12. DRAMA PERPISAHAN

5.4K 270 0
                                    

Natalie Pov

Hari ini gue kembali ke Rumah dengan wajah ceria, waktu tiga hari dua malam gue habiskan dengan canda tawa bersama Sobat gue tercinta...

Dari acara Camping ini gue bisa tau apa makanan yang paling dibenci oleh musuh bebuyutan gue, Wortel, Nanas, Brokoli. Ntah... Apa yang tidak ia suka dengan semua makanan itu.
Padahal setau gue itu makanan yang cukup sehat.

" Mama... Alex, princess manis udah pulang, Helloooo " Teriak gue ketika kaki gue menginjak lantai rumah.

" Kak lo bisa diem gak sih suara lo udah persis kaya toa pecah " Suara Alex yang muncul dari dapur.

" Terserah gue dong " Balas gue sambil melemparkan tas ransel gue ke sofa.

" Ya nggak bisa gitu lah.... " Balas Alex sambil mendelik ke arah gue, nih bocah gak tau kalo gue cape? Aish... Dasar anak kecil.

" Udah deh! Lo gak pantes pake ekspresi sok sangar gitu, mendingan lo ngambil dot susu, lalu di minum sambil tiduran di kasur oke? "

" Ngeledekin lo? Sifat masih kayak anak TK gitu songong " Balasnya.

" Lo kok nglunjak yah sama gue , seharusnya lo menghormati gue, menghargai gue, menyayangi gue, bukannya gini... "

" Ogah, mendingan lo suruh kak Fathdherath aja sono! " Ucapnya sambil menyengir.

" Ngaco!!! Mending lo bawa gih koper gue, trus lo taroh di sofa kamar gue" Ucap gue.

" Ogah! Lo kira gue babu? Oh iya!!! lo bawain oleh-oleh gak? " Tanyanya sambil meraih koper yang ada didepan gue.

" Nggak" Balas gue datar, rasain lo tuyul kecil!

" Ck, Mending gak usah balik aja. Tidur di hutan lebih damai, lo bebas mau teriak " Gerutu Alex yang masih bisa gue denger

" Duh, Ada apa ini? Kenapa ribut? " tanya mama yang baru datang dari dalam.

" Eh..... Natalie, kamu udah pulang ? " tanya mama gue sambil duduk di sisi sofa.

" Iya, aku capek ma.... " Gue merengek sambil menyandarkan kepala gue di bahu mama.

" Uluh... Uluh.... Anak mama manja banget sih... " Ucap mama lalu mengelus rambut gue pelan.

" Sana mandi dulu, abis itu baru makan" Ucap mama,

Gue beranjak dari duduk gue, dengan langkah gontai gue berjalan menaiki tangga menuju kamar gue.

Di dalam kamar gue langsung merebahkan tubuh gue di tempat tidur. Mata gue lama-lama jadi berat hingga tak terasa gue sudah masuk ke alam mimpi.

***

Pagi ini gue berjalan dengan santai melewati koridor sekolah, hari ini gue berangkat agak pagi jam 06.50, sekolah masih sangat sepi, hanya beberapa siswa yang sudah datang. Saat sudah berada didepan kelas gue, gue hendak masuk tapi suara yang cukup aneh masuk ke pendengaran gue.

"Nggak!! Gue nggak bisa ngelakuin itu Fath, sorry gue ga bisa bantu"

"Tapi gue butuh bantuan lo Far"

Terdengar suara Fathdherath dengan nada tinggi.

" Gue nggak bisa Fath!!! Bagaimana pun, dia nggak pernah nyakitin gue"

My Sweet Enemy [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang