[63] Fahri?

1K 189 1
                                    

Selamat membacaa📖📖🎉 (53)

🐫🐪🐊🐳🐋🐟🐠

Chapter 63
"Jangan dekati orang jahat, aku gak mau kamu tertular menjadi jahat maupun dijahatin sama dia."

***

(Namakamu) menatap sendu kearah iPhonenya, menatap beberapa pesan yang dikirim oleh Fahrieceh. Iya, Fahrieceh. u know la

From: Fahrieceh.
(Nam), kapan-kapan lu kesini gih. USA. Gue kangen anjir

Jarinya mulai menari indah di atas keyboardnya, mengetikkan kalimat yang akan dikirim ke Fahri.

To: Fahrieceh.
lu ae kesini, ajak pcr lu si sofi juga.

Tak menunggu waktu lama, balasan dari Fahri mulai muncul di layar iPhonenya.

From: Fahrieceh.
hqhq, tau ae lu. Btw, kok tumben singkat? Biasanya gapernah singkat lunya

To: Fahrieceh.
kagak papa

"(Nam)" Panggil Iqbaal ke (Namakamu). (Namakamu) menoleh dan menatap Iqbaal, mengangkat salah satu alisnya seolah menanyakan 'ada apa?'.

"Fahrieceh? Siapa? Fahri?" Tanya Iqbaal secara beranak.

(Namakamu) mengangguk, dan asik dengan pesan yang masih berlanjut antara (Namakamu) dan Fahri.

From: Fahrieceh.
Hati gue masih buat lu kok, sante ae😄😘

To: Fahrieceh.
apaan dah? setia wey😂

From: Fahrieceh.
Miss u from USA, (Nam)!

To: Fahrieceh.
ya fah ya

Iqbaal mendengus menatap (Namakamu) yang masih sibuk dengan iPhonenya, hatinya memanas. Ia tau. Tapi, tak seharusnya ia cemburu, ia juga harus memaklumi. (Namakamu) dan Fahri kan sudah lama tak bertemu, jadi mungkin pengennya chatan terus.

Walaupun ia tau Fahri milik Sofi, dan (Namakamu) miliknya.

Dreet!
Dreet!

Getaran itu berasal dari iPhone Iqbaal yang dibiarkan begitu saja di atas meja kecil samping sofa kamar (Namakamu).

              Galang

[1] Aileen Dan Aline✨IDRTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang