SEBELAS

76 39 8
                                    

Kesalahpahaman yang membuat kita saling berjauhan.

--Adventure of Love--

***

Rona kemerah jambuan muncul di kedua pipi pria tulen itu. Ia merasa bahagia dan berdebar ketika gadis yang disukai nya mengatakan hal yang sangat sakral baginya tersebut.

"Be-beneran Cil?"

"Ya dong! Lihat deh, kita cocok banget kan" ujarnya seraya memperlihatkan hasil ketiga jepretan tadi.

Khayalan Etsu seolah berterbangan di angkasa. Pikirannya dipenuhi oleh balon lope-lope. Akhirnya Cilya menyadari takdir yang telah dilukiskan sang kuasa.

"Wow tumben nih kita ketemu. Hai kak Cilya!! Eh.. ada kakak cantik juga!"

Suara itu mengagetkan kedua orang ini. Cilya yang tadinya fokus memperhatikan beberapa foto sekarang beralih pada dua orang dihadapannya.

"Kalian berdua ngapain disini? Kencan ya? Sama dong!" ujar seorang gadis yang sedang asyik bergelayutan di lengan pasangannya.

Deg!

Mata Cilya dan Etsu seolah tak bisa lagi berkedip, keduanya terbelalak tak percaya akan pemandangan yang dilihatnya.

Sahabat mereka Rhinex Vallinci sedang kencan dengan gadis loli super imut bernama Lolita Silvina ini?

"Ka-kalian beneran pacaran?" Cilya tergagap. Tak terasa bola mata gadis itu mulai berkaca-kaca.

Rhinex hanya diam. Tetap memasang ekspresi datarnya. Akan tetapi sangat tampak ia merasa risih oleh kelakuan Lolita yang selalu nempel padanya. Berkali-kali ia mencoba melepaskan rangkulan tangan tersebut.

"Sejak kapan?" Etsu bertanya penasaran.

"Lho? Kak Cilya dan kak tulen nggak tau ya, kami itu udah jadian sejak minggu lalu. Walaupun masih baru, tapi kami berdua udah saling berkunjung dan mengenalkan keluarga masing-masing. Ini kencan ketiga kami! Iya kan, sayang?" jawab Lolita bersemangat.

Lagi-lagi pria itu membisu. Matanya hanya membalas tatapan Cilya yang penuh dengan pertanyaan dan kebingungan.

Dalam palung hati yang terdalam, Cilya tak bisa percaya semua ini. Setidaknya Rhinex harus memberikan penjelasan. Karena Cilya menuntut jawaban. Apa kebenaran yang sebenarnya mereka sembunyikan?

"Ihh sayang kok gitu sih? Kenapa diam saja? Apa lolita ngomong yang sebenarnya nih ke mereka?"

Rhinex ragu, ia masih bersikap bisu.

"Nih yaa sebenarnya kita berdua itu--"

Cup!

Pria itu membalikkan tubuh Lolita kearahnya lalu mengecup pipi gadis itu.

"Waaah!" Etsu menutup mulut tidak percaya melihat kejadian di hadapannya.

Kaki Cilya terasa lemas. Semangatnya down. Hatinya perih, jantungnya teriris pilu. Sumpah demi apapun detik itu juga gadis ini ingin sekali menampar Rhinex karena telah menyakiti hatinya. Tapi apa daya, seorang Cilya yang berjiwa rapuh tetapi mencoba kuat hanya bisa tersenyum getir melihatnya.

"Duh kalian romantis banget, sampe mata gue kelilipan ngeliatnya.. eh, selamat yaa Rhinex-Lolita, tau-tau udah jadian aja, haha.. seneng gue liat lo berdua begini. Longlast!"

Aicilya tak kuasa menahan air matanya yang akan menerobos jatuh.

"Iya, Congrats! Rhinex kalian berdua serasi sekali! Kenapa nggak bilang-bilang dari awal sih,Nex? Yaudah deh longlast ya bro!" tambah Etsu mendukung hubungan keduanya.

Adventure Of LoveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang