Puppy LOVE [warn! GS! END]

Vkook Special

Taehyung dapat libur tiga hari setelah di sukses ngambil alih project yang berpengaruh besar sama perusahaan. Jadi tuh, minggu lalu dia sama tiga temennya dikirim ke Busan buat rapat sama wakil-wakil perusahaan gitu. Setelah sempet 'rebutan' sama wakil dari perusahaan lain, akhirnya yang menangis perusahaan tempat Taehyung kerja.

Hari kedua libur ini Taehyung udah janji mau ngajak Jungkook ke mall, mau beli sesuatu katanya. Kenapa hari kedua? Karena hari pertama di pake Taehyung buat tidur seharian. Capek katanya

Makanya ya, jangan heran kalau pagi ini dia udah keliatan duduk manis di ruang tamu rumah keluarga Jeonㅡbareng papanya Jungkook. Bareng camer gitu

Oh iya, Jungkook udah lulus loh. Kurang lebih dua bulan yang lalu akhirnya adek udah nggak tercatat jadi seorang siswi SMA lagi.

"Jungkook mau cuti kuliah dulu, Tae," setelah ngobrolin ekonominya beberapa perusahaan, tiba-tiba papanya Jungkook bahas tentang anaknya.

"Loh? Kenapa, pa?" Taehyung agak kaget  soalnya Jungkook belum ada ngomongin ini ke dia.

"Nggak tau. Nanti kamu tanyain ya, dia cuma bilangnya capek mikir,"

Taehyung ketawa kecil bareng si papa. Dan nggak lama dia bisa denger suara Jungkook yang agak teriak manggil dia.

"Kak~ yuk!"

Ceweknya itu keliatan rapi dan cantik. Mana mukanya sumringah banget, keliatan kalo seneng. "Pa, kami keluar dulu ya," Taehyung pamit ke papanya Jungkook, begitu pun Jungkooknya. Mereka nggak pamit ke Mama Jeon soalnya beliau emang lagi nggak di rumah.

.
.
.

Di mobil Jungkook keliatan ngebenahin make up tipisnya. Sementara Taehyung yang nyetir sesekali ngelirik ceweknya itu. Dia senyum geli liat Jungkook fokus banget sama cermin.

"Kata papa kamu nggak mau langsung kuliah," Jungkook noleh.

"Iya. Istirahat bentar," dia nyimpen cerminnya terus duduk menghadap Taehyung. "Aku mau ikut audisi model,"

"Huh?" Taehyung keliatan kaget. "Model?"

"Iya. Kemarin temennya mama aku yang di Jepang ngabarin kalo bentar lagi ada audisi terbuka buat model remaja gitu. Aku pengen coba, katanya aku cocok jadi model. Soalnya aku tinggi,"

Mobil mereka berhenti di lampu merah. Taehyung duduk menghadap Jungkook. "Enggak boleh. Aku nggak ngizinin," katanya tegas.

Mata Jungkook membola. "Yah~ Kenapa? Izinin dong, kak,"Jungkook megang lengan Taehyung, ngerayu gitu.

"Enggak! Kakak nggak suka! Kamu kuliah aja,"

"Ih kok gitu! Dukung aku kek, kenapa malah nggak diizinin?"

Lampu hijau, Taehyung ngejalanin mobil sebelum ngejawab ucapan Jungkook. "Kakak dukung apapun yang kamu mau kecuali jadi model! Kamu selama ini juga nggak keliatan tertarik sama modeling,"

"Iya~ tapi sekarang mau~~"

"Enggak!"

"Kakak ih!" ngambek, Jungkook ngambek karena tenyata Taehyung bener-bener kekeh nggak ngizinin dia. Padahal Jungkook pikir waktu Taehyung di kasih tahu, cowoknya itu bakal ngedukung dia.

"Kamu kuliah aja, terserah mau ambil jurusan apa asal bukan model-model gitu. Gambaran kamu 'kan bagus, kamu masuk K'ARTS aja,"

"Nggak mau! Apa salahnya sih jadi model, kak? Aku 'kan mau jadi model remaja bukan majalah dewasa!"

"Tetep aja kamu pose-pose gitu 'kan? Nanti dilihat banyak orang. Aku nggak suka!"

"Aku ikut audisinya aja, kak. Belum tentu di terima juga kok," Jungkook megang lengan Taehyung lagi buat ngerayu cowoknya itu.