My Perfect CEO (Repost)

17

⬆⬆⬆ akang baekhyun minta dicium ini mahh 😘😙⬆⬆⬆

Dududu up lagi nihh .. ada yang nunggu? Ciyeeeeee nungguin dede emes 😍😍😅😙

Sebelum baca minta VOTE dulu bolelahh 😄 itung itung buat dede emes seneng 😆😂

Nanti baca note di bawah soalnya panjang 😂😂😂

Happy Reading !!!

***

" vian kita ngapain malah ke kamar nggak sopan tau sama mama papa..” ana menghampiri vian yang sudah duduk di ranjang

“kan aku udah bilang mau buat anak.. apa kurang jelas..?” tanya vian diiringi seringainya

“ihh vian nggak usah bercanda ..” ana sedikit kesal dan memalingkan muka

Tiba tiba vian memeluk ana menyandarkan kepala ana ke dada bidangnya, ana sebenarnya juga kaget namun dia tetap diam dan membalas pelukan vian karena berada dalam pelukan vian membuatnya nyaman

“kalo kamu mau nangis nagis aja..” ucap vian setelah terjadi keheningan beberapa saat

“maksudnya..?” ana sedikit bingung dengan vian dan mendongak menatap ke arah vian tanpa melepaskan pelukannya

“aku tau kamu pasti sedih kan. Setiap ke rumah mama selalu di tanyain cucu..aku tau semuanya sayangg kamu nggak usah nutupin semua itu lagi.. “ vian mengusap pipi ana yang entah kenapa sudah basah air mata, ana pun tak sadar jika air matanya sudah menetes tanpa ijin  memangnyasekolahharusijndulu

“ingat kamu itu udah jadi istri aku , berbagilah denganku kadang saat mendengar kamu nangis di kamar mandi rasanya aku pingin dobrak pintu dan langsung peluk kamu tapi semua itu aku urungkan mungkin memang kamu butuh waktu sendiri..” vian menyingkirkan rambut ana ke telinganya

oke bagian ana nangis di kamar mandi memang tidak ada jika mau membaca adegan tersebut silahkan bermimpi masing masing dan bayangkan hahaha

Ana masih diam memperhatikan semua perkataan vian sungguh suami idaman banget

“aku paham kog kalo kamu belum siap punya anak dari aku, aku bisa menunggu kamu sampai siap asal jangan lama lama ..” vian tersenyum

“viann..” ucap ana rintih “iyaa sayangg ..?” jawab vian lembut

Tanpa bibabu gila ana langsung memeluk vian dan menagis di dada vian ia terharu vian selama ini selalu memperhatikannya tapi ia tidak tahu sungguh istri yang bodoh

“managislah tak apa..” vian mengelus elus punggung ana yang bergetar

“huwaaaaa...emakkkk” lebay ahh itu yang nangis dede bukan ana hahaha

Ana menangis sesegukan tanpa mengeluarkan suara karena takut yang diluar mendengar percakapan suami istri tersebut

Sudah dua jam tiga menit tigapuluh lima detik ana menangis terus, vian hanya bisa menenangkan dengan memeluknya dan ahirnya ana berhenti menangis

“udahh nagisnya..?”tanya vian setelah mereka berhadapan

Ana hanya menganggukan kepalanya sambil masih sesegukan lalu ana tersenyum

“ayokk tidurr ..” rengek ana sedikit manja “sebentar lagi aja kalo kamu sekarang tidur besok matanya bengkak lagi.. ngapain gitu ..” saran vian

“mau ngapain..?” tanya ana bingung “ liat liatt kamar ini juga boleh ..” vian memandangi sekitar

“ohh iya ini kan kamar kamu ya ..” ana tersadar saking sibuk menangis ia baru sadar jika sekarang ia di kamar vian saat masih bujangan hahaha

“tumben kamarnya rapi biasanya kan kamar laki laki itu kayak kandang babi..” sindir ana