Part 8

5.1K 244 8
                                    

Seperti biasa siswa dan siswi SMA Merah Putih melaksanakan upacara di hari Senin

"Ra lo gak papa?" Lirih Depe di sampingnya yang dibalas acungan jempol dari Cara

"Tapi bibir Lo pucet banget Ra,beneran gak papa?"

"I'm okay" bisik Cara

Sedari tadi pandangan Cara mulai remang-remang,dengan sekuat tenaga ia menahan tubuhnya agar tidak roboh selama upacara berlangsung namun apa daya badan Cara sudah tidak sanggup lagi

Brukkkk....

Semua anak tertuju pada seorang gadis berkacamata yang kini wajahnya sudah sangat pucat

Dengan sigap para anggota PMR pun langsung membopong tubuh Cara menuju ke UKS

Erick yang memang sedari awal berada di UKS terkejut melihat keadaan Cara yang sudah sangatlah pucat

"Udah biar gue aja" sergah Erick

"Tapi ini tugas kami kak" jawab Sesil

"Udah sana ke lapangan,gue bisa kok"

"I..iya kak" Ucap Sesil berlalu meninggalkan mereka berdua

Dengan sigap Erick mengambil minyak kayu putih dan langsung dioleskan ke kepala gadis kacamata itu lalu membauinya

Sedari tadi Erick hanya duduk disamping Cara yang tengah terbaring.Perlahan-lahan Cara pun membuka matanya

"Kak?" Panggil Cara

"Ehh...iya ada apa Ra?" Sadar Erick

"Haus" cengir Cara

"Oh yaudah bentar gue beliin minum di kantin Lo jangan kemana-mana disini aja" dibalas anggukan kecil dari Cara

Erick pun pergi membeli minuman di kantin,setibanya di kantin entah kenapa ia kebelet pengen ke WC,ia pun segera mencari-cari seseorang untuk dimintai tolong

"No tolongin gue,kasih ke cewek kacamata di UKS ya tolong jagain bentar tolong banget nih" mohon Erick buru-buru dan langsung ngacir meninggalkan Vino.Vino yang melihatnya hanya bisa ternganga

"Loh kok kamu?" Tanya Cara bingung

Vino hanya mengulurkan minumannya kepada Cara tanpa menjawab pertanyaannya

"Makasih,kak Erick mana?" Tanya Cara lagi,Vino hanya mengangkat bahunya

"Aku mau ke kelas" ucap Cara seraya berdiri namun kini kepalanya masih terasa berat jadi ia mengurungkan kan niatnya

Cara yang di UKS pun mulai jenuh dengan suasana seperti ini,ia hanya menatap Vino yang sedang berkutat dengan smartphone nya

"Anjir,ganteng coeg ganteng" batin Cara

Tiba-tiba Cara di kagetkan dengan suara seseorang yang memanggil-manggil nama Vino dengan heboh

"Woyyy Vino woyyy" teriak Elmo

"Ini UKS bego" ucap Andre meneloyor kepala Elmo

"Hehe maaf maaf" cengir Elmo

"Ada apa?" Tanya Vino yang masih fokus ke gamenya

"Kita di suruh main band di festival Minggu depan ahoyyy" heboh Elmo

"Lo mau gak?" Tanya Andre

"Ngikut aja" jawab Vino santai

"Wahh ini emang sahabat terbaik yang pernah ada sepanjang masa" ucap Elmo menepuk-nepuk bahu Vino

"Yaudah kita cabut ke kantin,Lo ikut gak?" Tanya Andre

Tanpa banyak bicara Vino langsung berdiri dan tak menghiraukan Cara yang kurang mengerti alur pembicaraan mereka karena kini kepalanya masih berdenyut-denyut

"Anjirr gue ditinggalin" ucap Cara selepas mereka bertiga pergi

Cara pun hendak menuju ke pintu yang langsung di sambut oleh Erick

"Lo masih sakit Ra" ucap Erick khawatir

"Gak kok kak udah mendingan sekarang Cara mau ke kelas aja" ucap Cara

"Biar gue anterin"

"Makasih ya kak"

"Udah santai aja lagi Ra"

***

Kini tinggalah Cara di kelas sendirian,karena semua siswa sudah menyerbu kantin sekolah

Cara hanya menundukkan kepalanya ke meja karena ia masih merasa sedikit pusing

Seseorang tengah menaruh sebotol minuman di meja Cara,masih dengan keadaan menunduk Cara mengambil botol itu dan membukanya

"Thanks pe" ucap Cara

Vino yang hanya bisa melihat Cara mengambil minumannya tak ingin membuka suara

Saat Cara mengangkat kepalanya ingin meminum minuman yang ada ditangannya,ia sangat kaget setelah melihat cowok yang ada disampingnya dan ia tak menangkap sosok Depe.Apakah aku salah orang??

"Ehh ini minumannya punya kamu ya? Maaf ya Cara gak tau" cengir Cara seraya mengembalikan botol minumnya

"Minum aja" jawab Vino ketus

"Ehh enggak ahh,ntar Cara beli sendiri aja" ucap Cara membenarkan letak kacamatanya

Cara pun tak jadi meminum minuman itu,ia malah kembali menundukkan kepalanya ke meja

Hingga tak sadar Cara pun tertidur pulas masih dengan kepala tertunduk


Part ini terlalu pendek atau sedang??
Cara penyakitan atau enggak??



Falsum NerdsTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang