Part 11

4.7K 236 6
                                    

Pagi ini,Cara mulai bersekolah seperti biasa tetapi tubuhnya masih belum vit

"Ra Lo kalo masih sakit gak usah paksain masuk lah" ucap Depe

"Gue sehat kok"

"Iss,bibir pucet gitu dibilang sehat"Ucap Depe yang tak dihiraukan sama sekali oleh Cara

Pelajaran pertama pun dimulai,Cara yang masih merasakan pusing dikepalanya pun merasa tak sanggup mencerna pelajaran hari ini,hingga ia hanya bisa menunduk kan kepalanya di atas meja

"Cara kamu kenapa?masih sakit?" Tanya Bu Rumiyah

"Enghh..enggak Bu"

"Bibir kamu masih pucat,lebih baik kamu ke UKS,Vino bisa antarkan Cara ke UKS?" Pinta Bu Rumiyah

"Baik bu" ucap Vino yang bergegas membopong Cara yang masih lemah

***

"Makasih ya" ucap Cara yang tengah terbaring di kasur UKS

"Hmmm"

"Kamu udah banyak bantu aku,jadi sekali lagi makasih ya" ucap Cara yang tak henti berterima kasih

"Bisa gak usah panggil kamu??"

"Ehh,jadi panggil apa?"

"Panggil Lo dan gue,gak usah sok polos!"

"I..iya"

Entah kenapa hari ini Vino seperti gadis PMS

Vino pun langsung pergi dari UKS menuju kantin,ia meninggal kan pelajaran Bu Rumiyah dengan alasan menjaga Cara

"Ihh,tu cowok nyebelin banget sih" batin Cara

-

"Cara bangun" panggil seorang cowok dengan nada yang sangat lembut

Cara pun perlahan membuka matanya dan melihat sosok cowok tampan itu

"Ehh kak Erick,ini jam berapa kak?"

"Udah istirahat Ra,Lo gak mau beli makanan ato minuman??" Tawar Erick

"Air putih aja lah kak"

"Gue beliin ya,Lo tunggu sini aja"

"Makasih kak"

Erick pun meninggalkan Cara sendirian di UKS,hingga akhirnya ia kembali

"Nih Ra minuman Lo" ucap Erick sambil menyodorkan air mineral yang ia beli tadi

"Thanks" ucap Cara yang langsung meneguk air mineral itu

"Gue boleh tanya sesuatu gak??"

"Emm,emang tanya apa kak??"

"Bentar ya"

Erick mengeluarkan benda pipih dari saku celananya,ia mengutak-atik benda pipih itu dengan lihai

"Ini foto Lo apa bukan sih??"pertanyaan Erick itu membuat Cara seperti kehilangan oksigen

"Emmm..emmm i..iya kak"gugup Cara

"Kok Lo gayanya bad gitu sih? Tapi kalo disekolah culun banget" ucap Erick penasaran

"Terus gue denger-denger Lo disekolah lama Lo badgirl,sampe-sampe Lo di DO dari sekolah" tambah Erick yang semakin memojokkan Cara

"Emm,maaf ya kak kok kakak lancang sih ngambil foto aku sama Depe?" Tanya Cara yang sedikit kesal karena Erick memfoto dirinya dan Depe

"Maaf Ra,gue cuma penasaran aja,yaudah gak usah dibahas Lo juga masih sakit"

"Oke" ucap Cara ia pun kembali memejamkan matanya untuk meredam emosinya yang hampir tersulut

***

Teettt...teettt..teett...

Bel pulang berbunyi,Cara berjalan menuju gerbang sekolah untuk menunggu Pak Tarjo,namun kepalanya masih terasa berdenyut-denyut hingga ia menabrak seorang cowok

"Jalan tuh pake mataa!!" Bentaknya

"Maaf"ucap Cara yang acuh tak acuh

"Ehh..cupu kurang ajar minta dihajar hah!?" Tapi Cara tak mengindahkan ucapan cowok itu ia masih terus berjalan menuju gerbang sekolah

"Berhenti Lo!" Teriak cowok itu yang langsung menarik tubuh Cara

"Lepasin" ucap Vino yang entah datang dari mana

"Emang Lo siapa??pacarnya?"

"Iya" ucap Vino dingin dan ketus

"Hahaha..mau aja lo sama si cupu" ucap Tomi

"Lepasin!"

Tanpa banyak bicara Tomi pun memberikan kepalan tangannya ke Vino,namun dengan sigap Vino menangkis nya

"Stoopp!" Teriak Cara dengan sisa tenaganya

Tubuh Cara pun sedikit oleng,hingga refleks Vino menangkap tubuh mungil itu

***

"Kalo sakit gak usah sekolah biar gak nyusahin!" Ucap Vino yang sedang menuju parkiran sekolah

"Gue gak nyuruh Lo nolongin gue kan?" Ucap Cara berani,perkataannya sama sekali tak dihiraukan oleh Vino

"Cepat",Cara pun langsung menaiki motor sport milik Vino itu

"Gue pegang jaket Lo boleh?"

"Serah Lo"

Dalam perjalan pulang pun tak ada pembicaraan sama sekali hingga mereka sampai di depan rumah Cara

"Ehh sayang,mommy baru aja mau jemput,udah di jemput Vino"

"Iya mom" ucap Cara yang langsung pergi menuju kamar untuk menetralisir kepalanya yang pusing

"Eh Vino,tadi Cara sehat-sehat saja atau tidak?"

"Masih sakit te,mungkin jangan suruh sekolah dulu" ucap Vino sopan

"Makasih ya Vino sudah mengantarkan Cara,oh iya Tante bisa minta tolong sama kamu gak?"

"Tolong apa Tante?"

"Tolong jagain Cara ya,soalnya sekarang keadaan dia agak mengkhawatirkan"

"Baiklah Tante,kalau begitu saya pulang Tante marii"

"Iya hati-hati"

Vino pun langsung menggas motornya hingga sampai di rumahnya sendiri

***


Falsum NerdsTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang