Chapter 11

562 100 19
                                    

Dylan O'brien memandang jengkel kedua anak buah Doug atau lebih tepatnya J&J.

"Kenapa kalian ngikutin gue kemanapun?"Geram Dylan jengkel.

Demi apapun. Dia kesini hanya ingin menemui Cara dan berbicara sesuatu pada Cara. Tapi dari awal dia memasuki mansion ini sampai dia berkelilingi lantai 1 mansion. Ini anak dua ngikutin dia

"Kata bos Doug, kalau ada anak mansion tetangga yang kesini, ikutin. Karna semua cowok dari mansion tetangga kesini, pasti nemuin kekasihnya."Jelas Gilinsky.

"Betul, betul, betul."Sahut Blake mengikuti perkataan kartun yang baru dia temui tadi.

Mata Dylan melotot mendengar itu.

"Lagian, di mansion sebelah itu kan cuman ada 3 cewek. Jadi, kalau anggota yang ada di mansion Louis dateng kesini, pasti mau nyamperin ceweknya."Ejek Johnson.

"Sialan."Pikir Dylan.

Sejujurnya, Dylan gak bisa menampik semua perkataan J&J. Dimansion dia, hanya ada 3 cewek dan semuanya masih pada kecil.

Kalau mau suka sama Chloe, kau akan bersaing dengan banyak orang. Kalau kau suka sama Foy, kau akan bersaing sama banyak orang, tentu saja banyak orang, Brooklyn itu orang yang manja, kalau ada sesuatu yang dia miliki tapi sudah dimiliki oleh orang lain, dia akan merengek ke semua orang untuk bersekutu padanya dan mereka memusuhi orang itu. Terakhir, Megan, semua orang pasti tau kalau Louis tertarik dengan Megan meskipun Louis sendiri tidak menyadari itu karna Louis sendiri masih memfokuskan hatinya pada Shanley, dan semua orang pun juga tau, jangan pernah mencari masalah pada Louis kalau kau tak mau hidup mu menderita, selain Louis, ada sahabat Megan yaitu Rios yang sangat banget terlihat jelas sekali kalau dia menyukai Megan.

Dylan pun menghela napasnya.

"Doug sialan."Pikir Dylan.

"Baiklah. Gue mencari Cara. Dimana dia?"Tanya Dylan menyerah untuk mencarinya sendiri karna selalu dua bocah sialan ini.

Johson dan Gilinsky saling pandang.

"CIEEEE DYLAN SUKA SAMA CARA NIH YEEEEEE. KAPAN DITEMBAK????? NANTI KALAU MAU NEMBAK, BILANG KITA, KITA AKAN BANTU. ELO TAHU???? WAKTU NIALL NEMBAK BARBARA, KITA LOHHH YANG BANTU NIALL."Ucap mereka kencang.

"Eh kak Dylan suka sama kak Cara?" Ucap Maddie Jane dengan suara lucunya.

"Cieeee Dylan suka sama Cara nih yeee."Ejek Gigi.

"Wahhh kak Cara, kak Dylan suka tuh sama kak Cara."Ucap Fanie, pacarnya Calum.

"Kayanya bakal ada yang jadian nih."Ejek Kendall.

"Cieee."Ucap semuanya

Tiba-tiba saja semua orang yang menghuni Mansion Douglas berada di ruang main.

Dylan memijit keningnya karna tiba-tiba saja kepalanya jadi cenat-cenut.

"Hah! Gue pikir hanya di mansion Louis hampir semua penghuninya butuh psikolog, ternyata disini malah semuanya butuh psikolog."Pikir Dylan.

"Cie cie kak Dylan dihampiri Kak Cara nih yeeee."Ledek Hailey.

Cara dengan wajah yang memerah menghampiri Dylan.

"Maaf ya. Semua penghuni disini memang sifatnya selalu seenaknya sendiri."Ucap Cara malu karna teman-teman semansionnya sangat memalukan.

Melihat Cara, Dylan jadi salah tingkah dan canggung sendiri.

"Sial, ini sih penghuni di mansion gue jauh lebih baik sifatnya dari pada disini, setidaknya kalau Barbara dateng ke mansion, tidak ada yang bekerja sama untuk godain Barbara."Pikir Dylan frustasi.

Love Isn't Easy (SLOW UPDATE)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang