part 39

593 24 1
                                    

Author POV

Triiiiingggg!!!
Bel pulang sudah berbunyi semua siswa pun berhamburan keluar kelas untuk pulang. Sedangkan HARD malah masih senantiasa nunggu kelas.

"No, yok ajak cewek ke pasar malam," ajak Angga ke Dino.

"Anjiir lu Ga masak yang diajak cuma Dino, gua ama Harris kagak nih," ucap Randy sedikit kesal.

"Hahaha sorry sorry. Lagian lu bedua sih kagak punya pacar, kan gua mau ajak pacar gua," ucap Angga dengan cengiran khasnya.

"Mentang mentang punya pacar songongnya minta ampun," ejek Randy.

"Yaa kalo kalian mau ikutan juga kagak papa, sekalian biar rame ajak Bintang ama Ria," ucap Dino yang mulai angkat bicara.

"Boleh tu," ucap Randy menyutujui Dino.

"Gimana Ris, lu mau ikut," tanya Angga.

"Gua seterah lu pada," jawab Harris cuek sambil memegang bekas operasinya.

"Yaudah gua hubungin cewek cewek," ucap Angga sambil mengambil hp nya yang ada di saku celana nya.

"Ehh Ria mana," tanya Harris.

"Mana gua tau emang gua maknya," ucap Randy dengan nyengir kemudian mendapat jitakan dari Harris.

Bintang dan yang lain ada di kantor guru. Mereka sedang mengantar Ria mengambil seragam barunya.

"Ehh HARD ngajak kita buat jalan jalan di pasar malam ntar malam nih," ucap Sesil senang.

"Iya Dino juga bilang," timpal Kiran.

"Bukan ajak kita tapi cuma ajak lu bedua bego!" ucap Bintang kesal.

"Beneran Bin, mereka ajak lu ama Ria juga bukan cuma gua ama Kiran," Jelas Sesil.

"Apaan sih," ucap Ria tiba-tiba sambil membawa baju seragam.

"Ini anak anak ajak kita ke pasar malam ama HARd," jelas Bintang pada Ria.

"Oo yaudah ntar malam kumpul dirumah Harris aja gimana lagian kan gua satu rumah ama Harris," ucap Ria.

"Oke dehh, yok pulang," ucap Sesil.

Mereka pun melenggang pulang. Hari ini Sesil dan Kiran memang tidak diantar pulang ama pacar mereka karena mereka dijemput ama supir masing-masing gegara kagak mau ngerepotin pacarnya karena beda arah.

Harris POV

Gua dan yang lain sekarang ada di parkiran.

"Yes. Mereka mau, katanya disuruh kumpul di rumah lu Ris," ucap Angga.

"Oke kita kumpul jam 7," ucap Dino.

"Sip," ucap Randy yang sudah melengang pergi. Angga dan Dino pun melenggang pergi.

"Kita duluan Ris," ucap mereka bebarengan.

"Yoi," balas gua sedikit teriak.

"DOOR...," teriak Ria mengagetkan sambil menguncang pundak gua.

"Apaan sih Yak ngagetin aja," ucap gua kesal.

"Selamat ya sepupu, tim basket lu menang eaeaa," ucap Ria.

"Hahahaa so pasti, siapa dulu kaptennya Harris," ucap gua sok.

"Diihh..sok," ucap Ria begidik geli.

"Elah becanda," ucap gua.

"Yaudah yok pulang udah sore," ucap gua yang sudang menjalan kan mobil.

"Let goooo...," ucap Ria sedikit teriak kaya anak kecil wkwkwk.

"Haha kayak anak kecil lu, inget umur mbak," ledek gua.

IL(H)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang