04

1.2K 235 9
                                    


Guanlin jadi tidak fokus.

Sejak jam pelajaran pertama dia tak bisa berfikir jernih sama sekali.

Masih terngiang-ngiang adegan pagi tadi di kepalanya. Bagaimana wajah manis itu muncul dan menatap Guanlin dengan ekspresi heran.

"tidak ke kantin?" Daehwi berbicara sambil membuka kotak bekal yg selalu ia bawa setiap hari.

Guanlin menggelengkan kepala, urusan perutnya saja sampai ia abaikan.

Banyak pertanyaan yang muncul di benaknya, haruskah ia bertanya pada Daehwi ?

"Daehwi.."

Yang dipanggil hanya menolehkan kepala seraya menyantap makan siangnya.

Guanlin terhenti, menggaruk belakang kepalanya dengan kikuk, mempertimbangkan apakah ia harus bertanya atau tidak.

Jika tidak ia akan semakin penasaran, Jika iya-oh Guanlin harus sudah siap menerima sederet pertanyaan dari Daehwi dengan suara super bisingnya itu.

"hum.. itu.."

Daehwi mendadak teringat sesuatu.

"ah benar ada yg ingin aku ceritakan padamu!"

Guanlin menaikkan kedua alisnya,seakan memberi tanda untuk Daehwi melanjutkan perkataannya.

"Kau tau tidak pria yang kemarin menari di panggung aula? yang sampai membuatmu kehilangan pikiran seperti itu?"

"kehilangan pikiran ap--"

"pokoknya pria itu!" Daehwi tak memberikan sedikitpun waktu Guanlin untuk mencela.

"Dia sunbae kita! kelas 3-A Ahn Hyungseop, anak club dance, anak populer di sekolah ini ! sejak ia menari kemarin popularitasnya makin naik, anak-anak baru sedari kemarin membicarakan ia terus. wah Daebak!"

Entah ini kebetulan atau keberuntungan atau memang Daehwi yang terlalu peka dengan keinginan Guanlin.

Si heboh itu memberikan penjelasan secara cuma-cuma bahkan sebelum Guanlin bertanya.

"lalu?"

"kau menyukainya kan ? makanya aku memberitahumu"

Tamat sudah, jika Guanlin tak bisa mengatur ekspresinya mungkin ia sudah tertangkap basah saat itu juga beruntung saja ekspresi datar Guanlin selalu menyelamatkannya.

"siapa bilang?"

"ekspresimu kemarin berkata begitu" selidik Daehwi sambil menggigiti sumpit miliknya.

"apa? aku hanya heran saja melihat ia menari tiba-tiba, aneh" bohong Guanlin.

Daehwi ingin tak mempercayainya tapi bagaimana juga ekspresi Guanlin datar seperti itu seolah berkata jika ia memang biasa saja.

"ck yasudah" ujar Daehwi akhirnya.

Guanlin selamat, ia bebas dari kecurigaan Daehwi.

Yang terpenting ia sudah mendapat informasi baru

Ah, Hyungseop anak club dance.

Pantas saja ia sangat lincah sekali.










TBC

Pendek dulu maapkan 🙇🙇
Thanks yg udah ngasih vomen, luph yu🙆🙆

Stalkernya Hyungseop [COMPLETE]✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang