7. EXO!! SARANGHAJA!!

3.4K 450 24
                                    

Semua Elf, Nymph, dan juga EXO L serta kesembilan pangeran duduk mengitari api unggun. Kai memangku Anggora dengan Lay di sampingnya. Sedangkan Baekhyun dan D.O bersenandung pelan.

"Yak, Hyunah, D.O-aa." panggil Chen.

"Apa?" Tanya Baekhyun sambil menoleh.

"Ayo bernyanyi," bisiknya.

"Tapi bagaimana dengan musiknya?" Tanya D.O

"Kita tidak membutuhkan itu untuk bernyanyi. Mau mencoba?" Tanya Chen.

Mereka pun mengangguk.

"nae nargeun gitareul deureo haji mothan gobaegeul
hogeun gojipseuresamkin iyagireul." D.O memulai nyanyiannya membuat semua orang di sana terpana.

"Norae hana mandeun cheok jigeum malharyeo haeyo
geunyang deureoyo I'll sing for you." Chanyeol melanjutkan dengan suaranya yang penghayatan yang sempurna.

Baekhyun mengangguk-angguk, lalu ikut bernyanyi. "Neomu saranghajiman saranghanda mal an hae
eosaekhae jajonsim heorak an hae," lanjutnya.

"Oneureun yonggi naeseo na malhal tejiman
musimhi deureoyo I'll sing for you," Suho menyanyikannya dengan sendu. Semua orang di sana tersenyum tipis. Seolah ada kehangatan yang menyebar ditengah-tengah dinginnya malam.

Chen menyambut bagiannya dengan sempurna. "The way you cry, the way you smile naege eolmana keun uimiin geolkka? hagopeun mal, nohchyeobeorin mal."

Xiumin tersenyum dan ikut bernyanyi, "Gobaekhal tejiman geunyang deureoyo
I'll sing for you, sing for you
geunyang hanbeon deutgo useoyo." (Sing For You - EXO)

Mereka bernyanyi sampai satu lagu selesai, membuat cahaya bulan tersenyum ke arah mereka. Hangat dan terang, seolah gelap dan dinginnya malam tidak berarti apa-apa.

"Sudah lama kami tidak mendengar dan tidak bernyanyi," ucap Azura membuat Suho dan Xiumin menatap ke arahnya.

"Kenapa?" Tanya Suho.

"Tolong hentikan nyanyian kalian," seru EXO L berambut cokelat bernama Racie saat mereka hendak menyanyikan satu lagu lagi.

D.O, Chen serta Baekhyun langsung terdiam. Bahkan semua yang ada di sana langsung melihat ke arah Racie.

"Jangan ... jangan bernyanyi lagi." lanjutnya dengan suara memelan.

"Kau baik-baik saja?" Tanya Lay.

"Tidak. Tidak ada yang baik-baik saja di sini. Bagaimana mungkin baik-baik saja!" serunya, matanya memerah seolah ia menahan tangis.

"Hei, kenapa kau menangis?" tanya Baekhyun merasa tidak enak.

"Kau tidak lihat? Semuanya hancur tak bersisa. Sebentar lagi, sebentar lagi kita juga pasti akan binasa!" Pekiknya membuat semua orang di sana menghela napas.

"Semua orang di sini menderita, dan bisa-bisanya kalian bernyanyi dengan senang!!" Tukasnya kemudian pergi dari sana dengan cepat.

"Racie," panggil Raisa, seorang EXO L berambut cokelat juga.

"Sebenarnya dia itu kenapa sih?" Tanya Baekhyun pada dirinya sendiri.

"Maafkan Racie, dia masih sedih atas kematian orang tuanya," ucap Raisa sambil menunduk sedih.

EXO from EXO Planet (COMPELETE)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang