38 : si bodoh

122K 5.5K 39
                                    

Hello aku update lagi ❤

Happy reading and sorry for typo 😂

Please comment and vote 😂
*******

Beberapa yang lalu ujian telah usai.

Waktunya kini hanya tersisa kurang dari 2 minggu lagi.

Rafa bingung harus bagaimana lagi agar syella mau bertemu dengannya.

Gadis itu bahkan sama sekali tak membalas pesannya, ataupun telfonnya.

Maka dari itu pagi ini ia bertekad untuk pergi kerumah gadis itu.

****

Dipagi menjelang siang hari ini, disaat orang orang berolah raga. Syella malah asik tidur-tiduran dikasurnya.

Selain malas, cuaca mendunglah yang membuatnya semakin merasa malas.

Akhirnya ia malah tidur malas malasan dikamarnya.

"Syella"

Syella kaget ketika ada suara orang berteriak padahal ia hanya sedang sendiri dirumah dan hanya ada 2 pelayan yang sedang ada dirumah ini.

Syella hafal benar suara itu, lelaki yang dicintainya.

'Lo nggak boleh mikirin dia terus syell, dia sudah bahagia dengan dunianya'batin syella, syella menggeleng gelengkan kepala ia yakin suara tadi tidaklah nyata.

"Syell, aku tahu kamu ada dikamar"

Syella menutup telinga.

'Raf, pergi dari pikiran gue' ucap syella pelan.

"Syell kalau kamu denger suara aku, please. Aku mau bicara sama kamu"

Syella terdiam, suara itu benar benar nyata, kemudian ia berjalan ke arah balkon.

Syella kaget bukan main melihat pria yang ada dihalamannya.

"Kamu ngapain kesini??" Tanya syella demgan nada datar.

"Aku mau bicara sama kamu sebentar"ucap rafa sambil berteriak.

Syella menghela nafas sebentar.

"Nggak ada yang perlu dibicarain"ucap syella malas.

"Sebentar aja syell"ucap rafa.

Syella menggeleng.

"Mending kamu pulang, sudah mendung"ucap syella dan berjalan masuk kekamarnya lagi.

"Aku akan terus disini sampai kamu mau bicara sama aku"ucap Rafa kerasa kepala.

"terserah"ucap syella acuh, kemudian ia benar-benar memasuki kamarnya.

Syella duduk ditepi ranjangnya, ia menghela nafasnya lirih. Mau apalagi pria itu?? Syella belum siap bicara lagi dengan pria itu.

Syella merebahkan dirinya dikasur dan menarik selimut dari ujung kaki hingga ujung kepalanya.

"Kamu bilang akan terus disitu sampai aku mau bicara?? Terserah semua omongan kamu nggak bisa dipercaya"ucap syella lirih dengan suara sangat pelan.

Tanpa sadar ia kembali tertidur pulas.

*****

"Nghhh ini jam berapa"ucap syella sambil membuka matanya dan melirik jam dinding.

Hujan yang dingin membuat syella tak melepaskan selimutnya.

"Oh jam 3"ucap syella santai. Namun beberapa detik kemudian matanya langsung terbelalak kaget.

MY TROUBLEMAKERTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang