Lucky

17.9K 451 6
                                    

Whenever I see your face the world disappears,
All in a single glance so revealing.
You smile and I feel as though I've know you for years.
How do I know to trust what I'm feeling? (Duncan james ft keedie – I Believe My Heart)

***

Sore hari itu Callysta terbangun dari tidur siangnya. Ia baru saja bermimpi aneh. Nenek itu muncul lagi. Wanita tua itu berkata “tuhan memberikanmu satu lidah,akan tetapi dia memberimu dua telinga,agar kau mendengar dua kali banyak dari pada berbicara” “Callysta… cobalah untuk mendengar,kau akan tau sebelum semuanya semakin memburuk” what the hell does that mean.Sebaiknya dia makan dulu,perutnya sudah keroncongan.
Callysta membuka kulkasnya,berbagai macam buahan,minuman,bahan bahan makanan ada didalamnya. Hm… apel merah itu terlihat lezat. Setelah mengambil satu buah apel dari kulkas Callysta berjalan keruang tamu,rumah tampak sepi…
Sesampai disana,matanya mengarah ke meja tamunya. “Apa itu?” . ada sebuah kotak diatas meja. Sepucuk surat ditaruh diatasnya.

To Callysta.

 Hi Callysta…

Aku temanmu sewaktu junior high school,

Aku tau pasti kau tak mengenalku.

Tapi lupakan,perkenalan tidak penting saat ini.

 Aku mengirimkan kotak dan surat ini untuk menjelaskan apa yang sebenarnya terjadi.

Justin tidak bersalah,

Sekertarisnya itu menjebak suamimu.

Dia dibayar untuk membuat rumah tanggamu hancur oleh Jordan,temanku.

 Maafkan aku,karena aku semua ini terjadi,

Karena aku rumah tanggamu berantakan.

Kalau saja aku bisa menerima bahwa justin telah menjadi milikmu seutuhnya…

Kalau saja aku tidak melakukan aksi bunuh diri malam itu…

Kalau saja aku tidak bertindak bodoh,Jordan tak akan melakukan semua ini.

 Maaf jika aku tidak membicarakannya secara langsung,

Aku tau aku pengecut,

Aku tau aku tidak tau malu,

Tapi tolong,

Maafkan aku…

Tolong maafkan diriku Callysta…

Maafkan aku…

Selena Gomez

Air mata bergelinang di kelopak mata Callysta. Apa wanita itu berkata benar? Apa benar justin tak bersalah ?. Callysta merogoh kotak itu,kemudian membukanya. Sebuah CD dan beberapa foto. Air matanya mengalir turun. foto foto ini… telah menunjakan apa yang terjadi… dari ke Sembilan foto tersebut Callysta menarik kesimpulan bahwa jasmine dibayar oleh Jordan untuk membuat rumah tangganya berantakan dan justin sama sekali tak bersalah. Bahu Callysta berguncang hebat… diambilnya kepingan CD tersebut,kemudian melangkah menuju ruang keluarga.
Setelah memasukan kepingan CD tersebut kedalam DVDnya. Ia menekan tombol power pada televisinya. Callysta menghapus airmatanya,video itu dimulai. Setiap detik dari video itu tak pernah Callysta tinggalkan. Ia menutup mulutnya sendiri,ia telah sadar. Justin memang tidak bersalah sama sekali. Sekelebat ingatan tentang dirinya yang keras kepala mengusir justin tempo hari lalu,lelaki itu terlihat pucat.
“Astaga! Apa yang telah aku lakukan!kenapa aku tak mau mendengarnya!”Callysta menghentikan kutukannya,tunggu dulu… mendengar? Nenek itu?. Ia kembali menutup mulutnya. Wajahnya sudah basah karena air mata yang terus mengalir. Matanya memerah
Hal yang diinginkannya saat ini adalah menemui suaminya. Apapun dan dengan apapun dia harus menemui justin!

Dreams MarriageTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang