Little Creepy

85. The Grey Aubrey

The Grey Aubrey adalah sebuah legenda kuno dari dataran Inggris, tentang Bukit Abu-abu—sebuah Bukit yang di percaya terkutuk oleh sebagian orang.

Awal mula ini adalah sebuah Legenda dari bibir-ke bibir di Southampton, tentang Bukit Aubrey.

Di ujung jalan Seafield, kau akan menemukan sebuah Bukit kelabu yang unik, dimana terdapat satu Pohon besar yang masih kokoh berdiri di tengah sebuah Bukit dengan rerumputan yang selalu mengering, Pohon itu di berikan sebuah nama, Tom-tom, dimana semua legenda ini bermula.

Tom-tom adalah seorang anak kutu buku yang di anggap aneh oleh teman-temanya, dia selalu menjadi korban Bullying dari teman sekolahnya dari semenjak dia masih duduk di sekolah dasar hingga dia masuk Universitas, meskipun begitu Tom-tom memiliki sisi lain yang tidak pernah di ketahui semua orang yang mengenalnya.

Suatu Hari Tom-tom mencintai seorang gadis, namanya adalah Efeline yang merupakan teman dekat sekaligus sahabatnya. Sejak mereka masih kecil, Tom dan Efeline akan bermain di sebuah lembah, tepat di sebuah pohon besar.

Seiring waktu berjalan, Tom semakin mencintai Efeline, hingga suatu hari Tom—menyatakan cintanya, awalnya Efeline ragu untuk menjawabnya, namun melihat sisi baik Tom, Efeline mengatakan ya kepada Tom dan mereka resmi menjadi sepasang kekasih.

Efeline adalah gadis yang cantik, dengan rambut cokelat mengembangnya, dan dia merupakan salah satu wanita paling popular di universitasnya, namun Tom, hanya pria aneh kutu buku yang di anggap makhluk paling aneh di muka bumi, mendengar Tom berhasil mendapatkan Efeline, membuat semua orang percaya, bahwa sesuatu yang mustahil benar-benar ada! Ini seperti kau mempercayai bahwa di halaman belakangmu mungkin saja tinggal seekor naga!! Terdengar konyol, namun itu lah yang terjadi pada hubungan Tom dan Efeline.

Mereka selalu menjadi bulan-bulanan murid lain, termasuk Efeline, yang selalu mendapat umpatan dari teman-temanya, tentang “Lebih baik kau mencintai Ogre saja dari pada kau mendapatkan kutu buku aneh.. Efeline”

Semakin lama hubungan mereka semakin buruk. Meski begitu Tom tidak dapat melakukan apa—pun, Efeline semakin menjaga jarak dari Tom. Namun tom tetap bersabar, hingga dia melihatnya.

Tepat di bawah pohon berlembah Abu-abu, Tom melihat Efeline dan Jeferson berciuman, dengan murka Tom langsung menghajar Jeferson, hal yang tidak wajar, dimana seorang kutu buku berhasil mematahkan Rahang seorang pemain Football yang kekar hanya karena cinta.

Efeline menampar Tom, sesuatu yang seharusnya tidak di lakukan oleh seorang pengkhianat. Tom mencoba bertanya apa yang terjadi, namun Efeline mengatakan, “Seharusnya memang mereka tidak bersama, hal dimana saat aku mengatakan ya untuk menjadi kekasihmu—adalah karena aku kasihan denganmu”

Hal yang harus di ketahui wanita adalah Ketika wanita mengatakan ya—untuk mengasihi seorang pria, tanpa wanita sadari, dia telah mengakhiri hidup pria itu. Tom, terdiam, mati—semati-matinya.

Tom melepaskan kaca-matanya, kemudian menatap Efeline dengan dalam—sangat dalam hingga Efeline tidak mampu keluar, kilatan senyum di sudut bibir Tom, membuat Efeline harus melihat sisi terkelam dari seorang pria yang sudah mati!

Tom menarik paksa rambut Efeline, membenturkanya dengan keras ke tubuh Pohon kokoh itu, terus menerus, bahkan saat Efeline menangis sejadi-jadinya, Tom hanya terkekeh dan terus menghujami kepalanya dengan pukulan, hingga akhirnya dia mencekik Efeline hingga tewas. Jeferson yang melihat itu segera berlari pergi.

Saat Jeferson kembali bersama teman-temanya, dia melihat Efeline dan Tom tergantung di dahan pohon itu, selamanya.

Kabarnya sampai saat ini, Lembah itu menjadi saksi bisu tentang kengerian yang sebenarnya, bila kau beruntung kau bisa menyaksikan dua bocah perempuan dan laki-laki sedang bermain disana, dan bila kau sedang sial, mungkin kau akan melihat dua orang, wanita dan pria tergantung tak bernyawa.

Sampai saat ini, legenda itu menjadi legenda yang terkenal di anak muda Southampton dan hingga menjadi sebuah mitos, dimana bila kau membawa seorang wanita dan menyatakan cintamu di bawah Pohon itu, Wanita itu wajib menerimamu, seburuk atau sejelek apapun dirimu.

Wanita itu harus menerimamu, karena bila wanita itu menolakmu, Tom akan muncul dan merobek tubuh wanita itu, kemudian menatapmu sayu—seolah dia tahu bila kau memiliki penderitaan yang sama denganya.
***