Joong Ki kembali memelukku dari belakang ketika aku hendak beranjak pergi. Pelukan Joong Ki semakin erat, bahkan sampai membuat aku tidak bisa bernafas. Dia mulai menciumi rambutku, kemudian leherku, dan Ya Tuhan...aku seperti terpaku atas perlakuannya ini. Aku pun mulai terbawa suasana kembali. Aku membalikan badanku perlahan, dan membelai lembut pipinya, kusapukan tanganku ke matanya yang perlahan menutup karna meresapi sentuhanku. Tanganku mulai menyentuh bibirnya, bibir yang selalu berkata-kata manis padaku, memujiku, dan menciumku dengan penuh cinta. Aku pasti akan merindukan itu semua...apakah aku rela kehilanganmu Joong Ki, dan menerima Dong Won....
Joong Ki perlahan membuka matanya, dan menghentikan usapan tanganku. Kemudian Joong Ki mencium lembut tanganku.
"Please stay! And be with me!" Joong Ki berkata pelan.
"I can't...you know that!" Hye Kyo membalasnya dengan air mata yang hampir jatuh.
"Kumohon Kyo, aku akan lakukan apapun untukmu. Aku tak bisa hidup tanpamu"
"I wish, Joong Ki! but you know that I can't do that"
"Semua orang sudah menungguku, Dong Won pasti mencariku, begitu pula tamu undangan yang lain."
"Kumohon Joong Ki, ayo kita kembali, nenekku pun pasti khawatir"
"Apakah kau mencintaiku, Hye Kyo? If yes, then let me to stay by your side. Meskipun kau bertunangan dengan Dong Won, bisakaj kita tetap seperti ini? Aku akan tetap tinggal, sampai kau menginginkan aku pergi!"
"Joong Ki, jangan begitu, aku egois sekali kalau menginginkanmu untuk tetap disisiku, bukankah kau juga butuh bahagia?"
"Hye Kyo, apakah menurutmu aku akan bahagia bila tidak denganmu?"
"Aku lebih memilih terus berada disisimu, jangan pinta aku untuk pergi, please Kyo"
Joong Ki terus menggenggam tanganku. Kemudian dia mencium kedua tanganku dan meletakan kedua tanganku di dadanya.
"I love you, Kyo...it's only you...and will always you!" Kata Joong Ki.
"Apakah kau tidak akan menyesal? Mungkin aku butuh waktu lama untuk meyakinkan Dong Won agar dia melepasku. Kau tau aku tidak mungkin menyakitinya. Setelah dia dan keluarganya begitu baik padaku. Terlebih lagi, setelah kepergian orang tuaku"
"Aku mengerti Kyo, like I said earlier...I will wait! Sampai kamu siap, aku akan selalu ada disini, sampai saatnya kau menjadi milikku."
Hye Kyo mengalungkan kedua tangannya ke leher Joong Ki. Kemudian mereka berduapun berciuman seperti tidak ada lagi kesempatan untuk keduanya.
"Nona Hye Kyo!" Min Ji memanggilku
"Tuan Dong Won dan keluarga yang lain mencarimu, nona"
KAMU SEDANG MEMBACA
The One and Only...You!
FanfictionHye Kyo seorang creative design, cantik, pintar, dan pekerja keras. Meski berasal dari keluarga yang mapan tapi Hye Kyo bukan tipe manja dan perlu dilayani. Dia terbilang mandiri, terlebih ketika dia kehilangan kedua orangtuanya. Ya, lelaki itu sang...