Chapter10

5.3K 346 4
                                    


Author's POV.

      
       Saat ini mereka sudah berada di dalam dorm akan memulai latihan dance mereka. Minggu depan Hari Senin mereka akan melaksanakan Konser Wings Tour final selama 3 Hari di Seoul, Dan tentunya mereka tidak sabar untuk bertemu dengan ribuan ARMY yang mereka cintai disana

       Ketika merasa diri mereka semua sudah siap setelah melakukan latihan dance ringan di Dorm, mereka pun berpindah Ke Dance Practice Room yang ada di sebelah Dorm untuk memperkuat segala rangkaian dance yang sudah lama mereka latih di Hari-Hari sebelumnya sebagai bekal persiapan Konser Wings Tour mereka nanti

       Selama berada ditengah-tengah latihan dance, Dengan semangat yang berkobar dalam diri mereka masing-masing, mereka mengkerahkan seluruh tenaga mereka ber7 Dengan Terus-menerus bergerak lentik mengikuti irama Musik lagu yang mereka cipta sendiri Dengan tekun Dan penuh konsentrasi, bahkan semua pelu Yang membanjiri wajah mereka tidak pernah membuka rasa ingin beristirahat mereka Lebih cepat, Tak pernah ada Kata istirahat Lebih banyak Walau lelah sudah dirasa, Tak pernah ada Kata menyerah Walau sudah Lebih banyak melakukan kesalahan, yang ada didalam pikiran mereka hanya ingin melakukan yang terbaik demi menghibur ribuan ARMY yang mereka cintai diluar sana nanti

       Setelah menjalani latihan selama 5 jam, mereka pun memutuskan untuk beristirahat selama 30 menit, melepas segala pelu Dan letih yang menimbun di dalam tubuh mereka, bahkan saking banyak pelu yang membanjiri wajah mereka, Tak jarang juga sampai menetes Beberapa Kali membasahi lantai Dance Practice Room mereka

       Terlihat seorang namja mungil, Jimin sedang duduk terlentang di dekat dinding kaca Dengan botol minum yang isinya tinggal setengah Dan pelu yang masih terhias diwajahnya, jangan lupakan nafasnya yang masih tersengal selepas latihan tadi. Jin yang sedang terduduk di Lawan arah sedikit Jauh dari Jimin bersama Jungkook Dan Yoongi, memilih beranjak dari tempat duduknya menghampiri adik mungilnya itu sendiri disana

"Eoh, Jiminie kenapa tidak bergabung kesana Dengan Hoseok Dan Lain-lain?" Tanya Jin Saat sudah mengambil tempat duduk disebelah Jimin
"Ah, Aku hanya sedang ingin sendirian saja, boleh'kan Hyung?" Ujar Jimin
"Boleh-boleh saja sih.." Balas Jin

       Jimin pun memasang senyuman tipis kepada Jin, entah mengapa Jin Selalu saja tiba-tiba merasa baikan setelah melihat senyuman itu, Walau tipis, namun menghangatkan

"Eoh, kau Mau kemana Jiminie?" Tanya Jin tiba-tiba Saat melihat Jimin mulai beranjak dari tempat duduknya
"Aku Mau Ke toilet sebentar, sudah kebelet nih" Ucap Jimin cepat, lalu ia pun langsung melesat keluar Dance Practice Room, Jin pun hanya bisa terkikik pelan sambil menggelengkan kepala melihat tingkah lucu adiknya itu

                               ***                          

       Saat sudah sampai di toilet, Jimin langsung mengangkat tangannya lalu menempelkannya kedinding untuk menahan tubuhnya yang hampir jatuh Ke lantai. Di pegang kepalanya yang tertunduk terasa sedikit sakit sejak tadi, ia berusaha menghilangkan rasa sakit itu Dengan memijitnya perlahan-lahan

       Dirogo-rogo sakunya Sedikit kedalam, sedang mencari sesuatu didalam sana. Beberapa detik kemudian keluarlah sebungkus obat dari sakunya, dibukanya Beberapa obat itu kemudian langsung di teguknya bersama Dengan air yang masih tersisa di dalam botol yang dibawanya.

       Tentu saja itu obat resep dari dokter yang menangani Jimin Beberapa Hari yang lalu, Dokter Kang.
Tenang saja, obat itu hanya obat pereda rasa sakit dikepalanya, tidak Lebih.

FF BTS || alwaysFineTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang