ia pun bangkit menjadi posisi terduduk. Menarik Taehwan ke dalam pangkuannya lalu menciumi bayi itu dengan gemas.
"Aaaaa~ anioo mommy!"
Satu hal yang tidak disukai oleh Taehwan dari ayahnya adalah saat ia terus diciumi oleh ayahnya. Ia pasti akan segera memanggil ibunya agar membawanya pergi.
"Tidak! Hwanie sama daddy saja, mommy biar memandikan Jungie," ucap Taehyung sambil memeluk bayi itu sedikit erat.
Taehwan memberontak dalam pelukan ayahnya, kedua tangannya berusaha meraih ibunya yang berdiri di pinggir kasur. Raut wajahnya sudah mau menangis dan memerah.
"Anii~ aniio! Mommy hweee~"
Taehyung yang menyadari hal itu buru-buru memberikan Taehwan pada Jungkook yang hanya tersenyum gemas melihat keduanya. Taehwan berhenti menangis, ia memeluk leher ibunya erat.
KAMU SEDANG MEMBACA
Hier [TAEKOOK]✔
FanfictionA happy family with love and sympathy. Note : M-PREG Chapter rated M diprivat! [ taekook ; yaoi ; au ; ooc ; chaptered ] Part I : start [16/11/11] - end [17/01/01] (Chapter 1-20) Part II : start [17/01/04] - end [20/02/29] (Chapter 21-60) ©leenamarui