part 2

3.4K 259 2
                                    

Setelah memastikan bahwa pria itu benar benar tidak ada, aku pun pergi ke rumah dengan tergesa-gesa.

aku tinggal dirumah sendirian, ayah ibu dan adik perempuan ku berada dirumah yang berbeda dengan ku.

Saat sampai di rumah aku segera membuka kulkas mengambil air dan  kue kering di atas meja lalu menyalakan tv untuk menonton drama favorit ku.
Setelah selesai makan dan perutku sudah kenyang aku merasa mengantuk  aku lalu berdiri mematikan tv dan masuk ke kamar untuk tidur tanpa membereskan bekas cemilan ku.

Jam menunjukan pukul 1,
Aku tak sengaja terbangun dari tidur ku karena ingin buang air kecil, dengan mata berat aku pun turun dari kasurku menuju toilet setelah selesai dari kegiatan ku di dalam toilet aku kembali ke kamarku berniat untuk melanjutkan tidurku yang tertunda, sebelum sempat menaikan kaki di kasur empukku tak sengaja telingaku menangkap suara yang terdengar sangat kecil  dari luar jendela, aku berniat mengintip keluar jendela untuk melihat siapa yang membuat suara itu, aku  membuka tirai jendela perlahan, aku tersentak ada rasa takut yang tiba-tiba muncul setelah melihat seorang pria yang berdiri di dekat pohon besar samping rumah tetangga ku itu.

"Siapa itu? apa yang dilakukan nya malam malam begini."

Pria yang berdiri di dekat pohon itu tiba tiba menoleh kearah ku aku reflek menutup tirai jendela,Jantung ku memompa cepat aku merasa takut, tiba-tiba anjing milik tetangga ku menggonggong beberapa kali seperti menyuruh seseorang pergi dari rumah tuannya, karna takut aku pun berdoa meminta tuhan untuk melindungi ku setelah berdoa aku membaringkan tubuhku dan menyelimuti tubuhku, tak lama kemudian suara gonggongan anjing itu berhenti, aku pun memberanikan diri untuk melihat keluar jendela saat ku lihat orang yang tadi berdiri sudah tidak ada lagi akupun menghembuskan nafas lega, dan berpikir siapa namja itu,aku tidak pernah melihatnya walaupun gelap dan aku tidak bisa melihat bagaimana wajahnya tapi aku yakin dia bukan namja yang tadi malam aku temui, dan apa yang dilakukan nya didepan pohon itu, setelah banyak berpikir aku pun  kembali melanjutkan tidurku.

Kringg...Kringg...kringg

Alarm ku berbunyi jam menunjukan pukul  7 pagi aku pun turun dari kasur menuju kamar mandi dan mencuci wajahku lalu menggosok gigi, aku melihat pantulan wajah ku di cermin rambutku sudah sangat panjang dan poni ku juga menutup sebagian wajah ku aku lalu berpikir untuk memotong sedikit rambutku, akupun pergi mandi setelah mandi aku memasak sarapan pagi lalu pergi ke salon untuk memotong rambutku.

Sesampainya di salon

"Silahkan masuk, duduklah disini,apa yang anda inginkan memotong rambut atau meluruskan rambut."tanya tukang salon itu.

"Emm....aku ingin memotong rambutku"

"Baiklah,ayo kita mulai memotong rambut mu dulu...Karna poni rambut mu yang terlalu banyak ke samping kiri maka sebagian wajah mu tertutupi aku akan membagi sedikit poni ini ke samping kanan ya, agar wajah mu tidak tertutupi."

"Ne."

"Sudah selesai , wahh ternyata kau wanita yang cantik.

"Terima kasih, dan ini bayarannya."

"Ne..ne."

Aku pun pergi keluar dari tempat salon, saat hendak pulang aku melihat namja yang kehilangan handphone itu,aku pun beberapa kali memanggilnya tapi dia tidak mendengarku.

"Heii..Heii..heii namja handphone."
Karena aku tidak tau nama nya aku pun memanggilnya namja handphone.

"Wahh wahh dia mengabaikan ku, apa dia tidak bisa mendengar atau dia memang tidak menghiraukan ku." Ucap sowon dalam hati.

Aku lalu pergi berlari dan menepuk pundaknya dan bertanya.

" Heii Apa kau tidak mengenalku,aku yeoja yang tadi malam menemukan handphone mu itu."

"Ohh benarkah,kalau begitu terima kasih,dan bisakah aku meminta satu permintaan."

"Baiklah apa itu."jawab sowon.

"Jangan pernah berbicara kepada ku lagi,dan jika kau melihat ku berpura pura lah kau tidak mengenalku."Ucap namja itu

"Wae,kenapa aku tidak boleh berbicara pada mu, aku hanya ingin kita menjadi teman karna aku tidak memiliki banyak teman."

"Kenapa harus aku,bukankah ada banyak manusia didunia ini yang bisa kau jadikan teman bukan, dan lagi pula kau sudah mengubah gaya rambut mu kau hanya perlu memakai riasan dan memakai baju yang bagus pasti akan ada seseorang yang ingin berteman dengan mu."ujar namja itu.

"Mm bagaimana kau tau kalau aku tidak memiliki teman karena penampilan ku."

"Ahh sudah sudah pergilah dan jangan berbicara padaku lagi."

"Wae..Wae, oh iya aku ingin tau siapa nama mu."tanya sowon

"Kau tidak perlu tau siapa nama ku."

"Jika kau tidak ingin memberi tau nama mu aku akan terus mengikutimu."ancam sowon.

"Huhh baiklah nama ku kim seok-jin."

"Mmm nama yang bagus, dan namaku kim so jung."Ucap sowon.

"Aku tidak bertanya siapa namamu."

"Tidak apa kau tidak perlu bertanya karna aku yang sudah memberi tau namaku,baiklah kalau begitu aku pergi.. Sampai jumpa lagi."Ucap sowon sambil berjalan meninggalkan jin.


TBC



This Is Love Story ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang