Drrtt Drrrttt
"Halo?"
"Dia sudah membuka matanya"
"Benarkah!?"
"Ia sekarang ingin berbicara denganmu"
"Mana dia ?"
"Hyung.."
"Eoh, apa kau sudah membaik?"
"Bogoshipoyo.."
Author's POV.
Hari sudah mulai memasuki siang terik, mereka yang biasanya selalu bersantai disiang hari, harus memasang muka khawatir hari ini.
Pasalnya, mereka belum juga mendapatkan pendonor hati untuk Jungkook dalam waktu 2 hari, ini sudah memasuki hari pertama, dan itu membuat mereka berada di posisi yang semakin sulit.
Padahal 3 hari setelahnya pas memasuki tanggal 1 September, hari ulang tahun Jungkook, dan tentunya mereka ingin sekali merayakan ulang tahun bocah bergigi kelinci itu
Tapi, tiba-tiba disisi lain, Namjoon yang sedang terduduk di sofa yang empuk, terkejut saat merasakan ada getaran kecil dari ponsel yang terletak disebelahnya, sontak ia langsung meraih ponsel itu lalu segera mengangkatnya saat ia tau bahwa si pemanggil berasal dari PD-nim, pemimpinnya
"Halo, PD-nim?" Namjoon mulai bersuara duluan
"Ah.. kalian sedang ada dimana sekarang?" Tanya PD-nin
"Kami sekarang sedang berada di Apartment. Ada apa PD-nim tiba-tiba menelfon saya?" Balas Namjoon
"Apa kalian sedang sibuk saat ini?" Tanya PD-nim lagi
"Tidak, PD-nim. Yang lainnya kebetulan sedang bermalas-malasan saat ini" Tentu saja Namjoon berbohong, saat ini seluruh member sangat kacau mengingat mereka sedang mencari pendonor hati untuk Jungkook, seharusnya PD-nim tau itu
"Kalau begitu, bisakah kalian ke ruanganku sekarang? Ada hal penting yang ingin kubicarakan pada kalian" Ujar PD-nim lirih, dan pastinya suara itu disadari oleh Namjoon
"A-ah baik-baiklah, PD-nim. Kami akan segera kesana" Balas Namjoon final, sebenarnya ia ingin sekali bertanya ada apa dengan PD-nim ketika mendengar notasi suara yang orang tua bertubuh gempal itu keluarkan, namun pada akhirnya ia hanya bisa diam
"Jin Hyung!!" Panggil Namjoon, detik berikutnya, Jin langsung keluar dari kamarnya dengan wajah yang serius
"Ada apa?" Tanya Jin menatap Namjoon
"Panggil member yang lainnya, kita akan ke Gedung Bighit sekarang, ada suatu hal yang ingin PD-nim sampaikan pada kita" Titah Namjoon, dan langsung saja Jin berlari memanggil yang lainnya
Saat semuanya sudah berkumpul, tiba-tiba Namjoon mengernyitkan dahinya saat melihat ada yang kurang dari mereka, Jimin tidak ada disini sekarang
"Hoseok-ah, dimana Jimin?" Tanya Namjoon menatap Hoseok disebelahnya dengan tatapan bingung
"Ahh... Tadi jam 9 pagi dia sudah pergi, tapi aku tidak tau dia pergi kemana" Jelas Hoseok sambil menatap sendu Namjoon
"Aishh, kenapa disaat seperti ini Jimin tidak ada?! Pergi kemana bocah itu..." Gerutu Yoongi, ia pun mengambil ponsel dari sakunya lalu mengetik beberapa nomor disana, setelahnya ia tempelkan ponsel itu ketelinganya. Beberapa menit kemudian, dahinya tiba-tiba berkerut
KAMU SEDANG MEMBACA
FF BTS || alwaysFine
Fanfictionberawal dari kehidupan mereka bertujuh yang baik-baik saja. Mereka selalu saling memberi perhatian Dan perlindungan, tapi dibalik itu semua, mereka Tak tahu, jika Salah satu dari mereka menyimpan sebuah rahasia yang sangat menyedihkan.... sampai pad...
