Himnaeseyo [BTS Fanfiction]

#22: Rahasia

January 8th, 2017
Around Bighit Entertainment Building
.
.
.
.
.
.
.
.
.
"kau sungguh mengenal pemuda ini, JK-ya?" tanya sang manager lagi, mungkin demi memastikan keamanan si artis dari tipe penggemar atau penguntit yang berbahaya. wajah pria 30an itu juga terlihat tak begitu yakin dengan kedatangan jimin yang terkesan tiba-tiba.

"ya hyung. bolehkah aku meminta sedikit waktu untuk berbicara dengannya?" JK menjawabnya dengan santai. meski begitu, tak ada yang tahu apa yang dirasakan remaja itu saat bertemu dengan jimin. apakah senyum yang ia tampilkan di balik masker hitam itu memang tulus adanya, atau jangan-jangan sandiwara semata. ingat. semakin jungkook menyesuaikan diri dengan kehidupannya sekarang, semakin ia tak dapat ditebak. dan semua kemungkinan dapat terjadi.

"tapi kita sudah ter--"

"bukankah aku telah menyelesaikan pre-recording dan hanya perlu tampil di akhir acara? kupikir waktu kita masih lebih dari 2 jam?" JK kembali memotong pembicaraan pria yang jauh lebih tua darinya.

"tapi kau belum menata rambut, make-up--"

"hobeom hyuuung! hanya sebentar! beri aku waktu 5 menit dan aku akan segera kembali!" seolah tak mengindahkan peringatan sang manager, JK sedikit berlari menjauh dari mobil yang akan mengantarnya menuju studio inkigayo. remaja itu sengaja memilih tempat yang lebih sepi.... menjauhi manager dan beberapa staff yang bertugas membantunya, demi memudahkannya berbicara pribadi dengan sosok yang ia kenal. tak lupa pula park jimin berjalan cepat di belakang mengikuti langkah kaki JK.

.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
"hm. kupikir kau sudah lupa denganku" jimin berujar tanpa basa-basi. ia tatap kedua mata pemuda di depannya dalam-dalam, bermaksud mencari sebuah kejujuran disana.

"hai hyung" JK menjawab singkat. hebat. ia masih tampak tenang, dan jimin bertanya-tanya akan hal itu. sebelumnya, pemuda park itu mengira bahwa JK akan kembali menghindarinya atau mungkin terlihat panik saat jimin berusaha menemuinya. tapi kenyataan menunjukkan hal yang sebaliknya. rasa-rasanya semua respon JK sangatlah bertolak belakang dari apa yang ada di pikiran jimin. gila. jimin sungguh tak habis pikir dengan hal gila ini.