"Yakin bisa jalan sendiri?" Tanya Ali pada Prilly yang beranjak turun dan dari ranjangnya.
" Bisa kok... Cuma harus pelan-pelan " ucap Prilly.
" Sini kak biar aja bantuin...." Ucap Alya dan membantu Prilly untuk berjalan.
" Iya... Makasih ya sayang.... " Ucap Prilly tersenyum menerima pertolongan Alya.
" Lo yakin... Parkiran jauh lho... " Ucap Ali
" Pasti... Yakin... Gue bisa kok.." Ucap Prilly yakin.
" Yaudah... Pelan-pelan jalannya." Nasehat Ali dan Prilly hanya tersenyum menanggapinya
Dalam perjalanannya menuju mobil, satu persatu dari mereka merasakan air jatuh kepermukaan kulit mereka...
" Kak..... Ujan ya..." Tanya Alya...
" Masa sih... " Ucap Prilly tak percaya.
Tak lama gerimis mulai turun... Menyerbu mereka...
" Alya.. kamu duluan lari ke mobil... Tinggalin kakak.... Cepetan... Hujan..." Teriak prilly.
" Lalu... Kakak gimana? Masa Alya tinggalin..." Ucap Alya.
" Kakak gpp... Jangan khawatirin kakak... Kamu duluan gih... " Ucap Prilly melepaskan tangan Alya dibaginya dan menyuruhnya berlari...
" Alya... Buka mobil... " Ucap Ali dan menyerahkan kunci mobilnya.
Segera Alya berlari ke arah mobil dan membukaka mobil.
" Aaaaaaaaaaaa... Turunin... Lo ngapain Li... Turunin..." Teriak Prilly ketika merasakan kakinya melayang tak menginjak tanah ketika Ali menggendongnya... Dan reflek ia lingkarkan tangannya dileher Ali dan satunya perpegangan pada dada Ali.
" Udah diem... Lo lelet ... "Ucap Ali menahan pompaan jantungnya dan mengendong Prilly Ala bridal style.
Ali pun berjalan agak cepat menuju mobil, hujan semakin deras, sehingga Prilly menyembunyikan wajahnya di dada bidang Ali. Hati dan jantung Ali semakin bergejolak merasakan hangatnya nafas Prilly menerpah dada nya yang sudah basah terkena hujan... Ia semakin mempercepat langkahnya.
Alya yang berlari sambil membawa handuk dan payung ditangannya yang diambil dari mobil Ali yang sengaja ia siapkan untuk keperluan mendadak seperti saat ini. Ia lari kearah Ali dan Prilly untuk memayungi mereka agar tidak semakin basah...
" Ini kak... " Ucap Alya sambil menyelimuti Prilly dengan handuk. Dan menyelimuti bahu Ali..
Segera mereka berjalan menuju mobil dengan dipayungi Alya dan Ali yang masih mengendong Prilly.
Alya membukakan pintu mobil depan dan membiarkan Ali membantu Prilly untuk duduk di seat sampingnya tempatnya menyetir. setelah itu Ali mengambil alih payung ditangan Alya dan memayunginya agar tidak basah saat masuk kedalam.. dan terakhir Ali yang masuk kedalam mobil dan menyetir.
" Ini Al... Simpan dibelakang.." ucap Ali sembari memberikan payung basah padanya.
Ia alihkan pandangannya pada Prilly yang sedikit menggigil dan mengeringkan rambut dan wajahnya yang basah.
" Al... Dibelakang ada handuk yang lebih besar gak... Perasaan ada dua deh punya Kevin yang ketinggalan kemaren." Ucap Ali.
" Bentar bang... Alya cariin... " Ucap Alya.
" Ada bang..." Lanjut Alya dan memberikan handuk itu pada Ali..
" Ini... Buat kamu satu..." Ucap Ali dan mengembalikan satu handuknya pada Alya.
" Dan ini Prill... Buat lo... Dingin.. AC mobil harus tetap menyala... Kalau gak nanti kacanya ngembun..." Jelas Ali dan menyelimuti Prilly dengan handuk besar ditangannya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Like a Princess
RomanceBeberapa part di private, maka follow dulu sebelum membaca. Dan ingat... Bijaklah dalam membaca, terutama untuk adik-adik di bawah umur, karena cerita ini mengandung unsur dewasa... Dan ingat... Vote dan komen ya... Ditunggu author..... SINOPSIS Keh...
