Chapter 20

194 47 5
                                    

"Gimana, Ra? Elo nemuin jejak Chloe?"Tanya Louis saat sudah bertemu Barbara.

"Orang-orang disini mengatakan, Chloe sepertinya mengenali orang itu."

Louis mengkerutkan keningnya.

"Mengenali orang itu?"Gumam Louis.

"Lou, aku sudah mengecek cctv disekitar sini. Ya, dari wajah Chloe, dia seperti mengenali orang itu karna Chloe ceria saja saat melihat orang itu."Ucap Harry sambil menyodorkan layar handphonenya.

Louis dapat melihat orang itu menghampiri Chloe, dan Chloe berbicara dengan riang ke orang itu. Berarti benar, Chloe mengenalinya.

"Lou, dari hasil pencarian Thomas, mobilnya pergi ke arah sana."Ucap Liam H dengan serius sambil menunjukkan sebuah mobil yang terus berjalan.

Louis mengangguk mengerti.

"Kalau begitu, Barbara, Franta, Liam H, dan Thomas bergabung dimobil gue. Niall, elo pindah ke mobilnya Logan. Harry, elo nyetir."Ucap Louis sambil melempar kuncinya ke Harry yang langsung ditangkap oleh Harry.

Semua langsung siaga masuk mobil.

* * *

"Halo, Dad."Sapa Louis saat sambungan telponnya sudah diangkat.

". . ."

"Uhm . . . Chloe menghilang, Dad."

". . .!!!!!!!"

Louis menjauhkan handphonenya saat mendengar teriakan kencang dari Mommynya.

Louis meneguk ludahnya ngeri. Dia bisa membayangkan nanti saat Mommnya pulang akan seperti apa hukumannya.

Louis kembali mendekatkan handphonenya ke telinga.

"Maafkan aku, Mom."Ucap Louis pelan.

Ini memang salahnya, seharusnya selesai misi Louis langsung pulang seperti Barbara. Tapi, kalau Louis langsung pulang, Lia akan salah paham lagi.

". . ."

"Aku juga kurang tau kronologisnya. Sesampainya di mansion bersama Lia, semua orang sedang bersiap."

". . ."

"Baik."

Louis menolehkan kebelakang untuk menatap Franta.

"Mom and Dad, mau menanyakan kronologisnya sama lo."Ucap Louis sambil menyerahkan handphonenya.

Franta menerimanya.

"Halo Mom, Dad."

". . ."

"Itu salahku, Mom. Chloe tadi meminta ingin jalan-jalan. Awalnya aku ingin menolak permintaan Chloe, tapi lalu aku meminta tolong kepada yang lain untuk ikut, sehingga kalau Chloe diserang, kita bisa melindunginya. Tapi, saat diluar, aku malah sibuk sendiri dan tidak mengawasi Chloe. Maaf, Mom."

". . ."

"Brooklyn, Foy, Barbara, Niall, Mike, dan Grey."

". . ."

"Ada, Mom."

". . ."

"Baik, Mom."

Franta menoleh kesamping, dimana Barbara duduk disampingnya dipaling belakang mobil.

"Ra, Mommy Kate mau bicara sama lo."Ucap Franta sambil menyodorkan handphonenya ke arah Barbara.

Barbara pun menerimanya.

"Halo, Tante."

" . . ."

"Ah benar, itu memang salah kami yang tidak mengawasi Chloe, malah sibuk sendiri. Maaf kan saya, Tante."

Love Isn't Easy (SLOW UPDATE)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang