step 8

106 10 14
                                    

Naruto tiba di kediaman Uchiha sekitar pukul 8 malam di karenakan Juugo meminta Naruto singgah di rumah nenek nya untuk mengecek keadaan nenek nya itu. Karna terlalu asik mengobrol dengan nenek Juugo, Naruto sampai lupa waktu

"Tadaima" ucap Naruto

"Okaeri" balas Sasuke yang tengah duduk di atas sofa

Bukan nya menghampiri Sasuke, Naruto langsung berjalan ke kamar nya untuk menyimpan dokumen yang ia sembunyikan di balik jaket nya. Sasuke yang sedari tadi menunggu kepulangan Naruto hanya menatap kesal ke arah Naruto yang mengabaikan nya

Setelah meletak kan dokumen nya di tempat yang aman, Naruto pergi ke dapur untuk mengambil segelas air putih. Saat tengah meneguk nya tiba tiba sepasang tangan putih melingkar di perut nya

"Dari mana saja kau?" Tanya sasuke sang pelaku

"Aku ada urusan" balas Naruto setelah selesai meneguk air minum nya

"Kau tau, aku rindu" ucap Sasuke sambil negendus leher jenjang Naruto

"Ngh.. hentikan teme" ucap Naruto yang merasa tidak nyaman dengan hal yang di lakukan Sasuke

"Bukan kah kau menikmati nya, hm?" Tanya sasuke yang semakin liar di area leher Naruto

"Teme hentikan, aku lelah" ucap Naruto yang memang tampak kelahan

"Baik lah" ucap sasuke yang mengerti dengan keadaan. Namun, tersirat rasa kecewa di nada bicara nya

'Melihat mu seperti ini, sungguh menggemaskan teme' batin Naruto puas mengerjai kekasih nya itu

Naruto melepaskan pelukan Sasuke dan berjalan menuju kamar nya, sementara Sasuke mengikuti nya dari belakang

Sesampai nya di kamar, Naruto melepas kau nya dan berbaring di aras kasur, ia menarik selimut dan mulai tertidur. Sasuke pun ikut berbaring di samping Naruto.

"Oyasuminasai" ucap sasuke sambil memeluk tubuh Naruto dari belakang

Tak ada jawaban dari Naruto, itu tanda nya ia sudah tertidur. Nafas nya tampak turun naik teratur, perlahan tangan Sasuke bergerak mengusap perut Naruto yang permukaan nya tidak rata karna terdapat six pack.

"Aku mencintai mu naru, padahal tadi aku sangat rindu dan ingin melepas nya bersama mu, tapi kelihatan nya kalu letih, jadi aku tahan saja" ucap Sasuke bermonolog.

'Kau terlalu perhatian teme' batin Naruto yang sebenar nya belum tidur

Perlahan Narito membalik kan badan nya sehinggan wajah Naruto dan sasuke berhadap hadapan. Namun, Naruto masih memejamkan mata nya

"Yakin kau bisa menahan nya? Hm?" Naruto mengecup bibir sasuke dengan mata tertutup

Sasuke yang mendapatkan petlakuan seperti itu tentu saja senang, walau awal nya ia sedikit terkejut

"Istirahat lah jika kau benar benar lelah" ucap sasuke setelah Naruto menyudahi kecupan nya

"Tapi bagaimana dengan mu?" Tanya Naruto

"Aku bisa menahan nya" jawab sasuke sambil mengelus pipi tan Naruto

"Aku menyayangi mu teme" ucap Naruto sambil mengecup bibit Sasuke kembali
Sedangkan tangan Sasuke sibuk menremas bokong Naruto

Di markas Chinju

"Bagaimana?" Tanya akira

"Ada satu hal yang aneh, tadi aku berjalan di dekat kamar pria yang memiliki keriput di wajah nya. Saat itu aku melihat king tengah berdiri di depan pintu kamar, dan aku melihat dengan jelas bahwa king masuk ke dalam kamar pria itu. Saat aku sedang mendengar pembicaraan mereka, tiba tiba saja king sudah berdiri di belakang ku" jelas Bell

"Kau yakin bahwa yang kau lihat itu benar benar king?" Tanya akira

"Ya, aku yakin" jawab Bell yakin

Saat sedang berbincang, mereka tidak sadar bahwa ada seseorang yang tengah berdiri di balik tembok sambil menyimak pembicaraan mereka

"Insting mu begitu tajam King" ucap orang tersebut

Pagi hari nya

"Teme, ayo bangun kita harus pergi ke sekolah" ucap Naruto membangun kan kekasih nya itu

"5 menit lagi dobe" ucap Sasuke

Naruto hanya mengedik kan bahu nya dan pergi bersiap karna sebentar lagi jam pelajaran akan di mulai.
Tak lama setelah naruto bersiap, sasuke pun ikut bersiap dan mereka pun pergi menuju kampus nya bersama sama

"Pagi Naru" sapa Neji saat berpapasan dengan Naruto

"Pagi Neji" balas Naruto sambil tersenyum

Sementara pria di samping nya mulai memancarkan aura tidak bersahabat saat melihat interaksi antara Naruto dan Neji

"Yo sasuke!" Sapa seseorang sambil menepuk pundak sasuke dari belakang

"Hn" balas Sasuke saat tau siapa yang tengah menyapa nya itu

"Ayo lah, jangan gunakan bahasa alien mu itu" gerutu Gaara kesal karna mendapat balasan legend dari Sasuke

"Naru ayo" ajak Neji saat mereka sudah berada di depan pintu kelas nya

"Belajar yang rajin ya" pesan Gaara pada Neji sambil mengecup pelan bibir Neji yang membuat para siswa berteriak histerus

"Baka! Ini tempat umum. Bagaimana bisa kau se enak nya begini" ucap Neji tak terima.

Gaara hanya tersenyum melihat sikap kekasih nya yang malu malu seperti itu

Naruto yang berada di sana hanya tertawa melihat tingkah sahabat nya itu. Hingga pada saat pandangan nya jatuh pada Sasuke, wajah naruto memerah karna sasuke mengangkat sebelah alis nya seakan tengah berbicara dengan bahasa isyarat yang jika di artikan
'Kau mau juga?'

Naruto langsung menggeleng kuat dan menarik Neji ke dalam kelas. Sedangkan sasuke hanya tersenyum tipis melihat sikap kekasih nya.

"Ohayou Naru, Neji" sapa Kiba yang melihat kedatangan kedua teman nya

"Moo, oh iya ada berapa kelas hari ini?" Tanya Naruto

"Em, 2 mungkin" jawab kiba

"Di kelas Sasuke?" Tanya naruto lagi

"Shikamaru bilang ada 4" balas Kiba

"Bagus lah" Naruto pun duduk di samping Kiba sedangkan Neji bersama Ino

Jam pelajaran pun di mulai dan mereka pun memperhatikan setiap arahan dengan fokus

'Aku harus ke sana sebelum teme keluar' natin naruto

.
.
.
.
Tbc
Singkat ya? Gpp lah, yang penting cepet up soal nya hari minggu kayak nya gak megang hp sampai hari kamis. Selamat membaca minna

Jangan lupa komen!!

KUNTET, KOMEN JUGA, APA YANG KURANG KASIH TAU!

salam hangat, Alan Hydra

My Dearest Teme!!Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang