Sehari setelah acara talkshow kemarin, bangtan kembali sibuk dengan persiapan album mereka yang akan rilis itu
Semuanya benar-benar lelah, tapi member bangtan lebih menghkhawatirkan yoongi yang sangat terlihat lelah
Yoongi terlalu memforsir tenaganya selama latihan dan juga saat penyempurnaan lagu, Yoongi bahkan terus mengulangi part nya di setiap lagu karena tidak ingin mengecewakan yang lain
Saat istirahat ini, member bangtan ragu-ragu untuk mendekati yoongi karena Yoongi sendiri sudah memberi perigatan dari awal untuk tidak menganggunya
"Hyung, aku takut Yoongi hyung kenapa napa" rengek jungkook ke jin
"Aku pun sama kook, anak itu memang, haishh~ aku sudah kehabisan kata kata dengan sifat keras kepalanya itu" balas Jin
"Oh iya, apa ada yang tau itu coffee yang keberapa?" tanya hoseok sambil menunjuk Yoongi yang sedang meminum coffee favoritenya dengan mata yang terpejam dan telinga yang tersumpal headset
"Ha? dia dapat coffee darimana? bukannya coffee dikulkas mininya sudah kubuang semua?" geram Jin
"Eoh? coffee? kurasa itu punyaku hyung, tadi aku meletakannya disana" kata namjoon sambil menunjuk meja yang dipakai sandaran yoongi
"BODOH!" maki Jin sambil memukul kepala Namjoon
Uhukk-- uhukk--
Baru Jin mau memaki maki namjoon lagi, tetapi suara batuk yoongi menghentikannya
"Y-- yoongi hyung!!!" teriak maknae line sambil menghampiri yoongi yang terbatuk batuk sambil memegangi perutnya
Tubuh yoongi langsung terkulai lemah dipelukan taehyung yang untungnya tadi bisa cekatan menangkapnya
"Yoongi hyung, buka matamu, Yak! buka matamu, YOONGIE BUKA MATAMU, LIHAT DADDY" teriak Taehyung histeris sambil menepuk nepuk wajah Yoongi
"Sudah tae, bawa yoongi ke tempat dokter yoo sekarang!" suruh Jin dan Taehyung langsung membawa yoongi untuk mengikuti Jin
Member lainnya menyusul dengan sejin dan bang si hyuk
---
Sekarang, Jin sedang berbicara serius dengan dokter yo sedangkan taehyung menemani yoongi dikamar
Yoongi dibawa ke appartemen dokter yo saat tau dokter yo sedang tidak bertugas di rs
"Jin, tenggorokan yoongi terluka, dia benar benar terlalu memforsir tubuhnya ditambah lambungnya yang tidak kuat dicekoki coffee terus menerus belum lagi jam makannya yang benar benar berantakan." jelas dokter yo yang membuat Jin meringis
"Tapi yoongi bisa ikut dalam promosi minggu depan kan, ahjussi?" tanya Jin ragu ragu
"Bisa, selama kalian benar benar menjaga dia dengan ketat dia pasti bisa dengan syarat tidak boleh terlalu diforsir. Kalau selama kegiatan promosi dia sudah lelah, suruh dia istirahat. Jangan lupa jauhkan coffee dan segala macam mie-mie an darinya." suruh dokter Yo
"Siap ahjussi, percayakan pada ku" tegas Jin
"Oke, kalau infuse nya sudah habis yoongi sudah boleh pulang. tapi ingat yang tadi dan obatnya. oke?" peringat dokter yo
"Oke" lalu Jin menghampiri taehyung yang sedang mengamati yoongi dengan pandangan sendunya
Tangan taehyung masih betah menggenggam tangan yoongi yang bebas dan sesekali mengecupnya
"Sabar tae, yoongi baik-baik saja. Dia anak yang kuat, kau tau itu kan?" kata Jin sambil mengusap punggung taehyung
"Ya, aku tau itu, semua tau itu. Dia yang paling kuat diantara kita semua, aku bahkan baru melihatnya menangis saat menjadi little. Aku benar-benar kagum, hyung. Bagaimana tubuh ringkih ini bisa memendam bebannya sendiri. Aku-- aku--" Taehyung tidak bisa melanjutkan perkataanya dan mulai menangis
KAMU SEDANG MEMBACA
Lonely Little Yoong :: Taegi
Fanfictiondulu semua sayang yoongie, sekarang semua sayang kuki :( -little yoongie btsxyoongi taegi