Di perjalanan, naruto sibuk membincangkan masalah pembalasan dendam akan kematian ibu nya bersama juugo. Setelah mengkaitkan data yang di dapat naruto, ia menyimpulkan bahwa ada sebuah gengster yang membunuh ibu nya. Namun ia belum tau motif dari gengster tersebut.
Setiba nya di markas chinju, naruto di sambut dengan meriah di sana. Tampak nya mereka semua sudah rindu dengan pemimpin mereka.
"Naru, sudah lama kau tidak kemari" ucap bee sambil merangkul naruto
"Gomen bee, aku sibuk" ucap naruto
"Yasudah, ayo masuk kita bicara di dalam" bee, kisame dan naruto pun masuk ke ruangan mereka
"tak banyak yang berubah ya bee" ucap naruto sambil melihat sekitar
"Ya begitulah" ucap bee
"Bee, bagaimana dengan tiga orang yang tadi datang? Apakah kita beri tau pada king?" Tanya kisame
"Ah iya, tolong panggil mereka kisame" ucap bee sambil tersenyum
"Baik lah" kisame pun pergi untuk memanggil tiga orang yang tadi datang ke gengster mereka
"Ada apa bee?" Tanya naruto yang ak paham dengan apa yang di biarakan oleh bee dan kisame
"Tadi ada tiga orang yang di telantarkan oleh genster nya, mereka memohon untuk dapat bergabung ke gengster ini, namun karna kau tak ada, aku belum bisa mengizinkan mereka" jelas Bee pada Naruto
Naruto mengangguk angguk kan kepala nya tanda mengerti, tak lama menunggu, Kisame pun datang bersama tiga orang yang tadi memohon untuk bergabung.
Seketika, mata naruto membulat'Mereka kan..' batin Naruto
"Ini mereka bertiga King, perkenalkan diri kalian" pinta Kisame pada tiga orang tersebut
"Ano, saya Akira, dia Ryuu dan yang paling ujung bell" ucap Akira memperkenalkan diri nya dan teman teman nya kepada Naruto
'Benar dugaan ku, apa maksud mereka sebenar nya' batin Naruto, matanya tampak menatap ketiga pemuda yang ada di hadapan nya dengan sangat teliti
"Apa tujuan kalian kemari?" Tanya Naruto
"Ano, kami bertiga di telantarkan oleh gengster kami, dan jika anda berkenan, boleh kah kami bergabung ke dalam gengster anda?" Tanya bell sambil membunggukan badan serendah rendah nya di hadapan Naruto
"Silahkan saja" jawab Naruto santai sambil tersenyum di balik masker nya
"Arigatou" ucap mereka bertiga serempak
'Kenapa aku merasa ada yang aneh di sini' batin Bee
Setelah berbincang sebentar perihal gengster bersama Naruto,Kisame dan Bee. Ketiga pemuda tersebut pun meninggalkan ruangan itu karna Naruto memerintahkan mereka untuk berbaur dengan anggota yang lain nya
"Menarik" ucap Naruto dengan nada yang terdengar misterius
"Entah ini memang benar atau hanya perasaan ku saja, aku merasa ada yang aneh di sini" ucap Kisame
Bee mengangguk sebagai tanda persetujuan
"Haha, jangan terlalu di fikir kan, oh iya kedatangan ku ke sini untuk meminta semua dokumen yang berhubungan dengan kasus pembunuhan ibu ku, di mana Itachi?" Tanya Naruto
"Seperti biasa nya, dia sibuk di dalam kamar nya" jawab Bee pada Naruto
"Kalau begitu, aku pergi dulu. Jaa" Naruto pun pergi meninggalkan ruangan nya dan menuju ke kamar Itachi
Tok Tok Tok
Naruto mengetuk pintu kamar Itachi beberapa kali
Tak lama setelah itu, Itachi pun membuka kan pintu, dan hal yang pertama kali Naruto lihat adalah penampilan itachi yang sangat berantakan
KAMU SEDANG MEMBACA
My Dearest Teme!!
Fanfiction"Apa!! King menjadi nanny seorang bocah" Juugo terkejut mendengar berita yang di bawa Kankuro "Ya, kalau tidak salah, bocah itu bernama Sasuke dari klan Uchiha Dan kalau tidak salah, dia anak yang tampan" jawab Kankuro