Chapter 8

5.4K 248 2
                                    

Laura memutuskan untuk menghabiskan hari ini di taman ria, ia begitu senang ketika Mike mengiyakan permintaannya itu.

Laura merasa seperti kembali ke masa kecilnya, saat pergi bersama ayah dan mendiang ibunya.

Dia berlari,melompat lompat, berjungkrak hingga ikut ikutan mengantri untuk mendapat permen kapas gratis. Melihat tingkah kekanakan Laura membuat Mike geli, ingin rasanya ia ikut tertawa namun ia menahannya karena gengsi.

Setelah ciuman saat pertunangan tempo hari, baru kali ini mike benar benar memperhatikan Laura, dia tak menyangka kalau Laura itu lucu dan sangat polos pikir Mike.

"Mike, boleh kah aku naik wahana itu?" Ujar Laura sambil menunjuk wahana komidi putar di hadapan mereka

Mike rupanya mengiyakan,membuat laura berjungkrak kegirangan layaknya anak balita yang di turuti kemauannya

(Mike pov)

Aku baru menyadari kalau laura gadis yang masih polos, melihat tingkah laku dan sifatnya yang kekanakan aku ingin sekali tertawa, tapi kalo aku terlihat tertawa dia pasti jadi besar kepala terus minta lebih dari itu...BIG NO!!!

Hatiku dan cinta ku hanya milik Diana seorang, bukan untuk Laura sekalipun dia tunangan ku.

Dia meminta izinku buat naik komidi putar, aku iyakan saja, emang apa hak ku ngelarang dia. seharian ini Tugasku hanya mengantarnya dan tidak lebih dari itu.

Kalo bukan karena mom yang memaksaku, Aku juga gak akan mau pergi bersamanya.

"Mike" Sekarang Laura melambai padaku, terus melambai saat komidi putar itu berputar putar.

Aku hanya melihatnya dari kejauhan dan tak ingin sedikitpun membalas melambai padanya.

"Hai Mike" seseorang memanggilku, aku menoleh ke arahnya.

"Hai Jake" balasku,dia sahabatku saat kami masih SMP dulu.

"Lama gak ketemu Brow" Jake merangkulku dan ku balas rangkulannya

"Mike" ujar Laura mendekati kami setelah turun dari komidi putar

Aku mengurai rangkulanku dari jake, dan Jake melihat kehadiran Laura di antara kami

"Wow, siapa ini Brow... Pacarmu?atau--?"
Tanya Jake dengan pandangan yang yaaa....Tau kan kalo cowok liat cewek cantik gimana...

Entah kenapa aku tak menyukai jika jake melihat Laura dengan cara seperti itu. Dengan segera aku menarik tangan Laura hingga mendekat padaku

"Dia tunanganku..!!" Oh tidak apa yang sudah ku katakan

Aku melihat ke arah gadis itu dan benar dugaanku, Laura melihatku dengan senyum merekah dibibirnya.

"Kau bertunangan? sejak kapan? kau lupa padaku sehingga tak mengundangku!!!"
Tukas Jake tak terima.

Memang tak ada satu pun teman yang tau akan pertunanganku. Untuk apa juga mereka tau toh aku tak mengharapkannya juga kan.

"Memang tak ada yang ku undang, hanya kerabat dekat saja yang hadir" Jawabku seadanya

"Apa sekarang kau juga tak mau memperkenalkan tunanganmu yang cantik ini denganku Mike?" ujar jake dengan pandangannya yang menggoda

Ku lihat sekilas Laura terkekeh karena ucapan jake dan sejujurnya aku sungguh muak melihatnya

"Silahkan kalau mau berkenalan" ujarku acuh

"Hai nona manis, aku Jake... Jake Phantom" ia meraih jemari laura dan mengecupnya.

HEI, apa yang dia lakukan, ada aku disini tapi berani beraninya dia mencium tangan tunanganku

"HEI, apa yang kau lakukan" Segera ku tepis tangan Jake yang masih setia mengelus tangan Laura.

"Slow Brow, aku hanya menghormati seorang wanita" Ujar Jake dengan entengnya

"Sudahlah Mike, kau tak perlu marah, lagi pula Jake hanya mencium tangan ku saja kan gak lebih" kata Laura mencoba menenangkanku.

Eh, kenapa dia harus menenangkanku, dan kenapa juga aku harus marah... otakku mungkin sudah bergeser sekarang!!!

"Si...Siapa yang marah, silahkan, mau tangan atau bibir yang di cium boleh saja.. Memang apa peduliku" Pekik ku

Aku langsung berbalik meninggalkan mereka berdua, aku sudah dongkol dengan kelakuan mereka

......

Yaaa...Sudah Chapter 8....Aku suka Chapter ini....Mungkin cinta mike mulai tumbuh buat laura....Baca terus ceritaku yaaa....Tinggalkan jejak juga, Biar cemungut...Hihihi....Thank you...

The love of the ringsTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang