Elathor The Kingdom of Light

The Secret

--- Part 9 ---

" Kurasa kita bisa pulang sekarang, Lecsa, Hari sudah hampir malam" kata Atlanta sambil memeluk barang belanjaannya dan menatap ke langit

" Tentu saja kita bisa. Kita telah membeli cukup bahan makanan untuk Exon," kata Victoria sambil mengecek belanjaannya takut ada yang kurang

" Hei, ada jagung bakar. Ayo kita beli jagung bakar untuk snack sore ini," kata Atlanta sambil menunjuk pedagang jagung bakar

" Baiklah," kata Victoria dan mereka pun berjalan ke arah penjual itu

" Jagung bakar, nona?" tanya nyonya penjual jagung bakar

" Tolong jagung bakarnya 5," kata Victoria kepada nyonya jagung bakar

Sang penjual jagung bakar pun mengambil 5 buah jagung manis dan meletakkannya di panggangan dan penjual itu pun mengeluarkan tongkatnya namun, ia membakar jagung itu tidak menggunakan tongkatnya namun menggunakan api yang dikeluarkan dari tangannya dan hal ini tidak luput dari penglihatan Atlanta

" Maaf, nyonya, kami tidak jadi membelinya, permisi," kata Atlanta sambil menarik tangan Victoria

" Tu... Tunggu, Anta. Maaf, nyonya," kata Victoria sambil membungkuk minta maaf dan mengejar Atlanta yang beberapa langkah di depannya

" Kenapa kau melakukan itu, Anta?" tanya Victoria namun tidak dijawab oleh Atlanta. Raut wajah Atlanta sangat serius sekarang

" Kita harus segera pulang," kata Atlanta kepada Victoria

Mereka pun terus berjalan cepat dan lama kelamaan rumah yang mereka tempati pun mulai terlihat. Atlanta dan Victoria pun segera masuk dan melihat Aqua yang sedang bersantai di sofa karena pekerjaannya telah selesai. Aqua pun segera berdiri karena kepulangan Atlanta dan Victoria yang bisa dibilang tiba- tiba

" Apakah Flame dan Winexon telah pulang?" tanya Atlanta kepada Aqua

" Belum. Kurasa sebentar lagi mereka sampai. Ada apa? Wajahmu sangat serius, Anta. Ada apa, Lecsa?" tanya Aqua dan Victoria pun hanya mengangkat kedua bahunya

" Ada yang harus kurundingkan dengan kalian," kata Atlanta dan setelah Atlanta berkata itu, Pintu pun kembali terbuka dan menunjukkan Flame dan Winexon yang bau saja datang sambil menyeret barang bawaan mereka

" Kami pulang," kata Flame dan Winexon bersamaan namun dengan nada yang berbeda

" Ayo berkumpul. Ada yang harus kubicarakan dengan kalian," kata Atlanta

" Aku juga ingin membicarakan sesuatu kepada kalian," kata Flame dengan wajah seserius Atlanta

Mereka pun berkumpul di meja makan dan Atlanta pun mulai angkat bicara

" Kita dijebak," kata Atlanta dan Flame bersamaan dan mereka pun saling bertatapan seakan- akan mereka sedang bertelepati sekarang

" Apa maksudmu, Anta?" tanya Aqua, Winexon, dan Victoria bingung dengan perkataan mereka berdua

" Orang- orang ini bukan penyihir air," kata Flame

" Mereka adalah Extrin yang menyamar menjadai penyihir air dan jika dugaanku benar, mereka aalah Darkiest," lanjut Atlanta

" Bagaimana kalian bisa tahu bahwa mereka adalah Extrin dan Darkiest?" tanya Aqua

" Tadi, pada saat aku dan Victoria berbelanja, kami ingin membeli jagung bakar. Si penjual jagung itu membakar jagung tidak menggunakan tongkat yang dikeluarkannya namun menggunakan api yang diciptakan oleh tangannya. Ini membuktikan bahwa si penjual adalah Extrin pengendali api karena hanya Extrin manusia yang menggunakan kekuatan tanpa menggunakan perantara seperti tongkat," kata Atlanta