Dunia Naura

2. Bertemu Kembali

"Bun nanti sore rara mau ke mall bareng teman baru rara di sekolah" kata ku menghampiri bunda yang sedang sibuk dengan peralatan masak
"siapa teman rara? Cowok yang tadi ngantar kamu pulang ya?" tanya bunda penuh selidik biasa emak - emak ribet kalau dengar anak perempuannya mau jalan.

"Bukan bunda ku, rara sama ranti dan anisa teman sekelas rara" waktu ak pulang bunda sempat melihat dengan siapa aku pulang "bunda kira mau jalan sama cowok tadi" goda bunda sambil mencolek pipi ku
"bundaa ahh malas" rajukku pada bunda yang sedang tersenyum.

"Yogi pulang" teriak bang yogi dari ruang tamu, males ku jawab aku sedang kesal padanya karena kejadian tadi siang di sekolah.
"Tumben bunda buat kue, ada acara apa?" tanya ku sambil mengalihkan pembicaraan "enggak ini karin kakak mu mau datang hari ini"
"oh ya, rame dong rumah bun. Alice dan ace ikut gak bun?" tanya ku antusias.

"Sepertinya ikut ra"
"wah ra kangen sekali bun sama alice dan ace" mereka adalah anak anak kembar pengantin kakak ku yang pertama Karin Anatasya yang sudah menikah dan tinggal jauh bersama Rendra suami kakak ku. Enggak tiap bulan mereka kesini karena kakak dan kakak ipar ku itu sama pekerja kantoran.

"Rara siap - siap dulu ya bun, udah mau jam 3" ucap ku manja
"iya kalau berangkat kasih tahu bunda ya ra" balas bunda dari dapur
"siap bun" aku langsung menaiki tangga dan menuju kamar ku untuk bersiap.

"Mau kemana lu? Rapi banget" selidik bang yogi "enggak usah kepo lu bang, masih kesel gue sama lu" ucap ku galak yang langsung mendapat tepukan di jidat ku yang mulus "abang nanya serius ra" masa bodo mau serius kek enggak kek suka - suka lu bang batinku.

Aku yang sedang kesalpun pergi dari hadapan bang yogi, aku masih kurang mood untyk berdebat dengannya.

Satu notif chat masuk dari line yang ternyata adalah ranti

RantiA.M : gue udh d dpn ra (read)

NauraGbriella : tunggu ya gue pamit sma bunda (read)

RantiA.M : ok (read).

"Bunda rara berangkat dulu ya sudah di jemput ranti" pamit ku sambil mencium punggung tangan bunda
"hati - hati ra" balas bunda.

-

AnisaRhmwti : di mna lu pda? (read)

RantiA.M : kita udah d kfc nis, lu dimna? (read)

AnisaRhmwti : depan lu pada, pintu wkwkwk (read)

"Kurang kerjaan lu, udah dekat masih aja chat" celetuk ranti saat anisa sudah sampai di meja tempat kami duduk, aku hanya tertawa melihat kekonyolan dua cewek cantik di depan ku. "Iseng aja lah ran, lu mah gitu sama gue" balas anisa dengan wajah di buat mesem
"iya iya gue tau lu jomblo makanya begitu supaya hp lu rame"
"lah kok lu malah bahas jomblo sih"
"kenyataan nisa, masih mau nyangkal lu".

" kenyataan tapi enggak usah di sebut ranti" "tau deh males gue bedebat sama lu nis" balas ranti yang sudah hilang setengah moodnya.

"Mau pesan apa nih gue yang pesenin" kata ku menengahi mereka
"gue mau pesen ice cream aja nih" sambung ku "gue toping buah ra" sahut ranti
"kalau gue sebarang yang penting ada ceresnya ra" balas anisa
"Ok tunggu bentar ya, jangan kelahi lu pada" ucap ku sambil berlalu untuk memesan.

"Cantik!!" panggil seseorang dari arah belakang ku saat aku sedang mengantri dan mencolek bahu
"arka, mau ngapain lu?" tanpa sadar aku melontarkan pertanyaan bodoh
"menurut lu ngapain nau?"
"ok terserah" aku pun membalikan badan dan maju untuk memesan.

"Nih pesanan datang" kata ku sambil memegang nampan berisi pesanan
"Tunggu dulu jangan langsung di makan kita foto dulu" sambung ku saat sudah duduk di tempat ku tadi
"Ini pakai Iphone gue aja, ntar gue kirim lewat line" kata ranti
"Iye cepet gue udah nggak sabar nih" ucap anisa