"1 tahun lalu, aku mengenal jenni.Dia sangat manis, cantik, imut, dan baik. Aku menyukainya, dia juga menyukaiku dan kami berpacaran. Selama berpacaran dia adalah orang yang sangat pengertian, lembut, dan dewasa. Namun semakin lama sifatnya berubah drastis. Dia manja, suka menghamburkan uang, suka memakai pakaian yang pendek, dan dia jadi badgirl. "jelas taeyong.
"dia sering keluar masuk club johnny, aku diberitahu oleh johnny. Kata johnny, dia sering mabuk mabukan, merokok, bahkan menggoda lelaki yang kurang belaian... "tambah taeyong.
"dan aku yang diberitahu johnny tentang kelakuan jenni yang sedang menggoda pria disana. Aku langsung tancap gas ke club johnny dan menghampiri jenni yang sedang dipaska oleh seorang pria. Aku menarik jenni dan membawanya keluar club lalu villaku ini. Saat kami sudah tenang, sudah membicarakan masalahnya, jenni memaksaku meminum bir dan merokok. Awalnya aku menolak, namun aku tidak tahan dengan wajah memohonnya..."
"setelah aku meminum satu botol dan sudah mencoba merokok, aku sangat ketagihan dengan dua benda itu. Aku mabuk jenni mabuk... Terjadilah sebuah keadaan yang panas. Dikamar ini, aku ingat, aku dan jenni berhubungan intim dikamar ini. "jelas taeyong terus.
"lalu setelah itu?. "tanya leera.
"aku bangun dan menemukan jenni sedang memelukku erat. Aku tersenyum padanya dan memandangi wajahnya lekat. Dia terbangun dan langsung kaget melihat keadaannya yang tanpa busana, bagian bawah yang perih dan lengket, dan bercak darah di sprei. Dia menangis dan mengumpatku. Aku berusaha membuatnya tenang, aku berkata aku akan tanggung jawab jika dia hamil, aku akan menikahinya. Setelah puas dengan apa yang aku katakan jenni memelukku dan berkata bahwa dia sangat mencintaku. "penjelasan taeyong cukup membuat leera ngeri.
"Jangan terlalu frontal jika bercerita hal seperti itu. "ucap leera.
"nanti kau pasti merasakannya. "jawab taeyong.
"2 bulan kemudian, aku bercerita kepada ibu soal aku berhubungan intim dengan jenni. Awalnya ibuku marah namun setelah aku bilang akan bertanggung jawab ibuku sedikit mengerti dan mendorongku untuk menyelesaikan sekolah, lalu bekerja di perusahaan ayahku dijepang dan aku juga membawa jenni kesana. "
"1 bulan kemudian jenni bilang bahwa dia hamil. Aku sangat senang, aku akan menikahinya di jepang. Tapi sifat buruknya tidak berubah walau sedang hamil. Dia sering pergi ke club dan minum minuman keras. Dan tiba tiba dia memutuskan hubunganku dengannya dengan alasan dia sudah bosan denganku bahkan dia punya pacar lagi. Dan anak dalam kandungannya digugurkan karena pacarnya menolak dia hamil. Aku, sangat marah waktu itu, bahkan aku menghancurkan benda disekitarku. Siapa yang tidak marah jika anak darah dagingnya yang tidak berdosa digugurkan dengan sengaja? Aku membencinya dan melampiaskan amarahku pada jalang diclub."
"dia telah merubahku, dia telah membuatku menjadi seperti ini sampai kapanpun, mungkin... Sampai suatu pagi dia mendatangi rumahku dan bilang pada ibuku dia mengandung anakku. Dia juga bilang bahwa aku tidak mau bertanggung jawab. Ibuku marah besar dan menyuruhku untuk segera menikahi jenni tanpa bertanya apapun padaku. Aku dan jenni ke villa ini lalu merancang pernikahan kami disuruh oleh ibuku. Aku marah dan berbuat kasar padanya karena kebohongan ini. Dia bilang ini semua demi anaknya, pacarnya tidak mau tanggung jawab dan menyuruhku bertanggung jawab. Apa ini adil? Kami beradu mulut dan akhirnya dia pergi dari villa ini. "
"aku mengejarnya karena ada darah mengalir dari selangkangannya. Dia keguguran untuk kedua kalinya, dia kesakitan tapi masih berusaha lari menjauh dariku. Lalu dia didatangi oleh pria bertubuh besar dan bagian perut jenni ditusuk. Aku tidak bisa mengcegahnya pada saat itu. Pria tersebut lari dan memleparkan pisau itu padaku. Semua mengira aku yang membunuhnya dan membunuh janinnya padahal itu salah besar. Karena kata saksi mata aku yang membunuhnya padahal itu salah besar. "
"dan ibumu marah padamu... Mungkin semua orang? Begitukah? Lalu sekarang semua orang itu mulai baik padamu namun matamu sudah tertutup oleh kebencian? Seperti itu?" tanya leera lagi.
"ya, aku membenci ibuku karena hal itu walau sebenarnya aku sangat ingin merasakan seorang ibu. Dia juga gila kerja karena kakakku ingin sekolah di london, dan ayahku juga gila kerja karena uang. Akhirnya aku memilih uang mereka untuk kesenangan, tapi mereka tidak pernah bertanya tentang apa yang kubeli, apa yang kulakukan dengan uang mereka. Aku benci mereka. "
"jangan membenci mereka seperti itu, itu tidak benar. "tambah leera.
"sudah percaya? Bukan aku yang salah?. "tanya taeyong.
"ya, aku percaya. "ucap leera setelah memandang mata taeyong demi mencari kebohongan dimatanya namun nihil.
"baiklah aku percaya... "-leera.
"dia memandang mataku lagi, cihhh. Kim leera akhirnya sepenuhnya percaya pada taeyong. "-taeyong.
"mandilah dan pilih baju disana, lalu kita pergi berjalan jalan. "kata taeyong sambil turun dari tempat tidur.
"kemana?. "tanya leera yang tidak mendapat respon oleh taeyong.
Lalu pelayan taeyong masuk dan membantu leera membersihkan diri. Tidak lupa herin dan hina juga ikut. Leera memberitahu herin dan hina tentang cerita jenni yang sebenarnya. Mereka mendengarkan leera dengan seksama dan meminta maaf karena salah memberitahukan informasi.
"kalian harus meminta maaf pada taeyong. "ucap leera.
"siap kakak!. "ucap herin dan hina.
"benarkah ceritanya seperti itu?. "-hina.
"pasti kak taeyong sangat terpuruk pada saat itu . "-herin.
***
"ibuuuuu!!!!"
"jae?? Jaehyun?? Jung jaehyun?? Itu kau?? "tanya ibu jaehyun.
"siapa lagi memang?? Aku adalah jung jaehyun, anak ibu yang paling perfect. "kata jaehyun.
"perfect? Hellow... Kamu itu produk gagal ibu dan ayah. "
"sejujurnya, anak pertama/kakak itu produk percobaan ayah dan ibu makanya hasilnya jelek, aku yang berhasil. "jawab jaehyun tidak kalah.
"cihh... Jae... ada acara ya didaerah ini? Pesta? Atau apa gitu? Ya kan?. "tanya kakak jaehyun yaitu jung chaeyeon.
"tidak. "jawab jaehyun.
"ha?! Tidak ada? Tapi tadi... "
"kau tidak bawa perempuan kesini? Taeyong saja tadi membeli gaun dan baju perempuan. Apa mungkin taeyong sedang ada di villa? Apa benar tidak ada acara saat ini jae?. "tanya ibunya yaitu jung rose.
"tidak ada acara saat ini, disini, hari ini ibu... Pacar taeyong? Siapa? Bukannya dia tidak bisa lupa dengan jenni? Ahh aku mengantuk. "jawab jaehyun.
"hei! Buatkan aku nasi goreng. "pinta jung chaeyeon.
"masak saja sendiri. Ada yang mengganjal pada otakku. "jawab jaehyun sambil menatap malas kakaknya.
"pacar taeyong? Kenapa kata itu sangat mengganjal? Dan siapa pacar taeyong?. "pikir jaehyun.
TBC
KAMU SEDANG MEMBACA
Badboy-Lee Taeyong
Fanfiction"Lee Taeyong! Badboy disekolah! Nakal, kaya, ganteng, idaman seluruh cewek, sayangnya dia kurang kasih sayang! " kimleera ©2017