Hier [TAEKOOK]✔

Ego

Esok adalah hari di mana Taehyung mulai mengikuti ujian akhir sekaligus ujian kelulusan untuknya dan teman-teman satu angkatannya. Kini ia tengah fokus belajar sejak pagi tadi dan sekarang waktu sudah sangatlah siang.

Kedua anak kembarnya tidak mengganggunya sama sekali, Jungkook memang selalu mengertinya. Menjauhkan kedua anaknya agar tidak mengganggunya untuk fokus belajar.

Tapi kini sudah memasuki jam makan siang. Sebenarnya Taehyung sudah merasa lapar, tapi ada beberapa soal yang belum ia selesaikan dan Taehyung berniat makan jika sudah menyelesaikan soal tersebut.

Tiba-tiba ada sebuah tangan yang menepuk bahunya, sangat pelan bahkan hampir tak terasa. Mulanya Taehyung mengabaikan itu hingga ia merasa sesuatu terlempar ke arahnya.

Ia pun menoleh dan mendapati sebuah mainan berbentuk apel dan kemudian mengadah mendapat wajah Taehwan yang menatapnya sambil mengemut sebelah tangannya di dalam gendongan Jungkook.

"Hwanie menyuruh daddy makan, ne sayang?" ucap Jungkook sambil bertanya pada Taehwan yang terdiam melihat ibunya kemudian kembali melihat ke arah ayahnya dengan pandangan seolah setuju.

Taehyung kemudian terkekeh gemas melihatnya, menarik Taehwan ke dalam gendongannya. Bayi itu hanya diam, kemudian tersenyum saat Taehyung mencium kedua pipi tembamnya. Selanjutnya Taehyung berdiri, mengikuti sang istri untuk makan siang.

Sekarang mereka sudah berada di meja makan, Taehyung sedang fokus makan sementara Taehwan tengah duduk di atas pangkuan ibunya sambil bersandar, memainkan mainannya. Sebenarnya sedari kemarin Taehwan merengek ingin duduk meski nyatanya ia belum bisa.

Taehyung sesekali melirik keduanya, bagaiamana Jungkook tengah mengajak Taehwan berbicara, bayi itu biasanya akan diam memerhatikan ibunya berbicara kemudian tersenyum atau tertawa jika bayi itu mau.

"Mommy, ke mana Jungie?" tanya Taehyung merasa sedari tadi ia tidak melihat keberadaan anaknya yang satu lagi.

"Nyaaa nyaaa naaa~" Taehwan menarik-narik jari ibunya dan ingin memasukkannya ke dalam mulutnya sebelum Jungkook menarik jarinya pelan.

"Jungie sedang tidur," balas Jungkook sambil sedikit menjahili Taehwan yang membuat bayi itu tertawa karenanya.

Taehyung hanya mengangguk, tapi baru saja sebentar hening kembali. Tiba-tiba terdengar suara tangisan dari dalam kamar mereka.

"Astaga Jungie menangis, daddy titip Hwanie sebentar ya." Jungkook langsung menyerahkan Taehwan ke dalam pangkuan sang ayah lalu berjalan terburu-buru menuju kamar mereka.

Dan kini bayi itu diam saja, Taehyung kembali melanjutkan makannnya dengan sebelah tangannya yang menahan Taehwan agar terus bersandar pada tubuhnya. Meski posisi ini sedikit ribet tapi tak apa.

Namun, tiba-tiba saja tangan kecil Taehwan ingin menarik piring makan Taehyung. Bayi itu hampir menariknya jika Taehyung tidak menahannya duluan.

"Apa Hwanie mau makan?"

"Daaa daaa~" Bayi itu berceloteh sambil menepuk kedua tangannya, kemudian kembali memasukkan salah satu tangan kecilnya ke dalam mulutnya, karena tidak muat jadi hanya sebagian.

Taehyung tersenyum melihatnya, iapun menarik tangan Taehwan perlahan. Yang untungnya bayi itu tidak menangis, kedua matanya menatap ayahnya dalam diam.

Tanpa terasa makan siangnya pun sudah usai. Taehyung meminum dari gelasnya kemudian menggendong Taehwan dan berjalan menuju kamar.

Di dalam kamar ia melihat Junghwan yang masih menangis dalam gendongan ibunya. Bayi itu padahal sudah diberi ASI tapi menolaknya dan saat kedua matanya terbuka dan bertemu pandangan dengan ayahnya bayi itu langsung terdiam.