Ketua Osis VS Ketua Kelas

Part 12

Bunga memutar kepalanya kesana kemari, ke sekeliling lapangan. Ia heran begitu melihat tak ada satupun siswa atau siswi yang berlalu lalang disana. Cewek itupun melirik jam yang melingkar di pergelangan tangannya, pukul 06.15. Pantes, gue kepagian.

Bunga tersenyum riang, sudah dua hari dia terkurung di dalam kamar rumah sakit dan hari ini akhirnya ia bisa bebas menghirup udara segar. Gadis itupun melangkahkan kakinya ke arah kelasnya yang berada di lantai 2.

Saat menaiki tangga, Bunga merasakan ada sebuah tangan yang menepuk bahunya sedikit keras. langkah Bunga terhenti, entah kenapa ia merasa sedikit was-was, gadis itupun memutar badannya 180° perlahan.

Anjir Satpam.

Bunga tersenyum kikuk melihat wajah Satpam yang tengah tersenyum lebar. Dahi Bunga sedikit mengkerut melihat senyum satpam yang terasa janggal, namun kerutan itu segera hilang setelah Satpam tersebut berucap,

"Hari ini libur neng. Neng gak tau ya?"

"Cieee kudet.."

SHIT!!!!

📝

Bunga menyesap Milkshake Vanillanya dengan cepat dan rakus. Ia melampiaskan seluruh malunya kedalam Milkshake tak berdosa tersebut. Ia merasa sangat kesal karena Andre ataupun Saturnus tidak memberitahunya libur sekolah.

Untung saja ada sebuah baju cadangan di dalam loker Bunga sehingga ia tak perlu menggunakan seragam kesini, cafe di seberang sekolahnya. Pasti pelayan yang ada disana akan menertawakannya.

"DUARR!!!"

"EH GAJAH LONCAT!!"

Cowok di depan Bunga tertawa keras, sedangkan Bunga sendiri mengelus-elus dadanya pelan. Gadis itu mengangkat kepalanya sembari menatap tajam cowok yang kini duduk di depannya.

"Darrel gak lucu!"

"Siapa juga bilang lucu?"

"Itu ketawa" Bunga mencebikkan bibirnya.

Darrel kembali tertawa sembari mengacak-acak rambut Bunga, "Duh, emesh deh"

"Apasih,"

"Kok sendirian sih?" tanya Darrel sembari meminum Milkshake Vanilla milik Bunga. Mata Bunga melotot, ia menutup mulutnya dengan tangan.

Darrel mengangkat alisnya dengan pandangan bertanya, Bunga menggelengkan kepalanya berulang kali.

"Kenapa?" Ucap Darrel sembari akan memasukkan sedotan ke mulutnya lagi.

"JANGAN MINUM!!"

"Hah?" gerakan Darrel terhenti, "Lo naruh sianida disini?! Uhuk uhuk!!"

"Aishh" Bunga mengacak rambutnya, "Itu udah gue minum!!"

"Lah kenapa?"

"Bego!!!"

"Ciuman gak langsung ogeb!!"

"Lo mau gue cium?"

Mata Bunga melotot, "Arghhhh kenapa mesti polos sih?"

"Duh, lo kenapa sih?" ucap Darrel polos, ia kembali akan memasukkan sedotan ke dalam mulutnya namun dengan gesit Bunga menarik milkshake tersebut.