Eighteen•

1.5K 128 75
                                    

Haihai! Ada yang masih inget sama ff ini?😂 Wkwk
Kalo masih inget yuk lanjut baca 😆, kalo yang udah lupa yuk dibaca lagi wkwk

*Btw kalo aku pengen bikin story baru nih terus castnya Park Jihoon, ada yang mau baca ga? Hehe 😆*





















~°•°~

"Kau suka tempat seperti ini?" tanya Jimin.

Cukup lama perjalanan di dalam bus akhirnya Jimin dan Songjoo sampai di salah satu area permainan. Di mana terdapat segala jenis permainan dan juga banyak jajanan ringan yang terjual di sana.

Jimin tidak menduga bahwa Songjoo akan mengajaknya ke sini. Jimin juga baru tahu jika Songjoo ternyata menyukai tempat seperti ini.

"Bayarkan tiket masuknya, ya," ucap Songjoo.

"Untukmu semua akan kulakukan," sahut Jimin.

Songjoo dan Jimin segera masuk ketika sudah membayar tiket. Songjoo tersenyum ketika melihat sekelilingnya penuh dengan wahana permainan. Songjoo hanya ingin melepas kepeningan dengan mencoba berbagai macam wahana di sana.

Sudah setengah jam, berbagai macam permainan sudah mereka coba. Mulai dari permainan rollercoaster, komedi putar, bahkan memasuki rumah hantu mereka coba. Mereka berdua terlihat bersenang-senang menikmati permainan di sini.

Sekarang Songjoo mengajak Jimin mencoba permainan Histeria, permainan yang cukup menantang. Songjoo terlihat masih antusias saat mengantri permainan itu, sementara Jimin yang sedari tadi juga terlihat antusias kini berujung diam. Bukan diam karena lelah bermain, tapi diam karena takut.

Wajahnya terlihat pucat, Jimin takut ketinggian sejak kecil, dan ia malu untuk mengatakannya pada Songjoo. Jimin tidak mau membatalkan untuk menaiki permainan ini demi Songjoo. Pasalnya Songjoo terlihat sangat antusias sekali. Yah, mau tidak mau Jimin tetap menaiki permainan itu.

"Mengapa wajahmu pucat? Kau takut?" tanya Songjoo.

"Ah tidak, masa permainan begitu saja aku takut," ucap Jimin sambil tertawa kikuk. Dia tidak ingin jika dipandang Songjoo sebagai laki-laki lemah.

"Baguslah kalau begitu."

Setelah beberapa menit, giliran antrian Songjoo dan Jimin yang akan menaiki permainan itu.

Jimin berkali-kali menarik napas dan membuangnya perlahan, mencoba menghilangkan ketakutannya itu. Ah yang benar saja, Jimin akan kalah dengan Songjoo hanya karena permainan seperti ini.

"Songjoo-ya, tiba-tiba aku ingin ke toilet, aku sudah menahannya sedari tadi." Benar. Jimin hanya mengada-ada agar dirinya tidak naik dalam permainan itu.

"Kau bisa menahannya sebentar lagi, ini tidak akan lama," ucap Songjoo.

"Tapi--"

"Kau tega membiarkan aku sendirian menaiki ini?" sela Songjoo sinis.

"Ah baiklah baiklah, akan kutahan."

Nihil. Sia-sia Jimin membuat alasan yang nyatanya tidak membuat dirinya terlepas dari permainan ini. Jimin terus mengucapkan kata doa di dalam hatinya, meminta pertolongan agar dirinya tidak pingsan saat menaiki permainan itu.

The Bad Boy Stole My Underwear [BTS JIMIN FF]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang