See You

1K 117 36
                                    

( Don't forget to Tap ☆ \•^•/ Warning!T Y P O BERTEBARAN )

--------------------------------------


8 Years ago, At Park Corp.



Di sebuah perusahaan yang terletak di Seoul ini dua namja bersaudara. Namja yang duduk di kiri berumur 9 tahun dan namja satunya lagi berumur 12 tahun. Mereka sedang duduk dan sesekali bercanda tawa. Samping kanan si kakak ada ibu mereka, sang ayah tengah menghubungi seseorang.

"Please, stop talking about that Joey! Haha." Seru si kakak pada adiknya yang tak henti-hentinya membicarakan hal konyol.
"Why? You know, that is so funny. If you watch the video. Haha." Kini keduanya tertawa. Wanita paruh baya yang merupakan ibu mereka menggeleng kan kepalanya.
"Ssstttt! Can't you two stop to laugh? Keep your atitude." Kata Ibu mereka. Mereka lalu berhenti tertawa dan mem-poutkan bibir mereka.
"Come on mom! You know Achmad? Peanut?" Kata sang adik bernama Joey.
"Someone's name and You need to eat peanut Joey?" Kata Ibunya sekaligus bertanya.
"No! Mom, you know Jeff Dunham? He is have doll and the doll is can speak like us. And last night i watch with Yi-En. That's so funny. You agree with me?" Jelas Joey dan menarik lengan kakaknya yang dipanggil Yi-En.
"Yes, that really funny! Why you call me Yi-En Joey?" Kata Yi-En sedikit tidak suka.
"Mark please sit here! Please you don't talk or annoyed with Joey again!" Kata ibu mereka, sedang yang disuruh akhirnya duduk di samping kanan Ibunya.
Setelah duduk dia hanya diam sedangkan Joey terlihat bermain sebuah hiasan berbentuk kura-kura.

Beberapa menit kemudian. Dua orang paru baya, mereka adalah suami istri yang merupakan pemilik perusahaan Park Corp. Bersama seorang namja manis yang terlihat sebal.
"What's Up! How are You?"
"I'm fine!"
Ke empat orang tua sedang berbicara melepas rindu, sedang tiga anak kecil yang mengemaskan hanya menatap malas.
"Hey! Joey! Come here!" Seru Mark karena mommy mereka berdiri otomatis ada ruang dan kesempatan ini di gunakan Mark untuk duduk dekat Joey lagi. Joey lalu bergeser dan memberikan jempol pada Mark.
Selanjutnya Mark menatap anak di sampingnya yang masih terlihat kesal, anak itu mempoutkan bibirnya.

"Hai! Are you okay?" Tanya Mark pada namja kecil itu. Namja itu menoleh kesana kemari dan menunjuk dirinya dan berkata "naya?".
"Naya? What's Naya? Your name is Naya?" Kata Mark dengan cepat.
"Mworago?" Jawab anak itu karena dia tidak mengerti ditambah Mark yang berbicara terlalu cepat.
"You don't know what i say?" Kata Mark mendapat anggukan dari Jinyoung.

"You know what did he say mom?" Mark bertanya pada mommy nya. 😆
"Hah? I think he dose not know what you're saying Mark." Jawab mommy Mark seadanya. Sedang Mark hanya menggaruk tengkuk nya. Dia sedikit berfikir.
"What's you're name?" Katanya sedikit pelan pada anak kecil di sampingnya.
"Name? Ah~ Park Jinyoung!" Jinyoung yang sedikit mengertipun menjawab dengan sedikit malas.
"Ji-ji what?" Mark yang mendengarnya bingung. Nama Jinyoung -anak kecil di sampingnya- sangat asing di telinga Mark.
"Jinyoung! Park Jinyoung!" Kata Jinyoung sedikit menekan.
"Junior? Junior Park? What?" Mark terlihat mengerutkan dahinya, Jinyoung yang mendengar Mark mengganti namanya sedikit kesal.
"Junior aniya, JINYOUNG! PARK JINYOUNG!" Kata Jinyoung kesal, itu sangat lucu.
"Whatever! Junior. Nice to meet you." Mark berkata seadanya, dia malas berdebat.
"Aish! Nama ku Jinyoung bukan Junior!" Kesal Jinyoung, kini dia menatap Mark sebal.

"Sudah-sudah! Jangan kesal begitu." Kata eomma Jinyoung, Jinyoung menatap eommanya.
"Apa dia tidak bisa bahasa korea sedikitpun?" Kata Jinyoung.
"Mungkin." Jinyoung yang mendengar jawaban eommanya itu lalu terlihat kesal.
"Aku bisa bahasa Inggris sedikit. Ini tidak adil." Katanya menatap Mark yang kini sedang berbicara pada Joey.
"Kau bisa ajarkan dia kalau begitu." Kata Eomma Jinyoung, hm... benar juga apa yang dikatakan eommanya. Jinyoung sedikit berfikir.

Disisi lain kini Mark tengah memperhatikan Jinyoung.
"He is cute." Katanya.
"What? Hey Mark! He is annoying. Not cute!" Kata Joey yang sedikit tidak suka dengan sikap Jinyoung yang menurutnya menyebalkan.
"Come on Joey!" Seru Mark pada Joey, sedang Joey memilih meng-iya-kan dengan paksa dengan berkata "Ok! Whatever Mark!".
Mark terkekeh melihat tingkah Joey hingga sebuah suara membuat dia dan Joey menoleh kesamping.

F i n d i n gTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang