Chapter 26

35 1 0
                                    

Liam Hemsworth menatap gadis didepannya ini.

Kenapa? Kenapa bisa kekasihnya ini menjadi seperti ini?

Liam H memejamkan matanya, dan kenapa juga harus dia sendiri yang menjaga kekasihnya ini?! Liam H menggeram marah. Ucapan Louis teriang-iang dikepalanya.

"Elo yang jaga Tawanan Megan."

"Apa?! Kenapa gak kita taruh dibawah tanah seperti tawanan yang lainnya?!."

Louis menatap Liam H, lalu menghela napasnya.

"Mommy saat kesini, gue yakin akan langsung menembak mati cewek lo itu. Apa lo gak mau, ngomongin soal masalah kalian berdua?"

Liam H membuka matanya.

'Selesein masalah gue?'Pikirnya.

Liam H menatap kekasihnya itu, yang juga sedang menatapnya.

Liam H kembali menghela napasnya. Dia gak tau mau ngomong gimana kepada kekasihnya itu.

"Maaf."Ucap Margot tiba-tiba membuat Liam H tesentak kaget.

Liam H menatap Margot.

"Buat?"Tanya Liam H.

"Semuanya."

Liam H kembali menghela napasnya lagi.

"Bisa. . . Elo berhenti dari misi ini?"

"Kenapa gue harus berhenti?"

"Musuh lo bahaya, jauh lebih bahaya dari Om Deep."

"Lo gak kenal sama FBI? Polisi internasional."

Margot menghela napasnya.

Mereka berdua kembali terdiam.

Lalu Liam H menundukkan tubuhnya, tangannya kanannya memegang pipi Margot dan tangan satunya memegang belakang kepala Margot.

"I miss you, baby."Bisik Liam H lirih lalu langsung mendorong kepala Margot dan menabrakan bibir mereka.

Liam H melumatnya dengan lembut.

"Ups, maaf, maaf gue gak tau ada orang pacaran di dalam ruang tahanan."

Ucapan kencang itu mengintrupsi mereka sehingga kedua bibir itu langsung terlepas.

Liam H melirik tajam orang itu yang sedang menyeringai senang sambil berjalan ke arahnya.

"Ada apa?"

Doug mengangkat satu alisnya mendengar suara ketusan dari Liam H.

"Perlu diingatkan ini ruang tahanan bukan pacaran."

"Gue tau."

"Terus kenapa elo marah gue ganggu?"

"Damn it! Tak bisakah elo tuh langsung kasih tau gue ada apa, hah?!"

Doug terkekeh senang. Seorang Liam H yang biasanya tenang dan tak pernah terpancing emosi sama sekali, menjadi emosian sekali!

"Om Leo tadi telfon, elo harus ke mansion Louis. Ada yang pingin diomongin sama lo katanya."Ucap Doug santai.

"Iya. Nanti gue ke mansion Louis."

"Good. Puasin pacaran, sebelum cewek lo disiksa sama tante Kate."Kekeh Doug lalu berjalan pergi.

Liam H menghela napasnya setelah Doug keluar, lalu dia kembali menatap gadisnya itu.

"Apa kamu mau kasih tau aku semua info yang kamu ketahui?"Tanya Liam H sambil mengelus pipi Margot.

Margot menatap mata Liam H.

Love Isn't Easy (SLOW UPDATE)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang