Goes

1.8K 275 1
                                    

Wendy terlihat berjalan menuju kelasnya sambil menenteng sebuah kotak makan. Dan jangan lupakan senyuman di wajahnya.

Seulgi yang baru saja dari toilet, heran melihat tingkah laku sahabatnya itu.

"Wen, lo kenapa?"

"Aku? Aku nggak apa-apa kok Seul"

"Kok dari tadi lo senyum-senyum aja. Apa yang lo bawa itu?"

"Oh, ini kotak makan"

"Untuk kak Suga?"

Gadis itu menganggukkan kepalanya dengan semangat.

"Dasar, yauda nanti gue antar lo ke fakultasnya kak Suga. Gue masuk dulu ya, bye"

"Bye"

Pada jam istirahat, Seulgi pun akhirnya menemani Wendy untuk menemui Suga.

Setibanya mereka di lapangan basket, mereka mencari sosok pria yang dicari oleh Wendy.

"Sayang, kamu ngapain ke sini?" tanya Jimin.

"Ini aku nemani Wendy cari kak Suga. Kak Suganya mana?"

Jimin langsung terkejut mendengar perkataan Seulgi.

"Loh, jadi kak Wendy nggak tahu?"

"Emangnya kenapa Jim?"

"Bang Suga pergi ke Australia semalam sore"

"Australia?"

Jimin menganggukkan kepalanya.

"Iya, bang Suga perwakilan dari Korea Selatan dalam olimpiade olahraga basket, jadi bang Suga dua minggu disana"

Wendy yang mendengar ucapan Jimin langsung tertunduk lesu. Seulgi yang melihat Wendy langsung ikutan sedih.

"Wen-"

"Yauda deh, aku pulang dulu"

"Tapi kotak makannya?"

"Aku buang aja"

"Loh, sayang Wen-"

"Aku pulang ya, bye"

Dan akhirnya Wendy pun meninggalkan Seulgi dan Jimin dengan kotak makan di genggamanya.








•end•



Next time, H!

Alphabet Love [Complete√]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang