7

348 25 5
                                    

"Dia cantik tapi gue gak suka"

Bryan, Devon, Revan, dan Kenzo sudah sepakat untuk menginap di rumah Arga. Lumayan, besok kan hari Minggu jadi maanfaatkanlah waktu kalian untuk bersenang-senang seperti para cogan SMA TRIJAYA ini.

Ukuran tempat tidur yang king size itu dapat menampung mereka semua, tapi kalau dihitung-hitung jadilah tiga orang tidur diatas dan dua orang tidur di bawah. Bukan nggak pakek kasur ya bro, pakek kasur kok. Mana mau Kenzo sama Bryan tidur dilantai.
Kenzo dan Bryan lebih memilih tidur di bawah karena mereka tak ingin terjatuh ke lantai karena ulah ketiga temannya itu. Maklum lah tidur mereka gimana.

Cahaya matahari sudah terlihat di sela-sela gorden putih kamar Arga.

"Bangun Woi!!! " teriak Kenzo kepada keempat teman-temannya yang masih tidur pulas.

Apa yang Kenzo ucapkan tadi hanya dibalas dengan erangan malas oleh teman-temannya itu.

Karena Bryan yang tidur dibawah dengannya ia langsung memukul punggung Bryan dengan bantal.

"Anj.. " umpat Bryan

"Apa lo? Udah jam 10 nih. Kebo lo!! "

"Kan libur coii"

"Udah ahh bangun"

Terpaksa Bryan membangunkan ketiga temannya yang tidur diatas itu.
Lihat saja posisi mereka sekarang. Devon membentuk garis horizontal dan tentu saja ia menghimpit Devon yang memeluk kaki temannya dengan erat . Pasti lagi mimpi yang aneh-aneh tuh anak. Yang dipeluk kaki siapa hayo?. Yaa kaki Revanlah. Mungkin karena kaki Revan putih, mulus, dan lembut.

Tapi suara ketukan pintu menghentikan niat Bryan untuk mendorong ketiga temannya itu ke lantai.

"Den, turun dulu. Sudah jam 10 lebih baik sarapan dulu ya " ujar Bi Ratih.

Mendengar itu Arga dan Revan bangun. Sedangkan Devon masih senyum-senyum sendiri.

"Iya bik. Bentar lagi kami turun" jawab Arga

"Gitu kek dari tadi. Kebo lo semua!! " sungut Kenzo

"Mungkin lo harus jadi Bi Ratih dulu supaya kita bangun ken" tutur Revan

"Hahahah" sontak Arga, Bryan, dan Revan tertawa.

"Aduh beb jangan ketawa ihh, aku kan sebel,nanti aku cium awas kamu" semua mata tertuju pada Devon yang sedang tertidur itu.

"Mimpi apa tuh anak? " tanya Bryan kepada teman-temannya

"Palingan mimpiin si cabe" ujar Kenzo

"Maksud lo Dara,Ken?" tanya Arga

"Ya iyalah, siapa lagi yang mau sama Devon kecuali cabe satu itu" Ujar Kenzo

Kenzo memang tidak suka dengan Dara dan teman-temannya yaitu Vallerie dan Lauren. Baginya ketiga cewek itu seperti cabe alay yang minta diperhatikan dan sok-sokan manja.

Kenzo kok jadi mirip Melanie gitu ya? Hahahha jodoh kali ya.

Eittss jangan lupa, Devon itu famous di sekolah. Lagian sifat gilanya itu ia tunjukan ketika bersama teman-temannya ini saja dan saat bersama princessnya yaitu Dara.

Tiba-tiba saja Arga melempar Devon yang sedang bermimpi indah itu dengan bantal.

"Kebo guling lo" ujar Arga

"Ganggu aja lo-lo pada" ujar Devon sebal

"Gue mau mandi dulu" ujar Bryan

Bryan memang tipe orang yang bersih. Ia tidak suka melihat sesuatu yang jorok. Ia juga menjaga kesehatan makanan yang ia makan.

"Gimana kalau kita berenang aja?" susul Revan

Revan memang memiliki ide-ide yang bagus. Dan dia juga bisa diandalkan sebagai teman curhat. Karena ia pendengar yang hebat.

"Ya udah, turun" ujar Arga sambil berjalan keluar kamar dan menuju kolam renangnya. Tentu saja teman-temannya mengikuti Arga dari blakang.

💛💛💛

Sekarang Kegiatan mereka adalah menonton film, karena rumah Arga punya home theater jadi nontonnya seru. Gak rumah Arga aja sih yang punya home theater. Mereka memilih film horor karena lebih menantang.

Tingg.. Tong...

"Ihh tamu lo ganggu aja,Ga" ujar Revan

"Bik, tolongin bukain pintu yaa" ujar Arga

"Iya den" ujar Bi Ratih

Ketika Bi Ratih membuka pintu rumah. Ia melihat Vallerie yang sedang berdiri bak model di depan pintu sambil membawa sekotak kue

"Arganya ada kan bik? " tanya Vallerie kepada Bi Ratih

"Ada non. Non Vallerie masuka aja, Den Arga lagi nonton film sama teman-temannya"

"Makasih udah bukain pintunya ya bik"

Vallerie memang cantik, dan sopan santun.

Setelah berjalan menuju ruang keluarga rumah Arga. Vallerie langsung melihat Arga dan teman-temannya yang sedang asyik menonton film.

"Asyik banget ya nontonnya" ujar Vallerie diiringi dengan senyumannya.

"Ehh Val. Ayo gabung " ujar Bryan dengan senyuman tipisnya

"Ohh iya, aky bawa kue nih untuk kalian. Makann ya " ujar Vallerie

"Serius untuk 'kalian' nih? " tanya Revan sambil menekan kata kalian.

" Hehehe, tadinya untuk Arga sih. Tapi karna ada kalian jadi makan aja sama-sama" ujar Vallerie sambil melihat ke arah Arga

Yang dilihat hanya mengangkat satu alisnya keatas.

"Iya cantik, nantik kita makan kok" uajr Devon sok manis

"Dia memang cantik tapi gue gak suka" ujar Kenzo sinis

"Ganggu orang lagi nonton aja lo " ujar Kenzo lagi

"Sabar boss " ujar Devon mencairkan suasana.

" Kalau aku ganggu aku pulang dulu ya" ujar Vallerie

"Kenzo emang gitu Val, lo tau aja. Sini aja gapapa" ujar Bryan berusaha menahan Vallerie agar tetap disana

"Makasih B, tapi aku pulang aja. Udah ada janji juga sama Dara dan Lauren.Bye" ucap Vallerie. Jelas saja dari raut wajahnya bahwa hatinya agak sakit karena perkataan Kenzo yang nyelekit itu.

Apa hak Kenzo marah-marah sama Vallerie ya? Udahlah namanya aja Kenzo. Kembarannya Melanie tuh. Hahahhaa.

VOITempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang