15B

1K 78 0
                                    

Taehyung’s House

“Eomma tidak akan pergi bekerja untuk satu sampai dua bulan ke depan, begitu juga appa yang akan lebih sering pulang untuk menunggu hasilnya, Taehyung-ah.” Ucap eomma Taehyung.

Begitu serius sekali keluarga ini tercipta, baru saja eomma dan appa nya sampai di Seoul, mereka sudah menuntut Taehyung untuk menceritakan semuanya.

“Jadi, kau sudah mengirimnya?” tanya appa-nya kali ini.

Taehyung menarik napasnya dan memejamkan kedua matanya, “Sudah, appa.”

“Lalu?” tuntut eomma-nya bergantian.

“Besok aku akan merayakan kelulusanku di rumah. Aku sudah meminta ahjumma untuk membuatkan makanan yang enak.” Jawab Taehyung yang mengalihkan topik pembicaraan.

“Kim Taehyung.” Tegur appa nya.

“Appa.. Aku akan memberitahu nya jika sudah ada, tolong jangan terus menuntutku.” Keluh Taehyung.

“Seul Hee akan mengerti, sayang.” Jawab eomma-nya yang tau apa yang sedang membebani pikiran Taehyung.

Taehyung menatap eomma-nya dan kembali memejamkan matanya, lalu bangkit dari posisi duduk nya, “Aku lelah. Aku tidur duluan.” Ucap Taehyung yang langsung berjalan cepat menaiki tangga dan masuk ke dalam kamarnya.

Sesampainya dia di kamar, Taehyung langsung mengunci pintu kamarnya dan berjalan ke arah tempat tidurnya, lalu dia membanting tubuhnya di atas tempat tidurnya bersamaan dengan hembusan napasnya.

Taehyung kembali memejamkan kedua matanya dan memijat pelipisnya perlahan, tetap dengan helaan napas yang selalu dihembuskannya dengan kasar.

Drrt.. Drrt…

Ponselnya bergetar, Taehyung membuka matanya dan mengambil ponselnya dengan kasar.

One message received.

From : Seul Hee♡

“Oppa, sudah tidur? Hmm, aku hanya ingin bilang kalau… aku tidur duluan ya? Mataku sudah sangat berat, dan aku juga tidak ingin kesiangan besok. sekali lagi, selamat atas kelulusanmu, Oppa. Saranghaeyooong♡.”

Taehyung bahkan tidak bisa tersenyum setelah dia membaca pesan dari Seul Hee, dia hanya membalasnya dengan persetujuan, setelahnya ponselnya itu dilemparnya entah kemana.

Taehyung mengusap wajahnya frustasi, untuk pertama kalinya dia tidak bisa berpikir dengan benar seperti ini, pandangannya kembali menangkap sebuah amplop putih yang dibiarkannya tergeletak di atas meja belajarnya.

**

At the Morning

“Omo, Seul Hee sepertinya memang sudah sangat lama kita tidak bertemu, hm? Lihatlah banyak sekali perubahanmu.” Canda Appa Taehyung saat melihat Seul Hee datang.

Seul Hee hanya tertawa malu mendengar perkataan Appa Taehyung.

“Aku ambil alih gadis ini ya, Appa.” Ucap Taehyung yang langsung datang dan menarik tubuh Seul Hee menjauh dari Appa-nya.

Taehyung membawa Seul Hee ke tempat minum yang terdapat Jungkook dan Jimin di sana.

“Kau jangan terlalu dekat dengan Appa-ku. Nanti dia bertanya macam-macam.” Seru Taehyung.

Seul Hee hanya mengangguk mengerti. Taehyung meraih gelas yang berisi orange juice dan diberikannya untuk Seul Hee, sedangkan dia mengambil segelas Cola untuk dirinya sendiri.

“Kurangilah minum minuman bersoda, Oppa. Kau tau kan itu tidak bagus juga untuk kesehatan.” Tegur Seul Hee.

Taehyung tersenyun dan mengusap kepala Seul Hee, “Kau sudah banyak membaca, hm?”

Berbeda dengan Seul Hee, dia menepis tangan Taehyung dan menatapnya kesal, “Aku serius! Kau terlalu sering meminum minuman bersoda selama ini. Kurangilah, hm?” ucap Seul Hee. “Sekali-sekali aku yang menasehatimu.” Tambahnya dengan tawa kecilnya.

Taehyung tersenyum dan mengangguk. “Baiklah. Akan ku kurangi.” Jawab Taehyung yang membuat Seul Hee tersenyum.

“Ahiya, Oppa. Aku ingin ke kamar mandi.” Ucap Seul Hee tiba-tiba.

“Eoh? Di sana ada Jungkook. Dia baru saja masuk kulihat.” Ucap Jimin yang ternyata sedari tadi ada di dekat mereka berdua.

“Ah, bagaimana ini aku sudah tidak tahan.” Ucap Seul Hee yang mulai gelisah.

“Yasudah, kau ke kamar mandi di kamarku saja ya. Tidak perlu aku temani kan?” tanya Taehyung.

Seul Hee hanya mengangguk dan langsung berlari ke kamar Taehyung. Sesampainya di sana dia langsung masuk ke kamar mandi.

“Aah, sepertinya aku terlalu banyak minum.” Ucapnya setelah keluar lagi dari kamar mandi Taehyung.

Seul Hee tersenyum saat melihat isi kamar Taehyung, “Pasti dia baru merapihkannya.” Ucap Seul Hee yang kemudian dibawa oleh langkahnya untuk duduk di pinggir tempat tidur Taehyung.

Senyum Seul Hee mengembang saat melihat sebuah foto nya dan Taehyung bersama tepat di atas lemari kecil di samping tempat tidur Taehyung. Tiba-tiba tatapan Seul Hee mengarah ke sebuah amplop panjang yang terselip di bawah lampu tidur. Tangan Seul Hee terangkat untuk mengambil amplop itu.

“London University?” gumamnya.

Entah dapat dorongan dari mana, Seul Hee langsung membuka amlop itu dan membacanya perlahan, “Dear, Mr. Taehyung Kim…. Congratulation for your…” gumaman Seul Hee terhenti saat dia mulai melihat inti dari isi surat itu.

Air matanya pun siap untuk mengalir bebas dari matanya. Buru-buru Seul Hee menghapus air matanya secara kasar dan berjalan keluar dari kamar Taehyung bersama dengan surat itu.

Seul Hee dapat melihat Taehyung yang sedang tertawa bersama Jimin dan Jungkook, tawa itu hilang menjadj senyuman saat melihat Seul Hee datang.

“Sudah?” tanyanya.

Tidak ingin menjawab pertanyaan Taehyung, Seul Hee langsung menuodorkan surat itu pada Taehyung dengan wajah datarnya, “Ini apa, Oppa?”

Taehyung melirik surat itu, tanpa dia lihatpun Taehyung sudah tau itu adalah surat pemberitahuan dari  universitas di London, karena Taehyung berhasil mendapatkan beasiswa di sana.

Taehyung merampas surat itu dan membalas tatapan Seul Hee, “Kenapa kau berani membacanya?”

“Kenapa kau tidak memberitahuku!” pekik Seul Hee yang berhasil membuat Eomma dan appa Taehyung menoleh ke arah mereka, begitu juga Jungkook dan Jimin yang memang sudah berada di hadapan mereka.

“Kapan kau pergi?” tanya Seul Hee.

Taehyung masih bungkam, dia tidak tau apa yang harus dikatakannya. Dia takut apa yang akan keluar dari mulutnya ini akan menyakiti Seul Hee.

“Jawab aku, Oppa!!” pekik Seul Hee yang mengguncang lengan Taehyung.

“Minggu depan.” Jawabnya.

TBC

Our Love Like This Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang