My Beautiful Fate

Chapter 16

..
..
..

"Nah sekarang tinggal oleskan lip gloss"
Baekhyun tersenyum dan memakaikan lip gloss pada bibir Sehun sehingga menjadi mengkilap.

Baekhyun berdiri di hadapan Sehun yang duduk di tepi ranjang dengan menatap Sehun puas.
"Sempurna"
Ujar riang Baekhyun.

Baekhyun senang atas hasil kerjanya. Kini Sehun sudah cantik dengan balutan gaun putih gading dan make up tipis namun elegan.

Sehun terkekeh,
"Kau juga cantik eonni"

Senyuman Baekhyun luntur seketika membuat Sehun mengerutkan dahinya bingung.
"Ada apa?"
Sehun menatap tanya Baekhyun.

Baekhyun gelisah, entah bagaimana caranya dia memulai perkataannya.

"Ada apa?"
Tanya Sehun lagi.

Baekhyun menatap sendu Sehun.
"Hunnie, eomma...."

Mendengar Baekhyun mengucapkan kata eomma, Sehun langsung membuang pandangannya.

"Tidak perlu kau teruskan. Aku sudah tahu. Jika kau berpikir apakah aku akan sedih atau tidak? Aku sedih, sungguh. Namun aku sudah biasa. Aku sudah lama mengaggap eomma tiada, tapi percayalah aku masih menghormatinya karena dialah yang melahirkan aku"

Grep

"Mianhae"
Bisik Baekhyun sambil memeluk Sehun.

Sehun tersenyum tipis.

Ceklek

Baekhyun melepaskan pelukannya seiring dengan pintu yang terbuka.

"Eoh? Apa aku mengganggu kalian?"
Tanya Dennis di ambang pintu dan menatap polos Sehun dan Baekhyun.

Sehun mendengus.

Sedangkan Baekhyun menggeleng lalu tersenyum.
"Tidak tuan Dennis. Baiklah, sekarang Sehun sudah siap, aku akan menemui Chen dulu"

Baekhyun menatap Sehun dan dibalas anggukan oleh Sehun. Lalu Baekhyun berani melangkah keluar ruangan dan tidak lupa membungkuk sekilas pada Dennis.

Setelah Baekhyun keluar, dia berjalan mendekati Sehun.
"Apa dia Byun Baekhyun yang kita kenal dulu? Oh aku baru tahu, efek penjara ternyata sangat besar bisa membuat orang berubah"
Kata Dennis terkejut.

Sehun tersenyum lalu mengendikkan bahunya.

"Kau cantik sekali"
Puji Dennis sambil mengusap lembut kepala Sehun.

Sehun mendongak lalu tersenyum.
"Tentu saja"
Kata Sehun bangga.

Kemudian Dennis duduk di hadapan Sehun.
"Sehunnie, semuanya akan kembali seperti semula. Masalah kita akan selesai. Semoga paman Oh dan Kyuhyun kini sudah tenang disana karena apa yang mereka inginkan kini sudah tercapai, dan ini berkat kau"

Sehun hanya tersenyum dan menganggukkan kepalanya.

"Aku juga ingatkan, bahwa kau tidak sendiri. Walaupun orangtua yang melahirkanmu kini telah tiada, tapi masih ada aku dan lainnya. Aku harap setelah ini, kau akan jauh lebih terbuka. Jangan pernah menyimpan masalah apapun sendiri lagi. Aku bersyukur ada Joonmyeon dan keluarganya yang bisa kuandalkan untuk menjagamu disini, tapi percayalah kami akan selalu ada untukmu.
Kau tahu sepupu China yang satu itu adalah makhluk tercerewet setelah istriku di dunia ini. Dan apa kau tahu? Gara-gara kau, aku terjaga semalaman hanya untuk mendengar ceramah Istriku dan mereka. Oya, bagaimana jika kita berfoto lalu mengirimkan pada mereka? Istriku dan anakku menitipkan salam untukmu"
Ujar Dennis lalu mendudukkan dirinya di samping Sehun dan mulai membuka ponselnya.