19

980 104 5
                                    


Jam menunjukan pukul 3 sore Angin diluar tiba tiba bertiup kencang cuaca diluar menjadi mendung angin yang kencang mampu membuat ranting ranting pohon bergerak dan menerbangkan dedaunan, rintik rintik air mulai berjatuhan dan membasahi bumi dari rintikan rintikan air menjadi hujan yang deras.
Jin yang berbaring dikasurnya sambil memegang handphonenya tiba tiba terdiam matanya sangat fokus kelayar handphone hingga lamunannya tersadar saat mendengar gemuruh petir menyambar.
Saat tersadar jin bangkit dari kasurnya menuju jendela, ia melihat keluar jendela dan mendapati hujan deras dan langit yang gelap karena tertutupi awan, jin teringat sojung yang baru beberapa menit pergi meninggalkan ruangannya dan muncul rasa cemas dihati jin.

"Apakah dia baik-baik saja,apa dia sudah sampai rumah?"tanya jin kepada diri sendiri

"Lebih baik aku menelpon nya dan bertanya langsung bagaimna keadaannya"ucap jin lalu berjalan menuju kasur dan mengambil handphonenya

"Ah benar aku tidak punya nomor telpon nya"ucap jin lalu memukul pelan kepalanya
"Aku lupa minta nomor telpon nya,aku harap dia sampai rumah dengan selamat"

Sojung pov

"Kenapa tiba tiba mendung,kuharap tidak akan turun hujan sekarang"-sojung

Setelah sojung mengatakan kalimat itu setetes demi setetes air mulai berjatuhan mengenai tubuhnya tak lama kemudian hujan menjadi deras dan membuat sojung segera berlari mencari tempat berteduh.

"Baru saja aku berharap agar tidak turun hujan tapi sekarang hujannya malah turun"keluh sojung
"Pakaian ku jadi basah"ucap sojung sambil menepuk nepuk pakaiannya

Triring triring tring

"Ibu menelpon"sojung segera mengangkat telpon dari ibunya

"Sojung-ah kau dimana,kenapa belum sampai rumah,apa kau diluar kenapa suara hujan terdengar sekali"teriak ibu

"Aku sedang berteduh didepan halte ibu, aku akan segera pulang setelah hujan mulai reda"

"Bukankah Chan yang akan menjemputmu, kenapa kau malah pulang sendiri?"-ibu

"I-itu chan oppa sudah mengantarku pulang kerumah ku, tapi aku aku ada yang ingin kubeli makanya aku keluar, ibu tenang saja aku akan seera pulang setelah hujan reda, kalau begitu aku tutup, eomma sampai jumpa dirumah"

Tutt

"Ibu maafkan aku aku sedang tidak berteduh dihalte tapi aku berteduh didepan toko pakaian yang sedang tutup"ucap sojung

Tittt

Sebuah mobil hitam berhenti tepat didepan sojung berdiri,kaca mobil itu mulai terbuka perlahan dan menampakkan seorang laki laki yang memakai topi hitam berteriak kepada sojung.

"Apa kau butuh tumpangan?"teriak pria tersebut

"Nde?"

"Jika kau butuh tumpangan aku akan mengantarmu"teriak pria itu kembali

"Tidak,tidak perlu aku bisa naik taksi saja nanti"

"Apa kau baik baik saja menunggu disini? Disini sepi dan juga toko toko mulai tutup"

"T-tapi"

"Tidak apa apa aku akan mengantarmu pulang,naik lah"ajak pria tersebut

"A-araseoyo"

Sojung segera berlari dan masuk kedalam mobil pria itu.

"Maafkan aku tempat duduk nya jadi basah karena aku"

"Tidak apa apa nanti juga akan kering sendiri, pakailah ini untuk mengelap rambutmu"ucap pria itu menyodorkan handuk kecil kepada sojung

"Ah kamsahamnida"

"Apa kau habis dri rumah sakit?"tanya pria itu

"Ne,d-dari mana kau tau"

"Aahh ada aroma obat dari pakaianmu"

"Ah begitu, indra penciumanmu tajam sekali ternyata"

"Begitulah"ucap nya terkekeh dengan pandangan yang fokus kedepan sambil mengendarai mobilnya

"Tapi kemana kita? Rumahku dijalan xx no 7"ucap sojung yang mulai penasaran kearah tujuan mereka

"Sebelum mengantarmu ada sesuatu yang ingin aku beli dulu, setelah itu baru aku mengantarmu"

"Ah nde"

Suasana menjadi hening untuk beberapa saat hanya terdengar suar hujan dari luar

"Kalo boleh tau siapa namamu?"tanya sojung memecah keheningan

"Namaku? namaku ji ho, yoon jiho, tapi sojung-ssi apa ka--"

"Dari mana kau tau namaku?"tanya sojung dengan ekspresi serius

"Hah, ah a-aku pernah tak sengaja melihatmu bersama seorang pria dan pria itu memanggilmu sojung makanya aku tau namamu"jawabnya

"Pernah melihatku? Dimana?"

"Entahlah aku lupa dimana tepatnya itu"

"Begitu"

Sudah hampir empatbelas menit mereka berada didalam mobil yang melaju.

"Dimana ini, kenapa sedikit sekali rumah yang ada dipinggir jalan"ucap sojung karena beberapa menit sojung fokus kepada pria itu sampai sampai ia tidak memperhatikan jalanan yang dilewatinya

"Apa yang ingin kau beli sampai sampai harus lewat sini?"tanya sojung

"Sojung-ssi"-jiho

"Ne"

"Apa kau mengenal yoon sera?tanya pria itu dengan ekspresi yang tiba tiba berubah serius

"Yoon sera? Aku tidak tau"

"Benarkah, apa kau bahkan tidak pernah mendengar nama itu"ucap jiho lalu menghentikan mobilnya dengan tiba tiba

"Iya benar, siapa itu?"

"Dia adalah anak yang baik lemah lembut dia sangat menyukai kucing dia wanita yang ceria dia selalu tersenyum dan selalu berpikir positif tapi--"ucap jiho lalu menghentikan kalimatnya

"Tapi kenapa?"tanya sojung

"Dia telah meninggal"

Tbc









This Is Love Story ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang