✳ Eleventh ✳

859 86 2
                                    

"Halo ada apa ma?"

HP ku tiba-tiba bunyi pas lagi nunggu bis di halte. Sekarang udah jam 18.52 yang berarti bis nya udah telat 22 menit. Tumben banget Akang Sungwoon telat.

Akang Sungwoon tuh supir bis yang biasa aku naiki pulang-pergi sekolah. Kita udah cukup akrab sih, soalnya Akang Sungwoon itu anak temen mama. Lebih tua 4 tahun dari ku.

"Migyu, kamu pulang ke rumah jangan terlalu malam ya?"

"Hm? Kenapa?"

"Mama ngundang temen mama makan malam nanti jam 8. Jangan telat ya?"

"Ooo oke"

Mama masih lanjut bicara namun sorot mata ku berhenti tepat di sebrang jalan.

Aku memfokuskan pengelihatan ku menatap dua orang di sebrang yang daling tertawa.

Walau terhalang mobil-mobil yang berlalu lalang tapi aku masih melihat wajah kedua orang itu dengan jelas.

Eunha dan Jungkook.

Astaga, apa gak cukup ngeliat mereka mesra-mesra an disekolah dan sekarang harus melihat mereka tertawa bahagia?

Aku senang melihat Eunha bisa tertawa bahagia, tapi dia bahagia saat bersama orang lain. Bukan bersama ku.

Sakit.

Tapi gak berdarah :')





Mereka mengambil ancang-ancang untuk pergi. Aku mulai penasaran.

Mau kemana mereka?

"Migyu, Kim Migyu! Apa kau mendengar mama?"

Teriakan mama lewat HP menyadarkan ku kalo HP ku masih terhubung dengan mama.

"Oh iya-iya ma, Migyu pergi dulu ya? Penting"

Aku menutup telpon sepihak lalu mengikuti Jungkook dan Eunha dalam diam. Istilah gampang nya, aku lagi menjadi mata-mata.

Oess.

Mereka berhenti di dekat sungai Han yang kebetulan lagi sepi.

Suasana nya sangat gak mengenakan.

Mereka bicara-bicara gitu tapi aku gak tau mereka bicara apa.

Sementara mereka duduk di bangku dekat toko es krim yang tutup, aku ngumpet di balik tong sampah yang agak jauh.







Eunha-Eunha, kapan sih kamu sadar aku tuh cemburu ngeliat kamu deket-deket sama Jungkook. Apa lagi pake rangkul-rangkulan kek gitu.

Aku jadi makin panas.



Mereka bicara lama banget sekitar 40 menitan. Bosen? Iya. Cemburu? Gak usah ditanya deh. Hati daku sudah terbakar :v

Mereka peluk-peluk an, rangkul-rangkulan, ketawa-ketiwi kek orang pacaran.

Siapa coba yang gak kesal liat gebetannya kayak gitu sama cowok lain?


Tiba-tiba HP nya Eunha bunyi, terus dia telfonan sama seseorang dan langsung pergi terburu-buru meninggalkan Jungkook yang memasang wajah-

-kecewa.

Dan gak lama aku juga mendapat sms dari mama yang nyuruh aku pulang. Tanpa melihat kejadian berikutnya, aku memesan grab lalu pulang.

✳✳✳

"MA! MAMA?" aku berteriak memanggil mama namun tak ada jawaban apapun.

Adore U; Mingyu-Eunha[COMPLETE]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang