EXO from EXO Planet (COMPELETE)

20. The War

Daripada kebencian, banyak pangeran yang memiliki penyesalan. Tapi mereka menerima semua penyesalan itu dan tetap menjadi diri sendiri. Saat ini, semuanya tengah terdiam. Chanyeol mengingat kekonyolan yang membuat dia terkejut saat ia berada di alam bawah sadar tadi. Sebuah aib. Dan ia enggan menceritakannya. Jadikan saja hal itu rahasia antara dia dan alam bawah sadarnya.

Semuanya mengenakan kain masing-masing. Semuanya berkumpul di luar kuil aphrodite. Kecuali beberapa orang yang harus menyelesaikan urusannya.

"Sera, kau akan baik-baik saja" ucap Kai sambil menggenggam tangan Sera erat.

Sera membuka kelopak matanya dan menatap Kai sayu. "Seharusnya, kau mrngkhawatirkan dirimu sendiri, Kai" ucap Sera dengan suara pelan.

"Aku tidak ingin kau terluka. Tidak apa-apa jika aku yang terluka, asal bukan kau" lanjut Sera lagi dengan tatapan mata yang tulus.

"Sera, aku pernah membenci dunia sebelum ini. Ada banyak kesalahan yang kulakukan. Tak apa jika dunia menyakitiku, tapi aku tidak akan membiarkan dunia menyakitimu" ucap Kai kemudian menghembuskan napas perlahan, "tolong pinjamkan kekuatanmu. Aku harus menang agar bisa melindungimu".

Setetes air mata meluncur dari mata Sera. Kemudian Sera duduk dan melepaskan kalung berbandul jam pasir miliknya. Ia memakaikan kalunh itu ke leher Kai.

"Kuharap ini bisa melindungimu" ucap Sera kemudian memeluk Kai. Kai membalas pelukan itu kemudian melepaskannya. Ia bergegas pergi dari sana menuju ke luar kuil.

Suho, Xiumin dan Lay berada di hadapan para pasukan.

"Ini adalah perang besar. Dan kami masih hijau, kami masih terlalu muda untuk bisa melawan dunia. Jadi, bisakah kalian meminjamkan kekuatan kalian pada kami ?" Tanya Suho.

"YA".

"Terima kasih".

"Pasukan akan di bagi menjadi lima, pasukan di dalam air akan bertarung bersama denganku dan Suho" ucap Xiumin.

"Pasukan dalam tanah, akan bertarung bersama D.O dan Kai, pasukan udara akan bertarung bersama Sehun dan Baekhyun, dan pasukan darat akan bertarung bersama Chanyeol dan Chen. Pasukan medis bersama-sama dengan Lay akan berada di medan perang paling belakang. Jika ada yang terluka, pergilah dengan cepat ke bagian medis".

"Ayo, kita berangkat!!" Seru Suho dan semuanya pun mengangkat tinggi-tinggi senjatanya.

***** 
Kai bersama dengan Monggu dan D.O bersama dengan Centa. Pasukan anjing pemburu dan centaurus bergabung untuk berperang di garis depan.

"Kita akan memasuki gerbang dan melawan para Hades dan juga Drakula, Kelemahan Drakula adalah cahaya, jadi D.O kau harus membuat celah cahaya sebanyak-banyaknya untuk membatasi gerak para Drakula" ucap Centa saat berlari menuju medan perang.

D.O mengangguk, "aku mengerti".

"Kai, Cerberus adalah musuh bebuyutan para Hades. Itu artinya mereka akan menyerang para Cerberus itu lebih dulu, saat mereka lengah, kau harus berteleportasi dan melawan Chimaera untuk medapatkan Holystone Emas" Monggu juga menambahkan.

"Baiklah. Aku mengerti".

Angin menampar wajah mereka saking kencangnya mereka berlari. Satu setengah jam kemudian Lay dan pasukan medis sampai di tempat yang tak jauh dari medan perang. Baekhyun memejamkan mata dan mengeluarkan perisai berwarna bening seperti cermin menguar dari tubuhnya.

"Dengan begini, musuh tidak akan melihat kalian" ucap Baekhyun.

"Terima kasih, Baek" sahut Lay.

"Tak masalah" setelah itu Baekhyun dan yang lainnya kembali berlari. Baekhyun dan Sehun menaiki bukit yang tak jauh dari lapangan dan mereka pun sampai di medan perang pertama.