"Hyung, kok hyung pendek banget sih?" Tanya Guanlin ketika mereka sedang latihan untuk comeback Beautiful bersama member yang lain.
Mendengar pertanyaan Guanlin, Woojin langsung menendang bokong Guanlin keras. Guanlin meringis kesakitan, sedangkan yang lainnya (bersama Woojin tentunya) tertawa melihat perlakuan Woojin.
"Kan aku ngomong kenyataan Hyung!" Ucap Guanlin kesal.
Woojin kembali mempersiapkan kuda-kuda menendangnya, tapi Guanlin yang sudah belajar dari pengalamanpun menghindari tendangan Woojin dengan mudahnya.
"Bukan aku yang kependekan, kau yang ketinggian." Bela Woojin kesal.
Ia kembali berusaha menendang Guanlin dengan jurus-jurus taekwondo yang dipelajarinya asal bersama rekan pink sausagenya, Park Jihoon.
"Eit tidak kena~" Ledek Guanlin.
Ia terus menghindari kaki-kaki pendek Woojin yang terus-menerus melayang kearahnya.
Karna terlalu asik berusaha agar kakinya bisa mengenai badan Guanlin, Woojin tak menyadari ada botol minuman yang tergeletak dibawah kakinya. Dan tepat saat ia menginjak botol itu, salah satu kakinya tengah melayang diudara. Ia sedikit limbung karena kakinya yang menapak belum siap menahan beban tubuhnya secara tiba-tiba.
Untungnya Guanlin, yang sudah menduga hal ini akan terjadi, segera berlari kearah Woojin dan berdiri tepat didepan kekasihnya itu.
Jadi posisi mereka sekarang adalah Guanlin yang berdiri tegak dengan Woojin yang terjatuh tepat dibadan Guanlin.
"Makanya hyung, jangan pecicilan. Nyaris kan jatuh."
Woojin memutar bola matanya kesal, tapi tidak membenari caranya berdiri.
"Kamu sih, ngeledekin aku pendek. Enak aja. Tuh Seungwoon hyung lebih pendek kok dari aku, lebih tua lagi."
"YA PARK WOOJIN! KAU MAU MATI?!" Teriak Seungwoon dari ujung ruangan yang memancing tawa seisi ruangan itu.
Guanlin, yang sudah berhenti tertawa, memperhatikan bagaimana kekasihnya itu masih tetap tertawa sembari sesekali membalas ledekan dari Seungwoon.
Ia terkekeh ketika menyadari Woojin masih setia bersender padanya, seperti orang yang tidak punya tulang. Mungkin kekasihnya itu sudah nyaman dengan posisi itu, tapi Guanlin cukup tau jika Woojin tetap pada posisinya mungkin akan berakhir punggungnya yang sedikit kaku. Iapun menarik Woojin agar berdiri dengan benar, walaupun tidak sama sekali mengurangi jarak diantara mereka.
Entah pemikiran dari mana, Guanlin tiba-tiba menarik dagu Woojin agar mereka bertatap-tatapan sejenak sebelum Guanlin mengecup bibir Woojin lembut.
"Hehe, tidak apa-apa deh hyung pendek. Jadinya lebih gampang buat ciumnya."
.
.
.
.Bonus:
"Hadeh" ㅡHa Seungwoon
"Tolong, hargai kami para manusia jomblo." ㅡOng Seongwoo
"Ciuman mulu, padahal umur masih kepala 1." ㅡYoon Jisung
"Yah, Jaehwan-ah coba kau kode lagi Seongwoo agar kalian bisa melakukan hal seperti itu." ㅡHwang Minhyun
"Yah, Minhyun hyung, perlukah aku memukul kepala Daniel agar ia segera menembakmu?" ㅡKim Jaehwan
"Baejin hyuung, aku juga mau kaya gitu." ㅡLee Daehwi
"It's time to hajima, Daehwi." ㅡBae Jinyoung
"Aku masih lurus, aku masih lurus, aku masih lur--" ㅡPark Jihoon
"Kangen Rooney dan Peter deh..." ㅡKang Daniel
END
.
.
.Double update🎉
Karena kemaren lupa ngupdate sanking hecticnya minggu ini, maaf banget ya🙏🙏
Ya sedikit agak receh dan tidak sebaku biasanya karna saya mulai capek pake bahasa baku wakwaw:( Tapi next chap diusahakan balik baku lagi.
Atau kalau kalian lebih doya yang begini juga gapapa.---. Karna saya sebenernya spesialis bikin ff receh non baku gituu cuma kadang suka juga bikin yang baku hehe
Terima kasih yang suda mau baca dan vomment hehe💕💕
KAMU SEDANG MEMBACA
200% [Guanjin] lgl x pwj
FanfictionKumpulan drabble dari saat hubungan itu terbentuk sejak mereka masih bersama sebagai anggota member dari grup idol lelaki dengan 11 member sampai pada hubungan itu berakhir nantinya. Entah karena ingin berpisah ataupun lanjut kepada jenjang berikutn...