"Adelia."
Gue ngeabaikan panggilan Mas Yuta dan sebisa mungkin berjalan sampai gue masuk ke ruang kecil.
"Sumpah. Situasi apaan sih ini?" renung gue didepan cermin dan ngehela nafas berat.
Line!
Taeyong : Meja 12 ya
Adelia : Iy kak
Bales gue sebisa jari gue ngetiknya.
Gue bingung.
Kenapa Mas Yuta sempet-sempetnya ngikutin gue.
Kalau dia masih didepan gimana?
Terus ada apa sama dia sampai ngikutin gue kayak tadi?
Ck. Pengen gelendotan Mas Jaehyun rasanya.
Gue keluar dari kamar mandi dengan sok tenang. Berharap Mas Yuta pergi darisana. Walaupun kenyataannya gak gitu.
Mas Yuta udah senderan di dinding sambil ngelirik gue. Lemes ini kaki.
"Del, kamu ngehindarin saya?" tanyanya dan ngedeketin gue.
Adelia, tenang. Anggep aja dia Mas Jaehyun, ok?
"Gak tuh." Jawab gue secuek mungkin. Kalo kata Somi namanya tarik ulur? Alah bodo amat.
"Tumben juga kamu gak ngehubungi saya dua hari ini?"
"Jarang buka line."
"Kamu pacaran sama Taeyong?"
"Hm," gue cuma dehem walaupun dalam hati bilang ya nggak lah, gue nunggu lo, Kangmas Yuta.
"Capek nunggu saya?" tanyanya lagi bikin otak gue mendadak error 404 not found.
Gue jadi ngulum bibir bawah gue dan mengecap pelan sebelum mutusin pergi dari hadapannya.
🌸🌸🌸
Yuta jadi tersenyum kecil dan menghela nafasnya ringan. Hatinya jadi merasa agak tenang untuk saat ini.
Ia jadi berjalan dibelakang Adelia, sudah mirip seperti bodyguard gadis itu.
Tak lupa ia memasang earphonenya seperti biasa dan berjalan santai. Hingga mereka berdua tiba di meja yang sudah disebutkan oleh Taeyong dan Yuju.
Mereka berempat duduk pada dua meja yang berbeda dan mulai memesan makanan.
"Lo chicken katsu kan?" tanya Yuju pada Yuta dan diangguki.
"Sebenernya aku lagi pengen nasi padang," celetuk Adelia sambil menatap Taeyong yang sejak tadi menunggu nama makanan apa yang akan dipesan gadis itu. "Jus alpukat aja deh."
"Sama jus alpukat ya, Juy." Pesan Yuta lagi, sengaja menyamakan.
Adelia yang berbincang ringan dengan Taeyong tak menyadari jikalau Yuta sedang mendengarkannya.
Secuil hatinya kini jadi agak ragu mendengar dua orang disana terdengar sangat dekat, bisa jadi juga kalau mereka pacaran kan? Pikirnya demikian.
"Yut, ngelamun aja lo!" seru Yuju dan agak menggebrak meja, membuat Taeyong dan Adelia menatap mereka.
Yuta melirik Yuju sekilas dan melengos kasar. "Bisa gak jadi cewek kaleman dikit?"
Yuju jadi menciut, tak berani menatap Yuta yang sedang sebal dan duduk dihadapan lelaki itu.
Ia mencuatkan bibir, mengeluarkan ponselnya dan mulai membuka kamera. Iseng aja, gadis itu malah memotret Yuta yang sedang kesal dengan background yang menampilkan bagian punggung Adelia dan seorang Taeyong yang berwajah penuh pesona.
Langsung saja ia menuliskan caption 'beginilah jika kamu diam-diam menyukai kekasih orang lain.' dan menguploadnya ke aplikasi snapchat.
Gadis itu menahan tawanya hingga Yuta kembali menatapnya tajam dan ia juga kembali menciut, lalu sebisa mungkin mencari bahan pembicaraan.
"Oh iya, Yong. Cewek lo namanya siapa?" tanya Yuju demikian membuat Taeyong agak terbatuk.
"Namanya Adelia dan dia bukan cewek gue," jawab Taeyong walaupun dilanjutkan dengan gumaman. "Baru calon,"
Yuju hanya mengangguk-anggukkan kepalanya sedangkan Adelia jadi tersentak mendengar pernyataan lelaki itu.
"Oh, calon ya. Anyway, nama gue Yuju Dwiyasha. Kembarannya arca hidup, Yuta Pratama." Jelas Yuju sedikit menyindir Yuta. Ya, anggap aja itu kerjaan mereka sehari-hari.
"Upin Ipin versi beda gender." Celetuk Taeyong diselingi kekehan kecil.
Gadis yang hatinya sempat dilanda galau itu akhirnya bisa bernafas lega. Ternyata cuma saudara, seperti dirinya dan juga Jaehyun Wijaya.
"Yut, Adelia cantik loh. Gak ada niat deketin? Sebelum di-cap Taeyong?"
Hening sejenak sebelum gelak tawa Yuju menyambung ucapannya. "Yah kali aja lo tertarik,"
A/N:
Tell me, apakah makin kesini makin bingungin? Makin bosenin?
Ya semoga gak. Soalnya partnya masih banyak haha
KAMU SEDANG MEMBACA
Level Up ●Na Yuta ✔
Cerita Pendek[AU] Ketika mendekati doi sesusah menaikkan level game dari warrior jadi legendary. >Supported Media by Salgoo< ©2017 -lilvain