6| every revolution starts and ends with his lips

4.7K 833 39
                                    



━━━━━━━━━━━

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

━━━━━━━━━━━











budidayakan vote sebelum membaca














—𖤈—


—we are just lonely souls lost between reality and dreams.



—𖤈—









Naluri menyuruh Jungkook keluar untuk menemui pemimpin kelompok tujuh Taehyung itu di koridor.

Vampir dengan mata gelap layaknya cokelat dan rambut hitam itu mengenakan setelan yang kelihatannya berharga sepuluh ribu dolar. Pakaian serba hitam dengan dasi berwarna kuning tua yang semakin menonjolkan warna kulit yang didapat setelah berjemur.

"Aku sudah mendengarnya," kata Chanyeol waktu Jungkook menghampirinya, dan kali ini, suaranya tidak disertai oleh pedang seks bermata dua.

Chanyeol terdengar seperti yang pernah Jungkook bayangnya —seorang pejuang yang membawa pedang melengkung di tangannya, simbol magis kuno terukir di permukaan senjata itu.

Jungkook juga baru menyadari bahwa baunya tertahan kuat-kuat.

Chanyeol sudah bicara lagi sebelum Jungkook sempat membuka suara. "Kau harus kembali ke Tower."

Jungkook merengut —hari ketika ia mengizinkan Chanyeol memberinya perintah adalah hari ketika selancar es menjadi kegiatan sehari-hari di neraka.

Sebagian alasannya sudah jelas karena Chanyeol sudah menegaskan kalau Jungkook sebagai kelemahan dari pertahanan Taehyung, tapi sebagian lagi di sebabkan oleh keinginan untuk bertahan hidup.

Karena begitu Chanyeol memutuskan bahwa Jungkook bukan hanya sebagai kelemahan tapi benar-benar lemah.

Taehyung akan membunuh Chanyeol karenanya, tapi seperti yang pernah Chanyeol katakan kepada Jungkook, ia tetap saja mati. Jadi Jungkook bersedekap, mengokohkan kaki. "Mayat yang kedua bisa..."

Chanyeol melambaikan sebelah tangannya, menyela kata-kata Jungkook. "Taehyung tidak bersikap seperti biasa."

Mereka bertatapan dengan pengertian berbahaya. "Apa dia menjadi Sunyi?"

Kondisi emosionalnya yang menyeramkan itu pernah mengubah Taehyung menjadi monster, membuat Jungkook menembaknya demi membela diri, membuat Jungkook takut bahkan sampai sekarang.

"Tidak," sepatah kata yang tegas. "Tapi dia tidak bersikap seperti dirinya sendiri."

"Tidak," Jungkook membenarkan.

Archangel's Kiss [kth + jjk] Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang