11. Jdeer

1.6K 269 12
                                        

Dorm yang tadinya gelap itupun mendadak terang tatkala para member Wanna One itu masuk kedalamnya. Sekalipun terang, tak mengubah kondisi sepi dorm tadi menjadi ribut seperti biasanya.

Para member langsung beranjak menuju kamar mereka ataupun kamar mandi tanpa mengucapkan sepatah kata apapun.

Wajar saja, akhir-akhir ini adalah minggu yang melelahkan bagi mereka. Dalam waktu singkat mereka harus terbang kesana-kemari untuk mendatangi acara penghargaan yang diselenggarakan diberbagai negara.

Menyenangkan memang, tapi melelahkan juga.

Woojin, yang baru selesai mandi, masuk kekamarnya hanya untuk memandang malas kasurnya yang berada diatas. Entah kenapa rasanya malas saja harus naik keatas sana untuk tidur.

Ia melirik kearah kasur single Guanlin dan tersenyum kecil.

Tidur bersama Guanlin saat lelah seperti ini nampaknya bukan ide yang buruk.

Baru saja ia akan melemparkan tubuhnya keatas Guanlin, suara berat itu membuatnya terdiam sejenak.

"Jangan timpa aku. Tidur dikasurmu sendiri Hyung."

Woojin mengerjapkan matanya bingung. Guanlin kenapa?

Memang sih, sejak mereka berangkat ke Vietnam waktu itu, hubungan mereka sedikit menjauh.

Woojin berpikir, mungkin Guanlin hanya bersikap profesional. Dan sekalipun saat dihotel Guanlin juga tidak menyapanya, Woojin berpikiran kalau maknaenya itu lelah.

Mungkin jika tadi Guanlin menolak seperti bagaimana biasanya ia menolak, Woojin tidak akan berpikiran yang macam-macam.

Tapi tadi?

"Jangan timpa aku. Tidur dikasurmu sendiri Hyung."

Nada suaranya sangat dingin dan jujur Woojin takut.

TBC?

Pembukaan untuk new arc akuu hehe:( lagi pengen yang agak serius dikit temanya, gak yang cuma fluffy2 manjah hehe

200% [Guanjin] lgl x pwjTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang