Bab 1 : Mai Ding yang Sangat Biasa

7.3K 179 7
                                    

Penulis : Angelina

Diterjemahkan dalam Bahasa Inggris oleh Miah

Diterjemahkan dari Bahasa Inggris ke Bahasa Indonesia oleh Rosie
================================

Mai Ding adalah jenis orang yang akan hilang dan tenggelam dikerumunan. Setiap hari, mengulangi rutinitas yang sama. Dia pernah berpikir untuk menjalani kehidupan seperti seorang super hero yang akan menyelamatkan dunia, tetapi ia tak bisa terbang dan ia tak memiliki keberanian untuk mengenakan celana dalam berwarna merah di luar. Berharap hidup dibawah baku tembak dan konspirasi seperti Infernal Affairs (Film thriller tentang kejahatan di Hongkong tahun 2002), namun saat ini, membawa senjata api merupakan tindakan kriminal. Mengharapkan kehidupan yang penuh gairah dan romantis seperti kisah cinta dalam film Romance In The Rain, tetapi hampir tidak mungkin menemukan wanita sebaik Yi Ping (Aktris utama dalam film).

Jadi, sampai hari ini, Mai Ding hanyalah seorang Mai Ding. Ia memiliki sedikit perasaan rendah diri tetapi ia tidak merasa sedih. Di sebagian besar waktu yang telah ia lalui dalam hidupnya, Mai Ding selalu tersenyum dan merasa bahagia.

Impian terbesar Mai Ding adalah menjadi millionaire dalam semalam, jadi dia selalu membeli lotere.

Saat ini, ia bermasalah dengan bagaimana ia harus menata tempat tidurnya. Setelah lulus sekolah, Mai Ding menghabiskan waktunya selama 2 tahun di rumah, sampai-sampai ibunya tak tahan lagi dengannya. Jadi dia mengancam akan memotong uang sakunya untuk membeli lotere jika Mai Ding tidak melanjutkan studi nya ke universitas.

Universitas, tempat yang dipenuhi harapan dan mimpi-mimpi. Yang nampak dari luar hanyalah sekumpulan orang-orang, tetapi yang ada di dalamnya adalah para pria dan gadis-gadis yang berkencan dan saling berkenalan satu sama lain. Itulah mengapa Mai Ding menganggap universitas adalah salah satu tempat yang sangat menakutkan di dunia.

Disaat Mai Ding tenggelam dalam pikirannya, sebuah suara mengusiknya dengan mengatakan, "Kau juga menempati kamar 502?"

Mai Ding menoleh, seorang pria berkacamata, poninya panjang hampir menutupi mata, berdiri diseberangnya dengan membawa setumpuk barang-barang. Pria itu berkata, "Kita adalah teman sekamar, namaku Li Ming."

"Mai Ding." Mai Ding tersenyum pada Li Ming, sesaat Mai Ding menyimpulkan: penampilan orang ini biasa dan wajahnya penuh jerawat.

"Berapa usiamu? Aku 19 tahun."

"Aku 17." Sebenarnya Mai Ding sudah 20 tahun, ia sungguh tak merasa malu untuk berbohong, sifatnya seperti wanita yang suka menyembunyikan usianya pada orang lain.

"17? Kau masih sangat muda dan sudah masuk universitas?"

"Haha" Mai Ding tertawa garing.

Menurut pengamatan Mai Ding, teman sekamar barunya itu adalah... nampak melakukan sesuatu yang tak boleh diketahui orang lain dengan sembunyi-sembunyi di komputernya. Selain itu, dia (Li Ming) agak baik. Hmmm seperti apa kehidupanku di universitas nanti? Saat memikirkan hal itu, Mai Ding tertidur, ia bermimpi memenangkan lotere dan menjadi miliarder dalam semalam.

Ini adalah pertanda baik------

Mai Ding tiba di sekolah beberapa hari lebih awal, jadi dia tidak ada kelas selama beberapa hari itu. Dia pergi membeli lotere kemudian berjalan kembali ke asrama sambil menggosok lotere. Ketika lapisan peraknya telah digosok, wajahnya berubah muram kemudian berkata, "Sialan, apa gunanya memberi pertanda di mimpiku kalau aku tidak menang."

Sambil berkata seperti itu, ia menggunakan kuncinya, akan membuka pintu kamar. Seorang lelaki yang jauh lebih tinggi daripada Mai Ding berdiri di depan pintu.

Will You Still Love Me Even If I'm A Man?~Indonesia VersTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang