Family (EXO ot12)

25

Author Pov

Sudah 6 bulan sejak kejadian samuel dan xia bertengkar mereka tidak ada komunikasi sama sekali. Samuel hanya sibuk dengan dunia nya dan xia yang hanya bisa menatap samuel dari kejauhan.

Xia sudah berusaha sebaik mungkin dengan samuel, tapi samuel tetap kekeh pada pendirian nya. Dia tidak menghiraukan xia sama sekali.

Mark dan xia? Mereka masih berhubungan, mark juga selalu menghibur xia dengan seluruh cara yang dia punya. Tapi xia hanya tersenyum sebentar dan kemudian murung seperti biasa nya.

Semua oppa nya bingung harus berbuat apa, entah apa yang harus dilakukan oleh orang orang untuk menghibur dirinya. Hanya satu orang yang selalu jadi tempat menangis dan curahan hati xia, yaitu lay. Entah kenapa xia hanya nyaman dengan lay saat ingin menangis.

Setiap malam xia selalu menangis didalam pelukan lay, dia bercerita tentang keluh kesah nya dengan lay dan lay pun hanya menjadi pendengar yang baik untuk xia.

Untuk yeona cool, samuel sudah tidak bergabung bersama mereka lagi. Hanya ada somi, minzy, saeron, suhyun, jihoon, baejin, guanlin, daniel, dan minhyun anggota baru mereka.

Hari ini xia berangkat sekolah seperti biasanya. Dia berangkat diantar oleh kris karna dia ingin datang pagi.

Suasana dimobil sangat awkard dan membuat kris mulai lelah.

"Bisakah kita kembali seperti dulu? Aku benci kau yang sekarang" ucap kris

"Mianhe oppa, aku hanya sedang berfikir" ucap xia

"Berhenti memikirkan hal yang tidak penting xia! Jangan berpikir bahwa kami tidak khawatir pada mu. Aku dan yang lainnya sangat lelah dengan semua ini" ucap kris

"Mianhe membuat kalian khawatir, tapi lebih baik jangan khawatirkan aku. Aku bukan orang yang pantas kalian khawatiri." ucap xia dengan nada lemah

"Bagaimana bisa kau bicara seperti itu hah? Kau ini adik kami. Wajar jika kami khawatir" ucap kris lirih

"Adik... Tiri" ucap xia penuh penekanan

"Tidak perduli adik tiri atau pun kandung. Kau tetap adik kecil yang aku sayangi" ucap kris yang langsung memberhentikan mobil nya dan langsung memeluk xia

"Hiks hiks hiks" isakan kecil keluar dari xia

"Kenapa kau menangis eoh?" tanya kris

"Aku sangat tidak tahu diri, disaat orang orang mengkhawatirkan ku, aku malah memikirkan diriku sendiri" ucap xia kepada kris

"Aku mengerti kau memikirkan samuel, tapi jangan terlarut dalam semua ini xia. Aku tidak tahan melihat mu seperti ini" ucap kris

"Ne oppa, aku usahakan" ucap xia

"Baiklah, jangan menangis lagi eoh. Kita akan pergi ke sekolah sekarang" ucap kris

"Ne oppa" ucap xia mengangguk mengerti

Skip at school

Xia pov

Aku sudah sampai disekolah, aku pamit dengan kris oppa dan berterimakasih karna telah mengantar ku. Aku melewati kelas sehun oppa dan didalam ternyata ada taeyong sunbae dan doyoung sunbae.

Aku putuskan mendekati mereka berdua karna ingin menitipkan sesuatu. Aku melihat taeyong sunbae memejamkan mata nya. Aku mengguncang tubuh nya agar dia bangun.

"Enghhh, kau? Apa kau malaikat?" ucapnya sambil menatap ku

"Aniyo, aku xiaexy sunbae" ucap ku

"Hah?!" ucap taeyong sunbae kaget