empat

1.5K 139 5
                                    

"Yakk! bagaimana bisa kau tak tahu park chanyeol dasar pabbo!"

Tiba-tiba, sheri berteriak dihadapan Minrae ketika dia telah usai menceritakan pertemuannya kemarin denga namja yang bernama Chanyeol itu.

"Yak. Aku benar tak tahu! yang aku tahu hanya namanya" ucap Minrae cemberut,"dan bisakah kau tak berteriak dihadapanku?!"

"Aigooo mianhe. Dasar minrae yang pabbo. Aku pikir kau menyebut namanya kau sudah tahu wajahnya."

"Ye ye. Mian"

"Apa yang sedang kalian bicarakan? Sepertinya seru" ucap seorang namja yang baru saja memasuki kelas dan duduk dikursi miliknya.

"Aishh byun baekhyun, sudah berapa lama kau berteman dengan yeoja seperti ini. Dan kau tak pernah mengenalkan dia dengan grup exo??"

Baekhyun yang mendengar celotehan Sheri menoleh kearah Minrae dan mendapati tatapan minrae yang mengatakan 'tak usah mendengarkan dia!' Namun, baekhyun pura-pura tak mengerti akan tatapan itu.

"Ah mianhe-yo, minrae-ah. Nanti akan aku kenalkan" ucap baekhyun tersenyum miring terhadap Minrae dan hanya dibalas dengan Minrae yang memutar bola mata jengah.

"Ya yak. Aku juga" ucap sheri dengan mata bersinar

+++

"Attention attention"

"Dari tadi juga kami sudah memperhatikanmu " gerutu kai kepada baekhyun yang berisik.
Dan dibalas dengan cengiran

"Baekhyuniee"

"Mwo?"

"Kenapa kau membawa minrae-sshi kemari?" Tanya Chanyeol tersenyum manis

member exo lainnya pun bersorak dan bersiul menggoda chanyeol dan minrae

"Whaaa, ternyata chanyeol bergerak cepat dan agresif"

"Luhan hyunggg"

"I told youu hahaha"

"Xiumin hyuuunggg"

Dan semuanya tertawa melihat tingkah chanyeol yang merengek

"Sudah sudah. Dia kasian" ucap namja berambut hitam dan tampak lebih pendiam dari yang lainnya, oleh karena itu minrae dan sheri bisa bernapas lega ketika mereka kembali memusatkan kepadanya.

"Gomawo hyung" ucap chanyeol meringsek mendekat

"Bukan kau, tapi para yeoja itu"

"Ah ini Minrae dan sheri" ucap baekhyun dan menunjuk minrae dan sheri satu persatu
"Ayo perkenalkan diri kalian!" Ucap baekhyun kembali kepada member exo

"Aku Luhan, dan dan ini xiumin" ucap Luhan dan menunjuk xiumin yang duduk disebelahnya,

"yak, mengapa kau memperkenalkanku juga. Bukankah memperkenalkan diri sendiri" omel xiumin

" park chanyeol imnida, kita sudah berkenalan kemarin bukan?"

minrae mengangguk

"Aku kyungsoo tapi mereka sering memanggilku dyo, aku sarankan hati hati dengan chanyeolie karna dia sedikit jail" lirik d.o kepada chanyeol dan dibalas sikutan.

"Aku kai-"

"Si hitam" potong chanyeol

"Yak. Aku tak hitam tapi-"

"Kekurangan pancaran cahaya" imbuh baekhyun dan membuat mereka semua tertawa sedangkan kai merengut

"Aku sehun"

"Tersenyumlah sehun, kau membuatnya takut" goda kai

"Kalian sudah mengenalku , aku byun baekhyun." Ucap baekhyun mengakhiri perkenalan itu," kalian ingin bergabung dengan kami?"

"Ah tidak-tidak usah. Kami ingin pergi ke kantin"

Sheri ingin membantah ucapan Minrae namun terlambat ketika minrae sudah menariknya dan pergi darisana

"Aku mau ke toilet" ucap seorang namja dan berdiri dari duduknya

+++

"Padahal aku masih ingin bersama exo di rooftop" rengek sheri kepada minrae ketika mereka menyantap makanan pesanan mereka dikantin

"Yasudah naik saja lagi" ucap minrae acuh

Tiba-tiba suara kantin menjadi gaduh.

"Ehm. Boleh aku bergabung?"

"Bo-boleh"

"Ah gomawo-yo" ucap namja itu dan duduk disebelah gadis yang mengizinkannya.

"Jeo neun xiumin, bisakah aku meminta nomor ponselmu?" Tanya namja itu dan menyodorkannya kehadapan yeoja yang ada dihadapannya membuat para yeoja yang berada dikantin berteriak histeris.

Minrae yang disodorkan ponsel oleh xiumin pun hanya bisa membatu, bimbang antara ingin memberi atau tidak

"Ah mianheyo aku tak memiliki ponsel" ucap Minrae akhirnya

"Jinjja?" Xiumin tak percaya begitu pula dengan sheri yang tak percaya bahwa temannya menolak memberikan nomor ponselnya

Minrae mengangguk

"Oh geurae. Yasudah aku kembali dulu" ucap xiumin dan pergi dari kantin

"Yakk. Mengapa tak berikan nomormu? Padahal banyak yang ingin menggantikan posisimu"

"Yasudah gantikan saja"

"Tapi dia menginginkan nomormu"

+++

"Yeoboseyo?" Ucap minrae ketika mengangkat panggilan yang masuk ke ponselnya.

"Aak oppa. Aku merindukanmuuu, kapan kau kembali?"

"Jinjja?"

"Okay. Aku akan menunggu mu, tapi jangan lama arraseo?"

"Nae nae, bye oppa"

"Tidak memiliki ponsel hm?" Tanya seseorang dari arah belakang dan itu membuat Minrae terlonjak kaget

"U-uhm choseonghamnida. Oemma dan appa ku bilang tak boleh memberikan nomor ponsel sembarangan" ucap minrae memberikan alasan dan xiumin memutar bola matanya

"e-eh ap-apa yang kau lakukan?" Ucap minrae ketika ponselnya dirampas secara tiba tiba.

Xiumin mengetikkan sesuatu disana kemudian terdengar ringtone ponsel yang ternyata adalah milik xiumin.

'Dia baru saja melakukan missed call melalui ponselku kepada ponselnya?!!' Pikir minrae tak percaya

"Simpan nomorku ya" ucap xiumin pergi, dan belum beberapa langkah menjauh dia kembali,"apakah kau ingin kuantar?"

"A-aniyo"

"Okay. Be careful" ucap xiumin dan mengacak rambut minrae kemudian pergi

Vote dan comment yaa.
Bilang saja apa yang kalian inginkan oleh cerita ini dan aku akan usahakan mengabulkannya

kim min seok (ff xiumin exo) ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang