Buagh!!
"King!!" Kisame terkejut saat tiba tiba Naruto memukul wajah Takeshi
"Ah, itu bayaran karena kau telah berusaha melukai wajah ku" ujar Naruto dengan tenang
Takeshi hanya meringis kesakitan sambil memegang sudut bibir nya yang terkoyak dan mengeluarkan darah. Pipi nya terasa sakit dan lebamSaat sedang menyaksikan ketua nya yang tengah memukul wajah Takesih, tanpa sengaja Kuroashi melirik seseorang yang seperti nya dia kenal.
'Kurosaki? Benarkah itu Kurosaki?' Batin Kuroashi. Dan benar dugaan nya.Dia adalah Kurosaki, adik dari Kuroashi. Kuroashi segera berlari ke arah kerumunan orang itu dan menggenggam tangan Kurosaki lalu menyeret nya menjauh dari kerumunan orang.
"Oy, Kuroashi kau mau kemana" Bee tanpa sengaja melihat Kuroashi yang berlari menjauhi kerumunan
"aku ada urusan sebentar Bee, nanti aku kembali" Kuroashi menjawab Bee sambil berlariDi belakan gudang kosong Kuroashi baru melepaskan genggaman nya
"apa salah ku, mohon maafkan aku" Kurosaki menunduk ketakutan, keringat dingin sudah mengalir dari kening nya. Badan nya sangat bergetar, tanda Kurosaki kini tengah ketakutan. Dengan cepat Kuroashi memeluk adik nya itu.
Sontak kurosaki terkejut
"kemana saja kau, aku sudah mencari mu kemana mana" mendengar suara itu membuat Kurosaki mengingat seseorang yang selama ini dia cari. Dia adalah kakak nya yaitu Kuroashi
"ka-kau kakak? Benarkah ini kau kak?" air mata mulai menetes dari mata Kurosaki. Kurosaki meraba wajah Kurashi yang sangat ia rindukan
"ya, aku kakak mu" Kurosaki memeluk kakak nya dengan erat
"Bagaimana bisa kau bergabung dengan gengster berandalan itu" Kuroashi melepaskan pelukan nya dan memandangi adik nya
"maaf kakak" Kurosaki hanya menundukkan kepala nya
"Ah, lihatlah diri mu, kau sudah besar" Kuroashi mengangkat wajah adik nya
"ya, aku tumbuh dalam kesepian. Aku merindukan mu kakak" Kurosaki memegang tangan kakak nya itu
"coba kau ceritakan bagaimana kau bisa bergabung dengan gengster berandalan itu" kuroashi bertanya dengan nada lembut pada adik nya dan akhir nya Kurosaki pun menceritakan kejadian nyaFLASH BACK
karosaki akhir nya berhasil melarikan diri nya dari panti asuhan.
Kecelakaan beberapa tahun yang lalu membuat kedua orang tua nya tewas yang menyebabkan Kurosaki dan Kuroashi di titipkan di panti asuhan.
Hari hari mereka lalui di panti asuhan, mereka tetap bahagia walau harus tinggal di panti asuhan. Bagi mereka, asalkan mereka bersama semua akan baik baik saja
Beberapa bulan kemudian, Kuroashi di adopsi oleh pasangan suami istri yang kaya raya, sedangkan Kurosaki masih harus menetap di panti asuhan karena orang tua yang mengadopsi Kuroashi tidak mengadopsi Kurosaki.
Hari hari telah di lalui Kurosaki tanpa kakak nya itu. Kesepian merasuki batin Kurosaki yang membuat nya memutuskan untuk melarikan diri dan mencari kakak nya itu
'Aku harus bisa menemukan mu kak' batin Kurosaki
Setelah berusaha cukup keras akuhir nya Kurosaki dapat melarikan diri dari panti asuhan
Kurosaki sudah berada di luar panti asuhan, dia tidak tau harus pergi ke mana.
Kurosaki menatap orang orang yang berlalu lalang tanpa menghiraukan Kurosaki yang terlihat sangat kebingungan.
Saat sedang berjalan Kurosaki menabrak seseorang yang tampang nya terlihat garang
"Gomen" kurosaki menundukan kepala nya
"hei bos, ku rasa dia bisa menjadi anggota kita" salah seorang yang berada di dekat Takeshi itu memberi saran
"benar juga, kau harus mau ikut kami dan mengabdi pada kami" Takeshi menggenggam tangan Kurosaki dan memaksa nya untuk mengabdi pada nya.
"Aku tidak mau" tolak Kurosaki
"Kau harus!! Apa kau masih sayang dengan nyawa mu?" Seketika nyali Kurosaki ciut dan dengan sangat terpaksa Kurosaki harus menurut pada Takeshi
FLASH BACK END"Jadi, kau di paksa untuk mengabdi pada nya"tanya Kuroashi. Tampak Kuroashi mulai marah.
Kurosaki hanya mengangguk untuk menjawab pertanyaan kakak nya.
"Bagaimana perlakuan mereka pada mu" Kuroashi menggenggam tangan adik nya itu
Tidak ada jawaban dari Kurosaki yang membuat Kuroashi geram
"Jawab aku!!" Bentak Kuroashi
"Mereka memperlakukan ku sangat buruk" Kurosaki meneteskan air mata yang sedari tadi telah ia bendung
"Sial!!"Kuroashi segera berlari meninggalkan Kurosaki dan Kurosaki mengejar kakak nya itu.
"Kak, tunggu!!" Namun Kuroashi tidak menghiraukan panggilan adik nya itu.
Kuroashi berlari ke arah ketua mega gengster lalu menerobos kumpulan orang yang berada mengelilingi Naruto dan Takeshi itu. dengan cepat Kuroashi menendang wajah ketua mega gengster yang baru bangkit hingga mulut nya kembali robek dan mengeluarkan darah. Ketua Mega gengster itu kembali lalu jatuh tersungkur"Kuroashi ada apa" Bee menahan Kuroashi yang hendak menghajar Takeshi
"tenang lah Kuroashi" Kisame juga ikut menahan Kuroashi
"Sialan kau, berani berani nya kau memperbudak adik ku" Kuroashi mengepalkan tangan nya, gigi nya bergemertak menahan amarah
"Bee, Kisame, biarkan Kuroashi melampiaskan amarah nya"Naruto mempersilahkan Kuroashi untuk melampiaskan emosi nya.
Wajar saja Maruto mempersilahkan Kuroashi untuk melampiaskan emosi nya, kerena orang semacam Takeshi pantas mendapatkan nya
"Baik lah" Bee dan Kisame mempersilahkan Kuroashi. Saat Kuroashi akan maju, Naruto memeang pundak nya
"Jangan sampai mati ya" ucap Naruto
Takeshi yang mendengar nya seketika menjadi pucat
"Baiklah" Kiroashi segera menghampiri Takeshi dan memegang kerah baju nya
"Ma-maaf" takeshi menunduk ketakutan
"Hah, 12 tahun adik ku menderita karena kau. Kau pantas mendapatkan nya"
Kuroashi mulai melampiaskan emosi nya pada Takeshi hingga Takeshi babak belur di buat nya.
Setelah puas, Kuroashi kembali menghampiri adik nya itu
"kau, pergilah, dan jangan pernah kembali lagi. Jika sampai aku melihat batang hidung mu dan anggota mu itu aku tidak segan segan menghabisimu" Naruto bersikap tenang, namun mulai mengeluarkan aura mengerikan nya hingga bulu kuduk semua orang berdiri. Dengan cepat semua anggota Mrga gengster berhamburan pergi meninggalkan negara Suna kecuali adik kuroashi.
Setelah suasana sedikir sepi, Naruto menghampiri Kuroashi dan kurosaki
"Duduklah" Naruto mengambil kursi untuk tempat duduk Kuroashi.
Kuroashi segera duduk sambil meredam emosi nya
"Bee, tolong ambil air putih" pinta Naruto pada Bee.
Bee segera mengambil air putih dan memberikan nya pada Kuroashi.
"Arigatou" Kuroashi menerima nya dan meneguk habis air putih itu.
"Ada apa, kenapa kau tiba tiba emosi dan kenapa orang ini masih di sini" tanya naruto pada Kuroashi sambil menunjuk akurosaki.
"Dia adalah adik ku, kami terpisah saat aku di adopsi oleh orang tua angkat ku. Kami adalah seorang yatim piatu. Saat adik ku sedang mencari ku, ketua gengster berengsek itu memaksa adik ku untuk bergabung dengan organisasi nya secara paksa" jelas Kuroashi sambil menunduk "pantas saja muka nya mirip dengan mu" Beee memperhatikan wajah Kurosaki dengan teliti
"siapa nama mu" tanya Kisame sambil membuka camilan yang di bawa nya
"A-ano, aku Kurosaki" Kurosaki menundukan kepala nya, dia tidak berani menatap mata lawan bicara nya itu
"Hei, tak usah takut" Kisame merangkul pundak kurosaki.
Seketika Kurosaki tersentak, namun di waktu bersamaan merasa nyaman. Kurosaki merasa nyaman karena di perlakukan dengan baik di sini
"King, bolehkah adik ku bergabung dengan Chinju" tanya Kuroashi penuh harap
"tentu saja" Naruto ikut merangkul Kurosaki
"kau bagian dari keluarga kami sekarang" Bee menyambut Kurosaki dengan hangat.Setelah merasa semua masalah telah terselesai, Naruto memerintah kan Bee, Kisame dan anak buah nya pulang menuju markas nya. Karena hari juga sudah larut malam
.
.
.
.Tbc
Ohayyou telat lagi nih, hehehe. Oh ya, makasih buat yang udah follow aku. Aku minta suport nya dong biar tambah semangat bikin novel nya. MakasihSalam hangat Alan_Hydra
KAMU SEDANG MEMBACA
My Dearest Teme!!
Fanfiction"Apa!! King menjadi nanny seorang bocah" Juugo terkejut mendengar berita yang di bawa Kankuro "Ya, kalau tidak salah, bocah itu bernama Sasuke dari klan Uchiha Dan kalau tidak salah, dia anak yang tampan" jawab Kankuro